Papua (daerah pemilihan)

Papua
Daerah pemilihan Daerah Pemilihan /
untuk Dewan Perwakilan Rakyat
Republik Indonesia
Wilayah
ProvinsiPapua
Populasi1.036.568 (2023)[1]
Pemilih terdaftar727.835 (2024)[2]
Daerah pemilihan saat ini
Dibentuk1971
Kursi9 (1971—97)
10 (1997—99, 2004—2024)
13 (1999—2004)
3 (2024–sekarang)
Anggota
  •   Yan Permenas Mandenas (Gerindra)
  •   Ruth Naomi Rumkabu (PDI-P)
  •   Tonny Tesar (NasDem)
Dibentuk dariTidak ada, daerah pemilihan baru
Nama sebelumnyaIrian Barat (1971—77)
Irian Jaya (1977—2004)

Papua adalah sebuah daerah pemilihan dalam pemilihan umum legislatif di Indonesia. Daerah pemilihan ini meliputi seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Papua. Sejak 2004, daerah pemilihan ini diwakili oleh sepuluh Anggota DPR RI.

Perwakilan Papua di Dewan Perwakilan Rakyat dimulai pada 1956, dimana tiga orang anggota diangkat secara langsung. Representasi secara demokratis baru dimulai pada pemilihan umum 1971, dua tahun setelah diadakannya Penentuan Pendapat Rakyat (PEPERA).

Daerah pemilihan ini juga mencakupi wilayah Provinsi Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua Tengah; dari awal terbentuknya provinsi-provinsi tersebut pada tahun 2022 hingga pemilihan legislatif 2024.

Wilayah

Daftar Calon Anggota

Pemilihan umum 2014

Lihat detail pada laman daftar calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat 2014–2019 untuk Papua.

Pemilihan umum 2019

Lihat detail pada laman daftar calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat 2019–2024 untuk Papua.

Pemilihan umum 2024

Lihat detail pada laman daftar calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat 2024–2029 untuk Papua.

Daftar anggota

Daftar mengikuti urutan abjad nama anggota. Partai yang memiliki anggota terbanyak diletakkan bersamaan di paling atas.

Pemilihan umum Anggota DPR Partai
1956 [ket. 11]
(Parlemen ke-1)
Albert Karubuy Fraksi Persatuan
Muhammad Padang
Silas Papare
1959–1971 Dewan Perwakilan Rakyat hasil Pemilu 1955 dibubarkan oleh Presiden Soekarno.
Periode berikutnya: DPR Peralihan (1959—60), DPR-GR (1960—65), DPR-GR tanpa PKI (1965—66), DPR-GR Orde Baru (1966—71)
Adrianus Leonard Marani (1963-1968) Wakil Irian Barat
Albert Karubuy (1968-1971)
Clement Kiriwaeb (1963-1964)
Dorkas Tokoro-Hanasbey (1966-1968)
E. N. Rumainum Ajamiseba (1966-1971)
Frans Sikoway (1968-1971)
Godlib Mirino (1966-1968)
H. L. Rumaseuw (1960-1968)
Ismail S. Bauw (1970-1971)
J. Tarumaselly (1963-1968)
Lukas Jouwe (1963-1971)
M. Saleh Sirua (1968-1970)
Manase Bernabas Ramandey (1963-1964)
Manuel Waromi (1964-1968)
Silas Tokoro (1964-1966)
Tanggahma (1968-1971)
Tobias Mbearme Sok Gebze (1968-1971)
W. M. Zonggonao (1968-1971)
1971
(Parlemen ke-2)
Berns Samuel Danomira Golkar
Ignatius Barotodi
Izaac Hindom
Jacobus Woff
Johanes Soedarko Prawirojudo
Mansuetus Centis da Lopez
Michael Migeraja
Nathalis Renwarin
Valentinus Soekijanto
1977
(Parlemen ke-3)
Berns Samuel Danomira Golkar
Ignatius Barotodi
Izaac Hindom
Jacob Mano
Jacobus Woff
Johanes Soedarko Prawirojudo
Mansuetus Centis da Lopez
Valentinus Soekijanto
Steef Patrick Nafuni PDI
1982
(Parlemen ke-4)
Aloysius Servatius Gobay (1982–86) [ket. 12]
Tobias Mbearme Sok Gebze (1986–87) [ket. 13]
Golkar
Hanoch Elieser Mackbon
Issac Saujay
Johanes Soedarko Prawirojudo
Mansuetus Centis da Lopez
Muhammad Zainuddin Wasaraka
Noorcahyo
Valentinus Soekijanto
Steef Patrick Nafuni PDI
1987
(Parlemen ke-5)
Enny Achyani Busiri Golkar
Hanoch Elieser Mackbon
Herman Mote
Issac Saujay
Krisno Djumar
Muhammad Zainuddin Wasaraka
S.M. Tampubolon
Willem Maloali
Frits Willem Karubaba PDI
1992
(Parlemen ke-6)
Hanoch Elieser Mackbon Golkar
Herman Mote
Jansen Ibrahim Silaen
Johanes Soedarko Prawirojudo
Muhammad Zainuddin Wasaraka
S.M. Tampubolon
Simon Patrice Morin
Willem Maloali
Sabam Sirait PDI
1997
(Parlemen ke-7)
Herman Mote Golkar
Jacobus Perviddya Solossa
Moechtar
Moh. Arifandi
S.M. Tampubolon
Simon Patrice Morin
Sunardjo
Willem Fredrik Rumsarwir
Willem Paul Bonay
Anthonius Rahail PDI
1999
(Parlemen ke-8)
Jacobus Perviddya Solossa Golkar
Marthina Mehue Wally
Ruben Gobay
S.M. Tampubolon
Simon Patrice Morin
F.H. Toam PDI-P
N.A. Maidepa
Parlin Sinaga
Paul Serak Baut
Antonius Rahail PDI
Astrid Susanto PDKB
Marcus Mali PKD
Rahman Sulaiman PAN
2004
(Parlemen ke-9)
Simon Patrice Morin Golkar
Yorrys Raweyai
Ben Vincent Djeharu PDI-P
Apri Hananto Sukandar PDS
Ardy Muhammad PNIM
Etha Bulo Pelopor
Inya Bay PDK
Jhoni Allen Marbun Demokrat
Sudjud Siradjuddin PAN
Tony Wardoyo PKB
2009
(Parlemen ke-10)
Agustina Basik-Basik Golkar
Paskalis Kossay
Yorrys Raweyai
Diaz Gwijangge Demokrat
Etha Bulo
Sumanggar Milton Pakpahan
Ali Kastella Hanura
Jamaluddin Jafar PAN
Manuel Kaisiepo PDI-P
Peggi Patricia Pattipi PKB
2014
(Parlemen ke-11)
Komarudin Watubun PDI-P
Tony Wardoyo
Libert Kristo Ibo Demokrat
Willem Wandik
Ellion Numberi Golkar
Jamaluddin Jafar (2014–18) [ket. 14][4]
John Siffy Mirin (2018–19) [ket. 15][5]
PAN
Muhammad Yudi Kotouky PKS
Peggi Patricia Pattipi PKB
Roberth Rouw (2014–18) [ket. 16]
Steven Abraham (2018–19) [ket. 17][6]
Gerindra
Sulaeman L. Hamzah NasDem
2019
(Parlemen ke-12)
Ina Elisabeth Kobak NasDem
Roberth Rouw
Sulaeman L. Hamzah
John Siffy Mirin (2019–21) [ket. 12][7]
Paulus Ubruangge (2021–24) [ket. 18][8]
PAN
Mesakh Mirin
Komarudin Watubun PDI-P
Marthen Douw PKB
Trifena M. Tinal Golkar
Willem Wandik Demokrat
Yan Permenas Mandenas Gerindra
2024
(Parlemen ke-13)
Benhur Tomi Mano (batal dilantik) [ket. 19][9]
Ruth Naomi Rumkabu
PDI-P
Tonny Tesar NasDem
Yan Permenas Mandenas Gerindra

Catatan

  1. ^ Berganti nama menjadi Kabupaten Nabire pada 1996
  2. ^ Berganti nama menjadi Kabupaten Kepulauan Yapen pada 2008
  3. ^ UU No. 6 Tahun 1993
  4. ^ UU No. 45 Tahun 1999
  5. ^ UU No. 26 Tahun 2002
  6. ^ UU No. 35 Tahun 2003
  7. ^ UU No. 19 Tahun 2007
  8. ^ UU No. 3, 4, 5, 6, 7, 8, 54 dan 55 Tahun 2008
  9. ^ UU No. 14, 15 dan 16 Tahun 2022
  10. ^ Delapan kabupaten di Provinsi Papua Pegunungan yang meliputi wilayah Kabupaten Jayawijaya, Lanny Jaya, Mamberamo Tengah, Nduga, Pegunungan Bintang, Tolikara, Yalimo, dan Yahukimo membentuk dapil Papua Pegunungan; empat kabupaten di Provinsi Papua Selatan yang meliputi wilayah Kabupaten Asmat, Boven Digoel, Mappi dan Merauke membentuk dapil Papua Selatan dan delapan kabupaten di Provinsi Papua Tengah yang meliputi wilayah Kabupaten Dogiyai, Intan Jaya, Mimika, Nabire, Paniai, Puncak, dan Puncak Jaya membentuk dapil Papua Tengah
  11. ^ Anggota-anggota angkatan
  12. ^ a b Meninggal dunia saat menjabat
  13. ^ Pengganti antar waktu sejak 3 Maret 1986.
  14. ^ Mengundurkan diri untuk menjadi calon Bupati Pinrang.
  15. ^ Pengganti antar waktu sejak 18 Mei 2018.
  16. ^ Mengundurkan diri dari partai.
  17. ^ Pengganti antar waktu sejak 2 Oktober 2018.
  18. ^ Pengganti antar waktu sejak 1 November 2021.
  19. ^ Mengundurkan diri sebelum dilantik, karena telah menjadi kandidat pada Pemilihan umum Gubernur Papua 2024.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Daerah Pemilihan Papua". Komisi Pemilihan Umum. Diakses tanggal 14 Januari 2024. 
  2. ^ "Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Dalam Negeri Pemilu Tahun 2024". opendata.kpu.go.id. Komisi Pemilihan Umum. Diakses tanggal 14 Januari 2024. 
  3. ^ "DPR Sahkan 3 UU Provinsi Baru, Puan: Jaminan Hak Rakyat Papua dalam Pemerataan Pembangunan". dpr.go.id. 2022-06-30. Diakses tanggal 2022-07-18. 
  4. ^ Mulyadi (2018-07-22). Hasriyani Latif, ed. "Gagal di Pilkada Pinrang, Pasangan JAS Kompak Nyaleg". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-07-13. 
  5. ^ "12 Anggota DPR PAW Diresmikan". dpr.go.id. 2018-05-18. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-13. Diakses tanggal 2022-07-13. 
  6. ^ "Sembilan Anggota PAW Dilantik". 2018-10-02. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-12. Diakses tanggal 2022-07-12. 
  7. ^ Nicholas Ryan Aditya (2021-07-03). Diamanty Meiliana, ed. "PAN Berduka, Anggota DPR Asal Papua John Siffy Mirin Meninggal akibat Covid-19". Kompas.com. Diakses tanggal 2022-07-13. 
  8. ^ "DPR Resmi Lantik Lima Anggota PAW". dpr.go.id. 2021-11-01. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-06-05. Diakses tanggal 2022-07-13. 
  9. ^ Putra, Nandito (25 September 2024). Hamdi, Imam, ed. "Daftar Sederet Anggota DPR Terpilih yang Mundur untuk Maju di Pilkada 2024". Tempo.co. Diakses tanggal 30 September 2024. 

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya