Para pemenang diumumkan saat acara penghargaan pada 27 Februari 2011.[17][18]Toy Story 3 menjadi film animasi ketiga yang dinominasikan untuk Film Terbaik.[19][20]True Grit adalah film kedua setelah film tahun 2002 Gangs of New York yang kalah dalam seluruh sepuluh nominasinya.[21] Karena nominasinya untuk Aktor Terbaik dalam 127 Hours, pemandu acara James Franco menjadi orang pertama sejak Paul Hogan, yang menjadi salah satu pemandu acara dan nominee Skenario Asli Terbaik dalam acara ke-59 pada 1987, yang memandu acara tersebut sekaligus meraih nominasi pada tahun yang sama.[22][23] Ia juga merupakan nominee akting pertama sejak Michael Caine di acara ke-45 pada 1973 yang meraih kekhasan tersebut.[24] Dengan kemenangan respektif Christian Bale dan Melissa Leo dalam kategori Aktor Pendukung Terbaik dan Aktris Pendukung Terbaik, The Fighter menjadi film pertama sejak film tahun 1986 Hannah and Her Sisters yang memenangkan dua kategori akting pendukung sekaligus.[25]
Pada Juni 2010, AMPAS mengundang produser pemenang Oscar Bruce Cohen dan produser televisi veteran Don Mischer untuk menaungi produksi siaran tersebut.[33] "Aku benar-benar bersemangat saat Bruce dan Don menerima undanganku untuk memproduksi dan menyutradarai siaran Academy Awards ke-83," kata presiden Academy Tom Sherak. "Karya mereka dalam memproduksi Governors Awards pemuka dari Academy adalah kekhususan dan aku yakin mereka akan mengirim visi kreatif mereka dan bakat luar biasa untuk memproduksi/menyutradarai sebuah acara Oscar paling mengenang."[34] Dalam rangka memajukan wajah-wajah yang lebih muda untuk acara tersebut, Cohen dan Mischer mengundang aktris James Franco dan aktris Anne Hathaway sebagai pemandu acara tahun 2011.[35] "James Franco dan Anne Hathaway mempersonifikasikan generasi berikutnya dari ikon-ikon Hollywood — segar, menarik dan multi-talenta. Kami mengharapkan pembuatan sebuah siaran Oscar di mana keduanya menampilkan bakat luar biasa mereka dan menghibur dunia pada 27 Februari," kata Cohen dan Mischer terkait pemilihan mereka untuk memandu gala tersebut. "Kami benar-benar mendambakan agar James dan Anne akan menggabungkan kemampuannya dengan tim kreatif brilian kami untuk melakukannya."[36] Franco dan Hathaway menjadi duo pria-wanita pertama yang memandu acara penghargaan tersebut sejak komedian Jerry Lewis dan aktris Celeste Holm memandu acara ke-29 pada tahun 1957.[23][37] Di usia 28 tahun, Hathaway juga merupakan orang termuda yang memandu sebuah acara Oscar.[38]
Selain itu, AMPAS mengumumkan bahwa acara tahun tersebut adalah "acara penghargaan paling interaktif dalam sejarah". Academu merombak situs web resminya oscar.com untuk mencantumkan daftar seluruh nominee dan pemenang, serta trailer-trailer film dan konten video eksklusif yang diproduksi oleh penyair AMPAS dan Oscar, ABC.[39] Selain itu, melalui laman Twitter dan Facebook milik Academy, orang-orang dapat mengirim pertanyaan-pertanyaan untuk pemeran atau selebritas manapun yang menghadiri acara-acara tersebut untuk dijawab. Salah satu dari empat pemandu pra-acara Oscar kemudian menghimpun pertanyaan-pertanyaan terpilih untuk para nominee dan hadirin.[39] Untuk biaya masuk sebesar US$4.99, para pemakai memiliki akses maya untuk dua puluh rekaman video yang akan merekam mereka dari karpet merah, menuju acara tersebut dan pada pasca-siaran Governors Ball. Beberapa kamera memakai pandangan 360 derajat yang mengarah ke para penonton.[40]
Beberapa orang lain ikut serta dalam produksi acara tersebut. William Ross bertugas sebagai pengarah musik dan konduktor untuk acara tersebut.[41] Perancang produksi Steve Bass membangun sebuah rancangan panggung baru untuk acara tersebut.[42] Kolumnis Entertainment Weekly dan pemandu acara TV Dave Karger menyambut para tamu yang memasuki karpet merah.[43] Perancang Marc Friedland merancang sebuah amplop baru yang berisi pemenang setiap kategori yang terbuat dari stok kertas emas metalik, dengan garis lakuer merah yang menampilkan piala Oscar yang dicantumkan dalam duan emas satin.[44][45] Sepanjang acara tersebut, pemandu acara televisi Chris Harrison memandu "Road to the Oscars", sebuah blog video di balik layar mingguan.[46] Paduan suara anak-anak PS22 Chorus mementaskan "Over the Rainbow" dari The Wizard of Oz pada akhir acara.[47]
Penampilan box office dari film-film yang dinominasikan
Untuk tahun kedua berturut-turut, bidang nominee besar meliputi setidaknya satu blockbuster di box office Kanada dan Amerika. Namun, hanya tiga nominee yang meraih keuntungan lebih dari $100 juta sebelum nominasi diumumkan, berbanding dengan lima dari tahun sebelumnya.[48] Keuntungan kombinasi dari sepuluh nominee Film Terbaik saat Oscar mengumumkannya adalah $1.2 miliar, tertinggi kedua setelah tahun 2009. Rata-rata keuntungannya adalah $119.3 juta.[49]
Dua nominee Film Terbaik menjadi salah satu perilisan sepuluh besar di box office saat nominasi. Pada waktu pengumuman nominasi pada 25 Januari, Toy Story 3 menjadi film berkeuntungan tertinggi diantara nominee-nominee Film Terbaik dengan $414.9 juta dalam penerimaan box office dalam negeri.[50] Satu-satunya hit box office sepuluh besar lain yang meraih sebuah nominasi adalah Inception yang meraih $292.5 juta. Diantara delapan nominee yang tersisa, True Grit merupakan film berkeuntungan tertinggi berikutnya dengan $137.9 juta disusul oleh The Social Network ($95.4 juta), Black Swan $83.2 juta, The Fighter ($72.6 juta), The King's Speech ($57.3 juta), The Kids Are All Right ($20.8 juta), 127 Hours ($11.2 juta), dan terakhir Winter's Bone ($6.2 juta).[50]
Dari 50 film berkeuntungan tertinggi pada tahun tersebut, 55 nominasi diraih 15 film pada daftar tersebut. Hanya Toy Story 3 (ke-1), Inception (ke-5), How to Train Your Dragon (ke-9), True Grit (ke-17), The Social Network (ke-29), The Town (ke-32), Black Swan (ke-38), dan The Fighter (ke-45) dinominasikan untuk penyutradarana, akting, penulisan naskah, Film Terbaik atau Film Animasi Terbaik.[51] 50 hit box office papan atas lainnya yang meraih nominasi adalah Alice in Wonderland (ke-2), Iron Man 2 (ke-3), Harry Potter and the Deathly Hallows — Part 1 (ke-6), Tangled (ke-10), Tron: Legacy (ke-12), Salt (ke-21), dan Unstoppable (ke-39).[51]
Ulasan kritikal
Acara tersebut meraih ulasan negatif dari kebanyakan publikasi media. Kritikus film Roger Ebert berkata, "Disamping beberapa film yang dinominasikan buruk, siaran Oscar tersebut sangat membosankan, lambat, bodoh, dan dipandu oleh si sakit James Franco dan Anne Hathaway. Ia membuat sebuah penutup rapat untuk mitra lainnya, namun Franco memiliki perilaku rusa dalam sorotan kepala dan membaca kalimatnya secara robotik." Ia ingin memuji para pemenang pada malam tersebut, namun ia mengakhiri ulasannya dengan kata, "Dead. In. The. Water" (Mati. Di dalam. Air).[52] Kritikus televisi Tim Goodman dari The Hollywood Reporter menyatakan, "Dalam apa yang dimajukan sebagai salah satu siaran Oscar terburuk dalam sejarah, sebuah gagasan jelek dan beresike — terutama dua pemandu acaranya — bermain dalam mode tak tampak spektakuler pada acara terbesar dari seluruh malam untuk dunia film." Ia juga menambahkan, "Oscar tersebut adalah sebuah acara penyematan yang tampak tanpa henti namun tak berdaftar."[53] Gail Pennington dari St. Louis Post-Dispatch menyatakan bahwa acara tersebut "terasa sedikit seperti malam yang buruk pada 'Saturday Night Live — rancu, lambat dan tak banyak menghibur." Terkait pemandu acaranya, ia menyatakan bahwa Hathaway "kurang berusaha", selain ia menyatakan, "Franco tampak kurang tidur, atau mungkin teler."[54]
Beberapa pihak media menyambut siaran tersebut lebih positif. Kritikus televisi Entertainment WeeklyKen Tucker menyatakan bahwa acara tersebut "Menghibur, merasuk, menyamankan dan cerdas, Anne Hathaway dan James Franco membuat menjadi pemandu acara Oscar yang menakjubkan. Perpaduan kehormatan dan informalitas mereka memberikan nada yang baik untuk malam tersebut, sebuah produksi yang sangat menggembirakan yang membagi momen-momen bagus baik yang direncanakan maupun yang spontan." Pada aspek acara tersebut secara keseluruhan, mereka menaytakan, "semua dalam semua, ini adalah sebuah malam yang terwadah dan menyenangkan."[55] Mary McNamara dari Los Angeles Times menyatakan, "Keduanya tampak mengikuti pengarahan untuk "mula-mula tak mencederai," seperti halnya jika mereka mengetahui bahwa mereka tak dapat meraih skor sebesar yang Jimmy Fallon raih dengan Emmy Awards, namun diputuskan untuk menghindari suasana acara pagi seperti Ricky Gervais setelah Golden Globe tahun ini. Hasilnya adalah sebuah acara yang bergerak sejalan dengan beberapa titik penekanan dan nada yang tinggi, seperti suatu hal yang diinginkan: sebuah acara penghargaan yang menghibur dan sangat panjang." Ulasannya kemudian menyatakan bahwa "Secara keseluruhan, soren tersebut memiliki rasa yang tampak sangat berbisnis, sebuah acara yang merasuki pikiran yang disertai oleh perkiraan tak terbayar dari para pemenang, dan fakta bahwa tidak ada pemenang akting yang memainkan perilaku soal lama mereka "berterima kasih"."[56]
Rating dan sambutan
Siaran Amerika tersebut di ABC meraih rata-rata 37.9 jura orang sepanjang penayangannya, yang menurun 9% dari acara tahun sebelumnya.[57][58] Sekitar 71.3 juta penonton menonton seluruh atau sebagian penghargaan tersebut.[59] Acara tersebut juga meraih rating Nielsen yang lebih rendah ketimbang dua acara sebelumnya, dengan 21.2% rumah tangga menonton lebih dari 33 pembagian.[5] Selain itu, program tersebut meraih rating 11.8 pada 30 pembagian di kalangan demografi 18–49, yang menurun 12 persen pada jumlah demografi tahun terakhir.[60][61]
^Littleton, Cynthia; McNairy, Dave (June 22, 2010). "Academy taps Oscar producers". Variety. Penske Media Corporation. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 12, 2014. Diakses tanggal August 6, 2014.
^Harrison, Alexa (February 4, 2011). "Marisa Tomei to host Sci-Tech Oscars". Variety. Penske Media Corporation. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 22, 2013. Diakses tanggal October 12, 2013.
^Fritz, Ben (February 28, 2011). "'True Grit' goes 0-for-10 at Oscars". Los Angeles Times. Tribune Publishing. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 22, 2013. Diakses tanggal October 12, 2013.
^Graser, Marc (Januari 25, 2011). "'The King's Speech' tops Oscar noms". Variety. Penske Media Corporation. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 26, 2013. Diakses tanggal July 14, 2011.
^ abLevine, Stuart; Justin, Kroll (November 29, 2010). "Franco, Hathaway to host Oscars". Variety. Penske Media Corporation. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 12, 2014. Diakses tanggal August 5, 2014.
^Kilday, Greg (September 23, 2010). "Steve Bass hired for Oscar show". The Hollywood Reporter. Prometheus Global Media. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 8, 2014. Diakses tanggal August 7, 2014.
^Collins, Scott. "For better or worse". Los Angeles Times. Tribune Publishing. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 12, 2014. Diakses tanggal March 1, 2011.
^Kissell, Rick (February 28, 2011). "Oscars ratings down from last year". Variety. Penske Media Corporation. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 12, 2014. Diakses tanggal August 4, 2014.
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
