Pemilihan umum Bupati Cirebon 2024

Pemilihan umum Bupati Cirebon 2024
Logo pemilihan umum
Logo pemilihan umum
Maskot pemilihan umum
Maskot pemilihan umum
Sebelum
2029
Jajak pendapat
Pemilih terdaftar1.744.235
Kehadiran pemilih59,54%[1]
Kandidat
 
Calon Imron Rosyadi Mohammad Luthfi Wahyu Tjiptaningsih
Partai PDI-P PKB Gerindra
Wakil Agus Kurniawan Budiman Dia Ramayana Solichin
Suara rakyat 426.323 297.531 183.467
Persentase 43,63% 30,45% 18,78%
 
Calon Rahmat Hidayat
Partai Perindo
Wakil Imam Saputra
Suara rakyat 69.771
Persentase 7,14%
Peta persebaran suara
Bupati petahana
Wahyu Mijaya (Penjabat)

Birokrat

Bupati terpilih

Imron Rosyadi dan Agus Kurniawan Budiman
PDI-P

Pemilihan umum Bupati Cirebon 2024 (Nama lain: Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Cirebon 2024, Akronim: Pilkada Kabupaten Cirebon 2024) adalah ajang demokrasi setiap lima tahun sekali di Kabupaten Cirebon untuk memilih bupati dan wakil bupati definitif periode 2025 hingga 2029 yang dilakukan secara langsung oleh rakyat. Pemilihan ini dilaksanakan pada 27 November 2024 secara serentak se-Indonesia.[2] Pemilihan yang seharusnya digelar pada 2023, mengingat pada pemilihan sebelumnya digelar pada 2018, harus tertunda satu tahun karena mengikuti pilkada serentak di seluruh Indonesia sehingga pascakepemimpinan bupati dan wakil bupati periode 2019 hingga 2024 dijabat oleh penjabat bupati yang ditunjuk oleh pemerintah. Pemilihan kepala daerah serentak ini diselenggarakan pasca pemilihan presiden hingga legislatif. Pemilihan gubernur ini dilaksanakan bersamaan dengan pemilihan kepala daerah tingkat kabupaten dan kota di Jawa Barat dan pemilihan Gubernur Jawa Barat. Ketika berlangsungnya pemungutan suara, pemilih di Kabupaten Cirebon disediakan dua surat suara untuk memilih gubernur beserta wakil gubernur dan bupati beserta wakil bupati.

Latar belakang

Kabupaten Cirebon memiliki kepala pemerintahan yang dijabat oleh bupati. Bupati mulanya dipilih melalui sidang di parlemen sebelum akhirnya pemilihan umum pertama digelar pada 2008. Bupati saat itu, Dedi Supardi menjadi bupati pertama yang berhasil memenangkan kontestasi pilkada. Kemudian, disusul oleh Sunjaya Purwadi Sastra yang terpilih sebagai bupati pada 2013. Sunjaya terpilih kedua kalinya pada tahun 2018, namun terkena kasus korupsi sebelum dilatik sehingga jabatan bupati diberikan kepada wakil bupati terpilih Imron Rosyadi. Selanjutnya pada masa transisi pergantian bupati; Pemerintah Indonesia melalui Menteri Dalam Negeri menunjuk Wahyu Mijaya sebagai Penjabat Bupati hingga 2024 jika diperpanjang pada periode 2024 sampai dengan Pemilihan Umum Bupati Cirebon 2024.

Syarat ambang batas Pencalonan

Perolehan suara pada pemilihan umum legislatif 2024 di Kabupaten Cirebon terdapat 7 partai politik dengan jumlah 50 Kursi di DPRD Kabupaten Cirebon[3]. Aturan awalnya sesuai UU Pilkada, partai politik atau gabungan partai politik dapat mengajukan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati jika memenuhi ambang batas 25% total suara sah atau 20% kursi di DPRD Kabupaten Cirebon, sekitar 10 kursi dari 50 kursi, hanya PDIP yang dapat mengajukan pasangan calon tanpa melakukan kerjasama dengan partai politik lainnya karena mempunyai 13 kursi di DPRD Kabupaten Cirebon.

Namun pada 20 Agustus 2024, Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan keputusan MK No. 60/PUU-XXII/2024 dan keputusan MK No. 70/PUU-XXII/2024 yang mengabulkan sebagian gugatan yang diajukan Partai Buruh dan Partai Gelora terhadap UU Pilkada.[4] Putusan ini dituangkan pada PKPU Nomor 8 tahun 2024[5]. Pada keputusan tersebut menyatakan partai atau gabungan partai politik peserta Pemilu bisa mengajukan calon kepala daerah meski tidak punya kursi DPRD dengan ambang batas yang diatur sesuai syarat calon independen. DPT di Kabupaten Cirebon adalah sekitar 1,7 juta jiwa, sehingga menurut aturan tersebut, kabupaten/kota dengan jumlah penduduk yang termuat pada daftar pemilih tetap lebih dari 1.000.000 (satu juta) jiwa, Partai Politik Peserta Pemilu atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu harus memeroleh suara sah paling sedikit 6,5% (enam setengah persen) di kabupaten/kota tersebut untuk mengajukan pasangan calon bupati/walikota dan wakil bupati/walikota.[6] Berdasarkan aturan tersebut dan mengikut hasil Pemilu 2024, ada 6 partai politik yang dapat mengusung calon sendiri tanpa harus berkoalisi, yaitu PDI-P (22,57%), PKB (18,68%), Partai Gerindra (12,96%), Partai Golkar (10,83%), PKS (9,78%), dan Partai NasDem (9,35%).[7]

