|
Sistem penyediaan air minum Sepaku IKN Sistem penyediaan air minum (SPAM) Sepaku IKN adalah penyelenggara atau penyedia air minum yang berada di Sepaku, Penajam Paser Utara kota Nusantara, Indonesia. SPAM semacam ini kebanyakan di kota-kota lain diselenggarakan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) atau oleh perusahaan penyediaan air minum lainnya. Sistem penyediaan air bersih di Sepaku ini diambil dari bendungan Intake Sungai Sepaku dan Bendungan Sepaku Semoi yang terdiri dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) berkapasitas 300 liter per detik, pipa transimisi 16 km, reservoir dan pipa distribusi 22 km. SPAM Sepaku tahap I ditargetkan akan melayani Kantor dan Istana Presiden, Kemensetneg, Paspampres, kompleks Kementerian Koordinator 1,2,3, dan 4, Amphiteather, Galeri, Service Area, Hunian ASN, rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) dan fasilitas umum lainnya seperti hotel, sekolah, pertokoan dan rumah sakit. SPAM Sepaku telah dapat beroperasi penuh melayani persil dan gedung-gedung di Nusantara sejak awal Agustus 2024. [1] Running test pengaliran air telah dilakukan pada hari Rabu 24 Juli 2024 dan berhasil penuh, serta telah dilakukan pengurasan sistem dan jaringan, sekaligus memonitor dengan ketat kualitas air dalam jaringan perpipaan untuk menjamin kualitas air minum yang baik, sesuai dengan standar kesehatan yang berlaku. Air dari SPAM ini, bukan hanya air bersih, tetapi merupakan air untuk keran di apartemen dan rumah di IKN yang langsung dapat diminum. Departemen PUPR terus mengecek kualitas airnya sebelum masuk ke reservoir, dan berharap air minum ini sudah dapat dimanfaatkan pada perayaan HUT RI tangal 17 Agustus 2024. [2] PT Brantas Abipraya sebagai kontraktor yang membangun fasilitas ini melaksanakan dua paket pekerjaan: SPAM Sepaku Paket 1 sepanjang 5,343 km dan SPAM Sepaku Paket 2 sepanjang 10,528 km. Jaringan Perpipaan Transmisi Air Minum SPAM Sepaku berfungsi mengalirkan air minum dari lokasi IPA menuju reservoir induk kapasitas 2×6.000 m3 dengan menggunakan pipa baja diameter 1.000 mm sepanjang 15,9 km. [3] Referensi
Lihat pula
Pranala luar
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
