Amenhotep III
Amenhotep III (terkadang disebut Amenophis III; bahasa Mesir Amāna-Ḥātpa; bermakna Amun Terpuaskan) juga dikenal sebagai Amenhotep Yang Mulia adalah firaun kesembilan dalam dinasti ke-18 Mesir. Dia berkuasa sejak Juni 1386 hingga 1349 SM atau Juni 1388 hingga December 1351 SM/1350 SM[4] menggantikan ayahnya Thutmose IV. Amenhotep III adalah putra Mutemwiya, istri minor Thutmose IV.[5] Pada masa pemerintahannya, Mesir mengalami masa perdamaian dan kemajuan dalam seni. Dia meninggal kemungkinan pada tahun ke-39 pemerintahannya. Putranya pada awalnya berkuasa sebagai Amenhotep IV, tetapi kemudian berganti nama menjadi Akhenaten. ArkeologiScarab (suatu jimat/amulet Mesir yang berbentuk kumbang Scarabaeus sacer dan bertulisan, sering kali ditulisi nama seorang Firaun) memuat nama Amenhotep III ditemukan bersama-sama scarab firaun Thutmosis III (1504-1450 SM), dan Hatshepsut (1503-1483 SM), serta satu meterai segel bertulisan Thutmosis III, dalam sebuah makam di bagian barat laut kota kuno Yerikho.[6] Referensi
|