Perolehan suara dan kursi DPRD Kabupaten Cirebon

Urutan Nomor urut Partai politik Perolehan suara Perolehan kursi Perubahan kursi (2024)
1 3 PDI-P 288.686 22,57%
13 / 50
Kenaikan 5 kursi
2 1 PKB 238.952 18,68%
9 / 50
Penurunan 1 kursi
3 2 Gerindra 165.872 12,96%
7 / 50
Steady
4 4 Golkar 138.542 10,83%
7 / 50
Steady
5 8 PKS 125.112 9,78%
6 / 50
Kenaikan 1 kursi
6 5 NasDem 119.654 9,35%
4 / 50
Penurunan 3 kursi
7 14 Demokrat 77.772 6,08%
4 / 50
Penurunan 1 kursi
8 12 PAN 27.300 2,13%
0 / 50
Steady
9 7 Gelora 19.423 1,52%
0 / 50
(baru)
10 17 PPP 16.280 1,27%
0 / 50
Steady
11 10 Hanura 16.004 1,25%
0 / 50
Penurunan 1 kursi
12 15 PSI 14.875 1,16%
0 / 50
Steady
13 16 Perindo 12.611 0,99%
0 / 50
Steady
14 6 Buruh 9.223 0,72%
0 / 50
(baru)
15 24 Ummat 4.531 0,35%
0 / 50
(baru)
16 11 Garuda 1.750 0,14%
0 / 50
Steady
17 13 PBB 1.517 0,12%
0 / 50
Steady
18 9 PKN 1.186 0,09%
0 / 50
(baru)

Calon

Desain surat suara untuk pemilihan bupati.

Koalisi Cirebon Beda (Partai Non-parlemen)

Rahmat Hidayat Imam Saputra
Calon Bupati Calon Wakil Bupati
Purnawirawan Polisi
Caleg DPR-RI Perindo Dapil Jabar VIII (2024)
Purnawirawan Polisi
Ketua Dewan Pembina PSGJ Cirebon
Partai pengusung
PAN Buruh Perindo PPP
Gelora PBB Ummat PKN
Suara sah pemilu legislatif
83.154 / 1.279.290 (7%)
Kursi DPRD Kabupaten Cirebon
0 / 50 (0%)
Nomor urut Partai Ketua Perolehan suara (2024) Perolehan kursi (2024) Perubahan kursi (2019) Diumumkan
DPRD II
6 Partai Buruh Buruh Moh. Machbub 9.223 0,72%
0 / 50
(baru) 29 Agustus 2024[8]
7 Partai Gelombang Rakyat Indonesia Gelora Tarsidi 19.423 1,52%
0 / 50
(baru) 29 Agustus 2024[8]
9 Partai Kebangkitan Nusantara PKN M. A. Maolana 1.186 0,09%
0 / 50
(baru) 29 Agustus 2024[8]
12 Partai Amanat Nasional PAN Nurul Qomar 27.300 2,13%
0 / 50
Steady 29 Agustus 2024[8]
13 Partai Bulan Bintang PBB Abdul Fauzi 1.517 0,12%
0 / 50
Steady 29 Agustus 2024[8]
16 Partai Persatuan Indonesia Perindo Ibnu Saechu 12.611 0,98%
0 / 50
Steady 29 Agustus 2024[8]
17 Partai Persatuan Pembangunan PPP Mohammad Rifki Saefudin 16.280 1,27%
0 / 50
Steady 29 Agustus 2024[8]
24 Partai Ummat Ummat Ian Subhan 4.531 0,35%
0 / 50
(baru) 29 Agustus 2024[8]

Koalisi Cirebon Beriman

Imron Rosyadi Agus Kurniawan Budiman
Calon Bupati Calon Wakil Bupati
Bupati Cirebon
(2019–2024)
Kepala Desa Kuwu Kedongdong Kidul (2017–sekarang)
Partai pengusung
PDI-P NasDem
Partai pendukung
Hanura
Suara sah pemilu legislatif
408.340 / 1.279.290 (32%)
Kursi DPRD Kabupaten Cirebon
17 / 50 (34%)
Dukungan untuk Imron-Agus
Nomor urut Partai Ketua Perolehan suara (2024) Perolehan kursi (2024) Perubahan kursi (2019) Diumumkan
DPRD II
Partai pengusung
3 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan PDIP Imron Rosyadi 288.686 22,57%
13 / 50
Kenaikan 5 26 Agustus 2024[10]
5 Partai NasDem NasDem Asep Zaenudin Budiman 119.654 9,35%
4 / 50
Penurunan 3 26 Agustus 2024[10]
Partai pendukung
10 Partai Hati Nurani Rakyat Hanura Yoga Setiawan 16.004 1,25%
0 / 50
Penurunan 1 27 Agustus 2024[9]

Koalisi Cirebon Maju Sejahtera

Wahyu Tjiptaningsih Solichin
Calon Bupati Calon Wakil Bupati
Wakil Bupati Cirebon
(2021–2024)
Wakil Ketua PCNU Kab. Cirebon
Partai pengusung
Gerindra PKS Demokrat
Partai pendukung
PSI
Suara sah pemilu legislatif
368.756 / 1.279.290 (29%)
Kursi DPRD Kabupaten Cirebon
17 / 50 (34%)
Dukungan untuk Wahyu-Solichin
Nomor urut Partai Ketua Perolehan suara (2024) Perolehan kursi (2024) Perubahan kursi (2019) Diumumkan
DPRD II
Partai pengusung
2 Partai Gerakan Indonesia Raya Gerindra Subhan 165.872 12,96%
7 / 50
Steady 27 Agustus 2024[12]
8 Partai Keadilan Sejahtera PKS Junaedi 125.112 9,78%
6 / 50
Kenaikan 1 27 Agustus 2024[12]
14 Partai Demokrat Demokrat Ratnawati 77.772 6,08%
4 / 50
Penurunan 1 27 Agustus 2024[12]
Partai pendukung
15 Partai Solidaritas Indonesia PSI Fakhunnisah Fatihah 14.875 1,16%
0 / 50
(baru) 29 Agustus 2024[13]

Koalisi Cirebon Bahagia

Mohammad Luthfi Dia Ramayana
Calon Bupati Calon Wakil Bupati
Ketua DPRD Kabupaten Cirebon (2019–2024) Tenaga Ahli F-P Golkar DPR-RI
Caleg DPR RI Golkar Dapil Jabar VIII 2024
Partai pengusung
PKB Golkar
Suara sah pemilu legislatif
377.494 / 1.279.290 (30%)
Kursi DPRD Kabupaten Cirebon
16 / 50 (32%)
Nomor urut Partai Ketua Perolehan suara (2024) Perolehan kursi (2024) Perubahan kursi (2019) Diumumkan
DPRD II
1 Partai Kebangkitan Bangsa PKB Jamil Abdul Latief 238.952 18,68%
9 / 50
Penurunan 1 28 Agustus 2024[14]
4 Partai Golongan Karya Golkar Teguh Rusiana Merdeka 138.542 10,83%
7 / 50
Steady 28 Agustus 2024[14]

Waktu Pendaftaran Kandidat

Pendaftaran Pasangan calon bupati dan wakil bupati Cirebon dibuka secara serentak mengikuti jadwal pilkada serentah diseluruh Indonesia yaitu dari tanggal 27 Agustus 2024 sampai 29 Agustus 2024 bertempat di Kantor KPU Kabupaten Cirebon yang baru di Jl. Raden Dewi Sartika Sumber Cirebon. Berikut adalah daftar waktu pendaftaran para kandidat Bupati dan Wakil Bupati Cirebon:
diurutkan sesuai waktu mendaftar bukan sesuai nomor urut

  1. Pasangan Imron Rosyadi dan Agus Kurniawan Budiman, kandidat dari PDIP dan NasDem, mendaftar pada hari pertama 27 Agustus 2024, pukul 13.54 WIB[15].
  2. Pasangan Wahyu Tjiptaningsih dan Solichin, kandidat dari Koalisi Cirebon Maju Sejahtera, mendaftar pada hari terakhir 29 Agustus 2024, pukul 12.49 WIB[16].
  3. Pasangan Mohammad Luthfi dan Dia Ramayana, kandidat dari PKB dan Golkar, mendaftar pada hari terakhir 29 Agustus 2024, pukul 18.04 WIB, walaupun sempat di skorsing hingga pukul 20.00 WIB[17].
  4. Pasangan Rahmat Hidayat dan Imam Saputra, kandidat dari partai non-parlemen, mendaftar pada hari terakhir 29 Agustus 2024, pukul 22.17 WIB[18]

Jajak Pendapat

Berikut ini merupakan jajak pendapat terkait pemilihan umum Bupati Cirebon 2024. Para politisi yang menjadi calon potensial disaring berdasarkan popularitas dan posisinya di partai, serta nama-nama potensial yang kelak dicalonkan sebagai kandidat pada pemilihan umum.

