Hidangan Inggris

Kudapan sore dalam gaya Inggris tradisional di Hotel Rittenhouse, Philadelphia

Masakan Inggris mencakup gaya memasak, tradisi, dan resep yang terkait dengan Inggris. Masakan Inggris memiliki atribut khasnya sendiri, tetapi juga memiliki banyak kemiripan dengan Hidangan Britania secara lebih luas, sebagian melalui impor bahan dan ide-ide dari Amerika, Tiongkok, dan India pada masa Kerajaan Inggris dan sebagai akibat dari Imigrasi modern ke Britania Raya pada era setelah perang dunia II.

Beberapa makanan tradisional Inggris, seperti roti dan keju, daging panggang, daging rebus, pai daging, sayuran rebus, kaldu, ikan air tawar, ikan air asin memiliki asal-usul kuno. Forme of Cury sebuah buku masak memasak berbahasa Inggris pada abad ke-14, memuat semua resep untuk makanan tradisional ini, dan berasal dari istana kerajaan Inggris pada masa Raja Richard II.

Masakan Inggris telah dipengaruhi oleh bahan-bahan dan gaya memasak asing sejak Abad Pertengahan. Masakan kari diperkenalkan dari anak benua India dan disesuaikan dengan selera masyarakat Inggris pada abad kedelapan belas dengan resep Hannah Glasse untuk kari ayam.

Masakan Prancis memengaruhi resep Inggris sepanjang era Victoria. Setelah Penjatahan di Britania Raya pada perang dunia II, buku A Mediterranean of Mediterranean karya Elizabeth David pada tahun 1950 memiliki pengaruh luas, membawa masakan Italia ke rumah-rumah Inggris. Keberhasilannya mendorong penulis masakan lainnya untuk menggambarkan gaya lain, termasuk masakan Tiongkok dan Thailand. Inggris terus menyerap ide kuliner dari seluruh dunia.

Sejarah

Cuplikan resep dari The Forme of Cury untuk "drepee", burung setengah matang dengan badam dan bawang goreng, and "mawmenee", semur ayam jantan atau Pegar dengan kayu manis, jahe, cengkeh, kurma dan kacang pinus diwarnai dengan kayu cendana tahun 1390
Daging panggang di Hampton Court Palace di era Tudor, seperti yang dilakukan kembali hari ini, tetapi masakan Inggris termasuk hidangan dari banyak jenis lainnya.

Abad Pertengahan

Masakan Inggris telah berkembang selama berabad-abad sejak setidaknya masa The Forme of Cury ditulis pada Abad Pertengahan sekitar 1390 pada masa pemerintahan Raja Richard II.[1] Buku ini menawarkan resep imajinatif dan canggih, dengan saus asam manis, saus kental dengan roti atau sejumlah badam yang telah direbus, dikupas, dikeringkan lalu ditumbuk, dan disajikan dalam kue. Makanan lain seperti roti jahe juga dijelaskan.

Hidangan Inggris abad pertengahan sering memiliki tekstur lembut, kemungkinan mengandung cacahan kecil dari daging atau ikan: 48% dari resep di naskah Beinecke adalah untuk hidangan yang mirip dengan semur atau makanan bertekstur lembut. Hidangan seperti itu bisa terdiri dari tiga jenis: agak masam, dengan anggur, cuka, dan rempah-rempah dalam saus, dikentalkan dengan roti, manis dan asam, dengan gula dan cuka. Perlu diketahui bahwa menggunakan gula saat itu mahal. Contoh hidangan bertekstur lembut yang manis untuk daging (bisa juga dibuat dengan ikan) dari naskah Beinecke adalah "Mortruys" kuning yang kaya Kuma-kuma, dikentalkan dengan telur.[2]

Naskah lain, Utilis Coquinario, menyebutkan hidangan seperti "pyany", unggas yang dihiasi dengan bunga botan. "Hyppee", kaldu bunga mawar dengan burung-burung seperti burung Pecuk dan Berkik.[3]

Abad keenambelas

Periode modern awal terlihat dengan hadirnya secara bertahap buku-buku masakan yang dicetak untuk pertama kalinya, 1500 Boke of Cokery misalnya, naskah karya Richard Pynson ini merupakan kompilasi dari naskah-naskah masakan abad pertengahan.[4] Buku berikutnya, A Newper Booke of Cokerye, diterbitkan kira-kira setelah tahun 1545.[5] The Secretes of Reverende Maister Alexis of Piermont diterbitkan pada tahun 1558, diterjemahkan dari karya penulis Italia Alessio Piemontese yang sebelumnya telah diterjemahkan kedalam bahasa Prancis, buku ini membahas tentang Makanan manis.[5] Sejumlah judul ditulis menjelang akhir abad ini, The Good Huswifes Jewell ditulis oleh Thomas Dawson pada tahun 1585. Lalu ada Book of Cookrye oleh A.W pada tahun 1591 dan John Partridge menulis The Good Hous-wives Handmaide pada tahun 1594.[5] buku-buku ini terdiri dari dua jenis, bisa disebut pula sebagai resep rahasia tentang makanan manis permen dan makanan kesehatan, ditujukan pada wanita golongan bangsawan aristokrat; dan saran tentang memasak dan bagaimana mengelola rumah tangga. Kemungkinan ditujukan pula untuk wanita dari latar belakang yang lebih biasa, kemungkinan besar istri para bangsawan rendahan, dan istri para pria profesional.[5][5]

The Good Huswifes Jewell karya Thomas Dawson pertama kali diterbitkan pada tahun 1585.

Selera Inggris berkembang selama abad keenam belas setidaknya dalam tiga cara.[5] Pertama, resep menekankan keseimbangan manis dan asam.[5] Kedua, mentega menjadi bahan penting dalam saus, tren yang berlanjut pada abad-abad berikutnya.[5] Ketiga, tumbuh-tumbuhan, yang bisa ditanam secara lokal tetapi sedikit digunakan pada Abad Pertengahan, mulai menggantikan rempah-rempah sebagai perasa.[5] Dalam Buku ''Book of Cookrye yang ditulis oleh A. W., 35% dari resep untuk semur daging dan saus merupakan rempah-rempah, yang paling umum digunakan adalah thyme. Di sisi lain, 76% dari resep daging itu masih menggunakan kombinasi gula dan buah kering abad pertengahan. Bahan-bahan baru juga datang dari negara-negara yang jauh: Jewell Good Huswifes memperkenalkan ubi jalar (dari Amerika tropis) bersama resep-resep Abad Pertengahan yang sudah dikenal.[5] Bahan-bahan baru juga mulai berdatangan dari negara-negara yang jauh, dalam Jewell Good Huswifes diperkenalkan pemakaian ubi jalar yang didatangkan dari Amerika tropis kedalam resep-resep Abad Pertengahan yang sudah dikenal sebelumnya.[6]

Dalam sebuah buku masak memasak berjudul Elinor Fettiplace's Receipt Book, yang disusun pada tahun 1604 (dan pertama kali diterbitkan pada tahun 1986) memberikan pandangan tentang masakan era Elizabeth. Buku ini menyediakan resep untuk berbagai bentuk roti, seperti roti mentega, apel goreng, cara membuat acar dan kue pesta untuk 100 orang. Bahan-bahan baru pun bermunculan, misalnya resep untuk daging domba menggunakan jeruk.[7][8]

Pai telah menjadi bagian penting dari masakan Inggris dari masa Tudor hingga saat ini.

Pai merupakan suatu hidangan yang penting baik sebagai makanan maupun untuk pertunjukan, sebuah sajak anak-anak "Sing a Song of Sixpence", dengan syair: "Empat dan Dua Puluh burung hitam - Dipanggang dalam pai. - Saat pai dibuka, Burung-burung mulai bernyanyi" sajak ini mengacu pada kesombongan yang menempatkan burung hidup di bawah pai. Kerak pai disajikan sesaat sebelum dimulainya jamuan makan.[9][10]

Abad ke tujuh belas

Buku masak memasak terlaris pada awal abad ketujuh belas adalah karya Gervase Markham, berjudul The English Huswife, yang diterbitkan pada tahun 1615. Buku ini adalah kumpulan aneka resep masakan masakan yang diduga berasal dari koleksi wanita bangsawan yang telah meninggal, dan kemungkinan itu berasal dari era Elizabeth atau sebelumnya. Dengan terbitnya buku ini menjadikan wanita sebagai penulis buku masakan dan pembacanya sekaligus, meskipun hanya sekitar 10% wanita di Inggris yang bisa membaca pada tahun 1640. Resep Markham berbeda dari resep abad pertengahan; tiga perempat dari sausnya untuk daging dan pai daging menggunakan kombinasi manis dan asam.[5]

Selanjutnya The Accomplisht Cook karya Robert May yang diterbitkan pada tahun 1660 ketika dia berusia 72 tahun.[11] Buku itu memuat sejumlah besar resep untuk sup dan semur.[12] Didalamnya terdapat 38 resep untuk sturgeon, dan sejumlah besar pai yang berisi berbagai ikan (termasuk sturgeon), daging (termasuk pai battalia), dan isian manis.[13]

Pengaruh Prancis tampak jelas dalam The Cooks Guide karya Hannah Woolley, 1664. Resep-resepnya dirancang untuk memungkinkan para pembaca non-bangsawan meniru gaya memasak Prancis yang modis dengan saus yang rumit. Dia menggabungkan penggunaan "anggur Claret"[14] dan ikan teri dengan bahan-bahan masakan tradisional seperti gula, buah kering, dan cuka.[14]

Abad ke delapan belas

Warung Kopi Tom King dalam lukisan William Hogarth Four Times of the Day, 1738

The Cooks and Confectioners Dictionary karya John Nott pada tahun 1723, memilih penyusunan berdasarkan abjad untuk resep-resepnya, dari A hingga Z. Buku itu mencakup segala sesuatu mulai dari sup dan salad hingga daging dan ikan, serta kue-kue berbagai jenis, gula-gula, dan pembuatan bir, sari buah apel, dan anggur.[15]

James Woodforde dalam Diary of a Country Parson memberikan ide bagus tentang jenis makanan yang dimakan di Inggris pada abad ke delapan belas oleh mereka yang mampu makan apa pun yang mereka suka.[16] Untuk menyambut beberapa tetangga pada 8 Juni 1781, dia memberi mereka makan malam.[17] (Sepasang ayam rebus, lidah dan kaki kambing direbus dengan kaper dan puding Pudding untuk hidangan pertama, Kedua, sepasang panggang dengan kacang polong hijau, beberapa Artichoke, roti tart dan Blancmange. Setelah makan malam, badam dan Kismis, Jeruk dan Stroberi, anggur gunung dan anggur Portugis. Kacang polong dan stroberi yang pertama kali saya kumpulkan tahun ini. Kami menghabiskan hari yang sangat menyenangkan.)[17]

Seorang pendeta desa bernama Gilbert White, dalam The Natural History of Selborne tahun 1789 mencatat peningkatan konsumsi sayuran oleh orang-orang desa biasa di selatan Inggris, yang, katanya, kentang, dari Amerika, hanya ditambahkan selama pemerintahan Raja George III.[18]

Buku karya Hannah Glasse yang berjudul Plain and Easy adalah buku masakan paling laris selama seabad dari penerbitannya pada tahun 1747. Buku ini terbit setidaknya 40 edisi, dan mengalami pembajakan secara luas.[19]


Referensi

  1. ^ Dickson Wright 2011, hlm. 46.
  2. ^ Lehmann 2003, hlm. 23–28.
  3. ^ Carroll 1996, hlm. 47.
  4. ^ Lehmann 2003, hlm. 29.
  5. ^ a b c d e f g h i j k Lehmann 2003, hlm. 30–35.
  6. ^ Albala, Ken (2003). Food in Early Modern Europe. Greenwood Publishing Group. hlm. 169–170. ISBN 978-0-313-31962-4. 
  7. ^ Fettiplace, Elinor (1986) [1604]. Spurling, ed. Elinor Fettiplace's Receipt Book: Elizabethan Country House Cooking. Viking. 
  8. ^ Dickson Wright 2011, hlm. 149–169.
  9. ^ Cocker, Mark; Mabey, Richard (2005). Birds Britannica. Chatto & Windus. hlm. 349–353. ISBN 978-0-7011-6907-7. 
  10. ^ Dickson Wright 2011, hlm. 105.
  11. ^ "The Accomplisht Cook, 1665-1685". Food Reference. Diakses tanggal 29 January 2016. 
  12. ^ "History Of Soup". cheftalk.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-06. Diakses tanggal 29 January 2016. 
  13. ^ Dickson Wright 2011, hlm. 188–199.
  14. ^ a b Lehmann 2003, hlm. 51–53.
  15. ^ Nott, John (1723). The cooks and confectioners dictionary; or, The accomplish'd housewifes companion. London: C. Rivington. 
  16. ^ Dickson Wright 2011, hlm. 285–289.
  17. ^ a b Woodforde, James (1949) [1935]. Beresford, John, ed. The Diary of a Country Parson. Oxford University Press. hlm. 171. 
  18. ^ White Letter XXXVII (1778).
  19. ^ Stavely, Keith W. F.; Fitzgerald, Kathleen (1 January 2011). Northern Hospitality: Cooking by the Book in New England. Univ of Massachusetts Press. hlm. 8. ISBN 978-1-55849-861-7. 
Kembali kehalaman sebelumnya