Jajak pendapat untuk calon potensial

Potensial Bupati

Sumber survei Tanggal Jumlah responden Batas kesalahan Asep Zaenudin
Budiman
NasDem
Anwar
Yasin
PKS
Hasan
Basori
PKB
Imam
Saputra
Independen
Imron
Rosyadi

PDI-P
Ismiyatul Fatihiyah
Yusuf
PKB
Junaedi
PKS
Mohammad
Luthfi

PKB
Nurul
Qomar

PAN
Satori
NasDem
Sri
Heviyana

Demokrat
Suharso
Independen
Teguh Rusiana
Merdeka

Golkar
Wahyu
Tjiptaningsih

PDI-P
Yuningsih
PKB
Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI)[19] 5-14 Juli 2024 1.200 ± 2,84% 8,1% 1,2% 2,2% 21,7% 20,6% 6,3% 3,2% 2,1% 7,8% 17,2%
Lembaga Survey Poling Cerbon (LSPC) [20] Maret 2024 tidak dijelaskan tidak dijelaskan 41,4% 12,3% 6,2% 8,6% 7,6% 11,3%
Citra Nasional Network[21] 10-20 Juli 2024 1.200 ± 2,83% 7,1% 24,1% 19,8% 10,3% 3,6% 4,3% 8,3% 10,1% 7,8%
Lembaga Penelitian Masyarakat Milenium (LPMM)[22] 27 Juli-5 Agustus 2024 1.500 ± 2,53% 2,1% 2,1% 28,4% 16,7% 3,1% 2,2% 4,2% 7,2% 18,6% 6,7%

Potensial Wakil Bupati

Sumber survei Tanggal Iis
Krisnandar
Independen
Nurul
Qomar

PAN
Sopidi
Independen
Subhan
Gerindra
Wahyu
Tjiptaningsih

PDI-P
Lembaga Survey Poling Cerbon (LSPC) [20] Maret 2024 20,5% 9,6% 50,2% 5,5% 14,2%

Survei Redaksi Rakyat Cirebon

Redaksi Rakyat Cirebon melakukan survei Pemilu Rakyat 2024 usai proses pendaftaran di KPU. Survei dilakukan untuk mengukur tingkat popularitas dan elektabilitas kandidat yang akan bertarung di pilkada Kabupaten Cirebon 2024. Ada tiga pertanyaan yang diajukan. Pertama, apakah anda tahu pilkada digelar tahun ini? Kedua, pasangan mana yang anda ketahui akan mencalonkan jadi bupati pada Pilkada 2024. Ketiga, jika Pilkada 2024 digelar hari ini, pasangan mana yang akan anda pilih?[23]

Jenis Survei Tanggal Jumlah responden Imron-Agus Wahyu-Solichin Luthfi-Dia Rahmat-Imam
Popularitas 30 Agustus dan 6 September 2024 300 35,85% 24,30% 19,12% 7,56%
Elektabilitas 20,83% 4,16% 12,50% 2,78%

Survei Charta Politika

Sumber survei Tanggal Jumlah responden Batas kesalahan Rahmat-Imam Imron-Agus Wahyu-Solichin Luthfi-Dia
Charta Politica[24] 5–10 November 2024 600 ± 2,9% 8,3% 41,5% 12,0% 26,2%

Tahapan dan Jadwal Pemilu

Logo Katon Bebarengan menjadi Logo pada Pemilihan umum Bupati Cirebon 2021

Berikut adalah Jadwal dan Tahapan Pemilu kepala Daerah yang diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024.[25]

Jadwal Tahapan
26 Januari 2023 Perencanaan Program dan Anggaran
18 November 2024 Penyusunan Peraturan Penyelenggaraan Pemilihan
18 November 2024 Perencanaan Penyelenggaraan yang meliputi Penetapan Tata Cara dan Jadwal Tahapan Pelaksaan Pemilihan
17 April - 5 November 2023 Pembentukan PPK, PPS, dan KPPS
Sesuai jadwal yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum Pembentukan Panitia Pengawas Kecamatan, Panitia Pengawas Lapangan, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara
27 Februari - 16 November 2024 Pemberitahuan Dan Pendaftaran Pemantau Pemilihan
24 April - 31 Mei 2024 Penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih
31 Mei - 23 September 2024 Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih
5 Mei - 19 Agustus 2024 Pemenuhan Persyaratan Dukungan Pasangan Calon Perseorangan
24 Agustus - 26 Agustus 2024 Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon
27 Agustus - 29 Agustus 2024 Pendaftaran Pasangan Calon
27 Agustus - 21 September 2024 Penelitian Persyaratan Calon
22 September 2024 Penetapan Pasangan Calon
25 September - 23 November 2024 Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024 Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November - 16 Desember 2024 Perhitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Debat

No. Hari dan Tanggal Lokasi Tema Subtema Panelis Moderator Penyiar (Resmi)
1
Sabtu, 26 Oktober 2024[26]
Grand Ballroom Hotel Aston Cirebon
Akselerasi Pembangunan Ekonomi dan Kualitas Sumber Daya Manusia Daerah untuk Kemandirian Cirebon yang Berkelanjutan
  • Peningkatan Daya Saing SDM
  • Pengembangan Kapasitas Generasi Milenial
  • Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
  • Partisipasi Publik dalam Pembangunan Daerah
Bunga Harum Dani
2
Rabu, 20 November 2024[27][28]
Grand Ballroom Hotel Aston Cirebon
Tata Kelola Pemerintahan, Reformasi Birokrasi, Kolaborasi Pembangunan, serta Keberpihakan Terhadap Kelompok Rentan dan Difabel untuk Memperkokoh Semangat Kebangsaan di Kabupaten Cirebon[29]
  • Tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih (Good & Clean Governance)
  • Pancasila sebagai ideologi bangsa dalam Pencegahan gerakan ekstremisme da moderasi beragama
  • Reformasi birokrasi yang lincah dan bersih untuk pelayanan publik yang cepat, mudah, dan inklusif
  • Kolaborasi pemerintahan dan Keberpihakan pemerintah daerah terhadap kaum difabel dan kaum rentan
Bunga Harum Dani
Alfas (MC)

Maskot Pemilu

Maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon 2024

Pada 5 Juni 2024 KPU Kabupaten Cirebon melaksanakan Peluncuran Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Cirebon. Pada kesempatan tersebut diluncurkan Maskot Pilkada Kabupaten Cirebon yakni “Cima dan Cimi” yang merupakan akronim dari Cirebon Memanggil dan Cirebon Memilih. Selain itu diluncurkan juga Jingle Pilkada yang berjudul “Pilkada Cirebon Katon Bebarengan” yang merupakan hasil dari sayembara yang telah dilaksanakan.[30]

Cima dan Cimi adalah sepasang udang laki-laki dan perempuan yang menjadi maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon tahun 2024. Cima merupakan singkatan dari Cirebon Memanggil, sementara Cimi adalah kependekan dari Cirebon Memilih. Akhiran Ma dan Mi juga berasal dari panggilan khas Cirebon kepada orangtua, yakni mama yang berarti ayah dan mimi yang berarti ibu.

Dipilihnya udang sebagai maskot Pilkada Kabupaten Cirebon 2024 tak lepas dari aspek sejarah dan filosofis. Cirebon yang berasal dari kata Cai yang berarti air dan Rebon yang merujuk pada jenis udang kecil, merupakan penemuan kuliner luar biasa oleh Pangeran Walangsungsang, pendiri Cirebon, pada abad ke-14.

Bahan penyedap makanan yang hari ini dikenal sebagai terasi dahulu hanya bisa dinikmati kaum ningrat. Namun kini terasi bisa dinikmati semua kalangan. Begitupun dengan demokrasi dalam pemilihan pemimpin. Kini, memilih pemimpin bukan hanya urusan elit. Semua orang bisa terlibat dalam demokrasi melalui pemilihan kepala daerah dengan kedudukan yang sama. One man, one vote, one value, merupakan semboyan prinsip keterwakilan yang setara dalam memilih terasi menginspirasi demokrasi.[31]

Penghitungan dan hasil

Hitung cepat

Hasil resmi diperkirakan akan diumumkan pada bulan Desember, tetapi hasil hitung cepat atau quick count keluar segera setelah TPS ditutup. Dari hasil hitung cepat menunjukkan bahwa pasangan petahabna Imron Rosyadi dan Agus Kurniawan unggul dari pasangan lainnya dengan memperoleh suara 45,25 persen suara, diikuti oleh pasangan Mohamad Luthfi dan Dia Ramayana, yang memperoleh suara 29,70 persen, lalu pasangan Wahyu Tjiptaningsih dan Solichin, meraih suara 18,06 persen, dan pasangan nomor urut Rahmat Hidayat dan Imam Saputra memperoleh suara 6,98 persen suara.[32][33][34]

Hasil resmi

s • b Hasil rekapitulasi resmi pemilihan umum Bupati Cirebon 2024
Calon bupati Calon wakil bupati Suara %
Rahmat Hidayat Imam Saputra 69.771 7,14%
Imron Rosyadi Agus Kurniawan Budiman 426.323 43,63%
Wahyu Tjiptaningsih Solichin 183.467 18,78%
Mohammad Luthfi Dia Ramayana 297.531 30,45%
Jumlah 977.092 100,00%
Suara sah 977.092 94,09%
Suara tidak sah 61.342 5,91%
Pemilih yang menggunakan hak pilih 1.038.434 59,54%
Pemilih yang tidak menggunakan hak pilih / golput 705.801 40,46%
Pemilih terdaftar 1.744.235 100,00%
Jumlah penduduk (perkiraan 2023)[35] 2.360.441
Sumber: Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia[1]

Suara berdasarkan kecamatan

Suara menurut kecamatan Jumlah suara sah Jumlah suara tidak sah Jumlah suara sah dan tidak sah/pengguna hak pilih Tidak menggunakan hak pilih/golput Jumlah pemilih terdaftar dalam DPT
Rahmat Hidayat
Imam Saputra
Imron Rosyadi
Agus Kurniawan
Wahyu Tjiptaningsih
Solichin
Mohammad Luthfi
Dia Ramayana
Suara % Suara % Suara % Suara % Jumlah % Jumlah %
Arjawinangun 1.970 7,00% 10.646 37,84% 5.197 18,47% 10.324 36,69% 28.137 1.755 29.892 56,01% 23.475 43,99% 53.367
Astanajapura 804 2,46% 14.609 44,77% 5.697 17,46% 11.519 35,30% 32.629 1.465 34.094 57,20% 25.507 42,80% 59.601
Babakan 1.589 5,40% 16.661 56,64% 2.750 9,35% 8.417 28,61% 29.417 1.573 30.990 55,75% 24.595 44,25% 55.585
Beber 1.109 5,82% 7.885 41,40% 2.902 15,24% 7.150 37,54% 19.046 1.003 20.049 59,76% 13.500 40,24% 33.549
Ciledug 1.425 6,54% 5.859 26,89% 4.325 19,85% 10.182 46,73% 21.791 1.336 23.127 68,07% 12.220 34,57% 35.347
Ciwaringin 1.167 7,15% 8.044 49,27% 2.795 17,12% 4.322 26,47% 16.328 881 17.209 51,19% 15.766 46,89% 33.620
Depok 1.686 5,41% 14.841 47,64% 5.652 18,14% 8.975 28,81% 31.154 1.851 33.005 65,32% 17.523 34,68% 50.528
Dukupuntang 1.123 3,39% 17.942 54,15% 7.128 21,51% 6.942 20,95% 33.135 1.629 34.764 67,72% 16.568 32,28% 51.332
Gebang 3.851 14,60% 10.920 41,40% 4.125 15,64% 7.479 28,36% 26.375 1.648 28.023 54,11% 23.766 45,89% 51.789
Gegesik 1.522 5,55% 15.604 56,95% 5.145 18,78% 5.128 18,72% 27.399 1.557 28.956 53,11% 25.562 46,89% 54.518
Gempol 1.863 9,01% 8.163 39,50% 4.908 23,75% 5.732 27,74% 20.666 1.455 22.121 62,29% 13.393 37,71% 35.514
Greged 846 3,95% 4.628 21,60% 9.843 45,94% 6.108 28,51% 21.425 1.156 22.581 51,27% 21.461 48,73% 44.042
Gunungjati 2.609 6,71% 19.079 49,09% 6.771 17,42% 10.404 26,77% 38.863 2.226 41.089 65,74% 21.413 34,26% 62.502
Jamblang 878 4,59% 10.906 56,98% 1.780 9,30% 5.576 29,13% 19.140 884 20.024 66,49% 10.092 33,51% 30.116
Kaliwedi 1.661 11,09% 5.891 39,34% 3.102 20,72% 4.320 28,85% 14.974 880 15.854 50,57% 15.499 49,43% 31.353
Kapetakan 753 2,76% 13.427 49,29% 4.975 18,26% 8.086 29,68% 27.241 1.084 28.325 59,51% 19.276 40,49% 47.601
Karangsembung 851 5,59% 7.608 50,01% 3.042 20,00% 3.711 24,40% 15.212 1.149 16.361 58,94% 11.396 41,06% 27.757
Karangwareng 908 7,49% 4.127 34,05% 3.220 26,57% 3.865 31,89% 12.120 1.099 13.219 59,64% 8.947 40,36% 22.166
Kedawung 2.414 9,10% 12.402 46,74% 4.835 18,22% 6.883 25,94% 26.534 2.041 28.575 62,03% 17.493 37,97% 46.068
Klangenan 1.768 7,59% 10.716 45,99% 3.509 15,06% 7.308 31,36% 23.301 1.183 24.484 60,33% 16.099 39,67% 40.583
Lemahabang 871 3,36% 10.874 41,93% 7.442 28,70% 6.745 26,01% 25.932 1.523 27.455 64,12% 15.362 35,88% 42.817
Losari 2.330 10,29% 8.295 36,64% 2.232 9,86% 9.783 43,21% 22.640 1.168 23.808 49,45% 24.338 50,55% 48.146
Mundu 2.715 9,14% 13.859 46,65% 5.702 19,19% 7.434 25,02% 29.710 2.320 32.030 54,41% 26.834 45,59% 58.864
Pabedilan 1.847 7,33% 8.693 34,50% 3.676 14,59% 10.984 43,59% 25.200 1.283 26.483 57,18% 19.832 42,82% 46.315
Pabuaran 1.252 7,96% 7.483 47,60% 2.547 16,20% 4.438 28,23% 15.720 983 16.703 59,06% 11.579 40,94% 28.282
Palimanan 1.887 6,56% 14.349 49,92% 5.048 17,56% 7.460 25,95% 28.744 2.154 30.898 65,02% 16.625 34,98% 47.523
Pangenan 1.033 5,30% 6.222 31,94% 2.347 12,05% 9.879 50,71% 19.481 847 20.328 56,18% 15.857 43,82% 36.185
Panguragan 973 5,68% 8.117 47,42% 1.852 10,82% 6.177 36,08% 17.119 735 17.854 53,11% 15.766 46,89% 33.620
Pasaleman 586 5,05% 3.364 28,99% 4.417 38,06% 3.238 27,90% 11.605 648 12.253 58,75% 8.604 41,25% 20.857
Plered 1.788 7,16% 11.342 45,42% 3.974 15,91% 7.869 31,51% 24.973 2.410 27.383 64,51% 15.063 35,49% 42.446
Plumbon 3.553 9,13% 17.324 44,49% 7.864 20,20% 10.194 26,18% 38.935 3.131 42.066 66,63% 21.069 33,37% 63.135
Sedong 879 4,69% 7.316 39,07% 4.176 22,30% 6.353 33,93% 18.724 1.120 19.844 59,33% 13.603 40,67% 33.447
Sumber 6.418 14,91% 14.613 33,94% 6.714 15,60% 15.305 35,55% 43.050 3.070 46.120 64,05% 25.891 35,95% 72.011
Suranenggala 930 4,21% 10.390 47,05% 5.210 23,59% 5.554 25,15% 22.084 1.238 23.322 65,10% 12.504 34,90% 35.826
Susukan 2.292 8,26% 12.669 45,65% 4.970 17,91% 7.819 28,18% 27.750 1.466 29.216 53,82% 25.067 46,18% 54.283
Susukanlebak 883 4,88% 8.402 46,44% 3.961 21,89% 4.848 26,79% 18.094 1.045 19.139 60,51% 12.490 39,49% 31.629
Talun 3.545 12,76% 10.838 39,00% 4.669 16,80% 8.737 31,44% 27.789 2.408 30.197 56,98% 22.796 43,02% 52.993
Tengahtani 1.338 6,68% 11.503 57,43% 2.971 14,83% 4.218 21,06% 20.030 2.211 22.241 65,30% 11.821 34,70% 34.062
Waled 1.251 5,48% 9.249 40,48% 5.186 22,70% 7.160 31,34% 22.846 1.213 24.059 55,02% 19.665 44,98% 43.724
Weru 2.603 8,19% 11.463 36,07% 6.808 21,42% 10.905 34,32% 31.779 2.514 34.293 63,77% 19.481 36,23% 53.774
Total 69.771 7,14% 426.323 43,63% 183.467 18,78% 297.531 30,45% 977.092 61.342 1.038.434 59,54% 705.801 40,46% 1.744.235
Sumber: KPU Kabupaten Cirebon[1]

Anggota KPU Kabupaten Cirebon

Daftar dibawah ini adalah nama anggota KPU Kabupaten Cirebon yang bertugas saat Pemilu dan Pilkada serentak 2024 khususnya Pemilihan umum Bupati Cirebon 2024[36].

Nama Jabatan Divisi
Esya Karnia Puspawati Ketua Ketua Divisi Keuangan, Umum, Logistik dan Rumah Tangga
Apendi Anggota Ketua Divisi Teknis Penyelengaraan Pemilu
Ujang Kusumah Atmawijaya Anggota Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan
Khairil Ridwan Anggota Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi
Masyhuri Abdul Wahid Anggota Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia

Referensi

  1. ^ a b c "Hasil Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara dari setiap Kecamatan dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon 2024" (PDF). Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Cirebon. 
  2. ^ "Pemilu 2024 Digelar 14 Februari, Pilkada 27 November". CNN Indonesia. Jakarta. 25 Januari 2022. Diakses tanggal 28 Agustus 2022. 
  3. ^ Penetapan Perolehan Kursi Parpol DPRD Kabupaten Cirebon 2024-2029
  4. ^ Budi, Mulia. "MK Putuskan Parpol Bisa Usung Cagub Meski Tak Punya Kursi di DPRD". detiknews. Diakses tanggal 2024-08-20. 
  5. ^ Firmansyah, Muhammad Akmal. "PILGUB JABAR 2024: Pendaftaran Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Dibuka, KIM Plus akan Kesulitan jika Diterapkan di Jawa Barat". Bandung Bergerak. Diakses tanggal 2024-08-27. 
  6. ^ Mufarida, Binti. "PKPU Pilkada Merujuk Putusan MK Disetujui DPR, Ini Poin-poinnya". Sindo News. Diakses tanggal 2024-08-25. 
  7. ^ Penetapan Hasil Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Cirebon Tahun 2024
  8. ^ a b c d e f g h Eko Ardi, 29 Agustus 2024. Rahmat Hidayat dan Imam Saputra Resmi Mendaftar di Detik-Detik Akhir Pilkada Cirebon 2024 Berita Satu
  9. ^ a b Moh Junaedi, ed. (28 Agustus 2024). "Tambah Dukungan, Partai Hanura dan H Kalinga Merapat ke Pasangan Cakada Beriman". Radar Cirebon. Diakses tanggal 28 Agustus 2024. 
  10. ^ a b Pasangan Imron-Agus Resmi Maju di Pilkada Kabupaten Cirebon Bisnis.com
  11. ^ Fanny Crisna Matahari (24 September 2024). "Mantan Ketua DPC PDIP Pimpin Tim Pemenangan WALI, Pertarungan Pilkada Cirebon Kian Sengit". Kabar Cirebon. Diakses tanggal 4 Oktober 2024. 
  12. ^ a b c Gerindra, PKS, Demokrat Usung Ayu-Solichin, Tinggal Golkar dan PKB Radar Cirebon
  13. ^ Yon Maryono, 29 Agustus 2024. Didukung 4 Parpol, Duet Wali Janjikan Jalan Mulus di Kabupaten Cirebon RMOL Jabar
  14. ^ a b Pilkada Cirebon 2024, Partai Golkar dan PKB Sepakat Usung Calon Sendiri, Dukung Mohamad Luthfi - Dia Tribun Jabar, 29 Agustus 2024
  15. ^ Devteo Mahardika, Imron-Agus Daftar Pilbup Cirebon Naik Kereta Paksi Naga Liman ke KPU Detik.com, 27 Agustus 2024
  16. ^ Hakim Baihaqi, 29 Agustus 2024. Diusung Tiga Partai, Pasangan Wahyu-Solichin Daftar ke KPU Kabupaten Cirebon Bisnis.com
  17. ^ Amirul I, 29 Agustus 2024. Drama Luthfi-Dia Ramayana di KPU Kabupaten Cirebon: Dua Kali Skorsing Radar Cirebon
  18. ^ Moh Junaedi, 29 Agustus 2024. Daftar ke KPU, Pasangan RAHIM Jadi Kontestan ke-4 di Pilkada Kabupaten Cirebon 2024 Radar Cirebon
  19. ^ "Di Pilkada Kabupaten Cirebon, Survei LKPI Catatkan Nama Imam Saputra Tertinggi". Cirebon Pos. Diakses tanggal 2024-08-01. 
  20. ^ a b "Lembaga Survei Poling Cerbon Hadir Memperkuat Demokrasi Berkontribusi Pada Negeri". E-Satu.com. Diakses tanggal 2024-08-06. 
  21. ^ Matahari, Fanny Crisna. "Imam Saputra Ungguli Imron dan Ayu di Hasil Survei Citra Nasional Network". Kabar Cirebon. Diakses tanggal 2024-08-06. 
  22. ^ "Survei LPMM: Elektabilitas Calon Bupati Kombes Pol Imam Saputra Unggul 28,4 % di Pilkada Kabupaten Cirebon 2024". Jakarta Satu. Diakses tanggal 2024-08-12. 
  23. ^ Indah Tri Sutono, 9 September 2024. Kiprah Imron-Agus Kurniawan sudah Nyata Dirasakan Masyarakat Kabupaten Cirebon hingga Namanya Mendominasi Redaksi Rakyat Cirebon
  24. ^ Ahmad Rofahan (22 November 2024). "Elektabilitas Paslon Beriman Unggul di Pilbup Cirebon versi Survei Charta Politika". metrotvnews.com. 
  25. ^ Tahapan dan Jadwal Pemilihan Pilkada 2024 Komisi Pemilihan Umum
  26. ^ Arita Mulat Kristianadewi, ed. (26 Oktober 2024). "Debat Terbuka Paslon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon Lancar". RRI.com. 
  27. ^ Ismail Marzuki KC (19 November 2024). Fanny Crisna Matahari, ed. "Debat Kandidat Kedua Pilbup Cirebon, Fokus Tata Kelola dan Keberpihakan". Diakses tanggal 22 November 2024. 
  28. ^ Anindyadevi Aurellia (11 Oktober 2024) Jadwal dan Tema Debat Pilkada Jawa Barat 2024 Detik.com
  29. ^ Mahardika, Devteo (20 November 2024). "Debat Pamungkas Pilbup Cirebon, Adu Gagasan hingga Saling Sindir". detik.com. 
  30. ^ KPU Meluncurkan Maskot Tahapan Pilkada Kabupaten Cirebon 2024 Oleh : Aura Aulia (RRI News), 6 Juni 2024
  31. ^ Memperkenalkan Maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon 2024 Akun Instagram Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Cirebon.
  32. ^ "PDIP dan Nasdem Menang Hasil Quick Count Pilbup Cirebon 2024: Pasangan Beriman Unggul". pikiran-rakyat.com. 28 November 2024. Diakses tanggal 28 Februari 2024. 
  33. ^ "Quick Count Pilbup Cirebon: Imron-Agus 45,02%, Ungguli Lutfhi-Dia". bisnis.com. 27 November 2024. Diakses tanggal 28 Februari 2024. 
  34. ^ "Imron-Agus Kurniawan Klaim Menang Pilbup Cirebon". detik.com. 27 November 2024. Diakses tanggal 28 Februari 2024. 
  35. ^ Jumlah Penduduk Menurut Kelompok dan Jenis Kelamin di Kabupaten Cirebon 2023 BPS Kabupaten Cirebon
  36. ^ Profil Anggota KPU KPU Kabupaten Cirebon

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya