Grand Prix F1 Bahrain 2018
Grand Prix Bahrain 2018 (atau bernama resmi Formula 1 2018 Gulf Air Bahrain Grand Prix)[1] merupakan sebuah acara balapan mobil Formula Satu yang diselenggarakan pada tanggal 8 April 2018 di Sirkuit Internasional Bahrain di Sakhir, Bahrain.[3] Perlombaan tersebut merupakan putaran yang kedua dari Kejuaraan Dunia FIA Formula Satu musim 2018, dan menandai untuk yang ke-14 kalinya Grand Prix Bahrain dijalankan sebagai sebuah putaran Kejuaraan Dunia Formula Satu. Sebastian Vettel adalah pemenang balapan bertahan. Dia memasuki babak tersebut dengan keunggulan tujuh poin atas Lewis Hamilton di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap.[4][5] Di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor, tim Ferrari unggul sepuluh poin atas tim Mercedes. LaporanSesi latihan bebasDaniel Ricciardo berhasil menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas pertama, dengan Kimi Räikkönen yang berhasil menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas kedua dan ketiga.[6][7][8] KualifikasiSebastian Vettel berhasil lolos ke posisi terdepan dengan catatan waktu 1:27.958, sebuah rekor baru, dengan rekan setimnya, yaitu Kimi Räikkönen, yang berada di urutan kedua. Tim Mercedes mengunci baris kedua di grid, meskipun Lewis Hamilton kemudian mengambil penalti turun lima grid karena pergantian girboks yang tidak terjadwal, dan memulai balapan ini dari posisi kesembilan di grid. Pierre Gasly berhasil mencapai sesi Q3 untuk yang pertama kalinya di dalam kariernya, di mana dia pada akhirnya lolos di urutan keenam. Max Verstappen memulai balapan ini di posisi kelima belas, usai dilarang untuk ambil bagian di sesi Q2, menyusul kecelakaan di sesi Q1, setelah dia kehilangan kendali atas gasnya pada saat mobilnya melewati trotoar.[9] BalapanPada saat balapan ini dimulai, Vettel berhasil menjalani start dengan baik, dan memimpin ke tikungan pertama. Bottas berhasil menyalip Raikkonen untuk merebut posisi ke-2, dan Gasly juga berhasil menyalip Ricciardo untuk merebut posisi ke-4. Namun, Ricciardo kembali berhasil mendapat posisi ke-4 di tikungan ke-4, pada putaran pertama. Max Verstappen bangkit pada putaran pertama, sehingga tertinggal dari Lewis Hamilton yang sempat turun ke posisi ke-10. Pasangan ini saling bertarung satu sama lain di tikungan pertama pada putaran ke-2, dengan Verstappen yang menusuk ban kiri belakang mobil miliknya. Rekan setimnya, yaitu Daniel Ricciardo, mengalami pemadaman listrik pada mobilnya pada saat yang bersamaan, memaksanya untuk mundur dari balapan ini. Brendon Hartley menerima penalti waktu sebanyak 10 detik karena telah menyebabkan tabrakan dengan Sergio Pérez. Verstappen kemudian kehilangan kendali, juga memaksanya mundur dari Grand Prix. Ini adalah pertama kalinya dalam 8 tahun kedua pembalap Red Bull Racing mundur dari sebuah Grand Prix, dan pertama kalinya sejak Grand Prix Rusia 2016 di mana tim Red Bull sama sekali tidak berhasil mencetak satu poin pun. Ini juga pertama kalinya sejak Grand Prix Korea Selatan 2010 di mana tidak ada pembalap Red Bull yang diklasifikasikan. Hamilton berhasil menyalip Fernando Alonso, Esteban Ocon, dan Nico Hülkenberg di satu tikungan untuk naik ke posisi ke-6. Ia kemudian berhasil melewati Kevin Magnussen dan Pierre Gasly di beberapa putaran berikutnya untuk naik ke posisi ke-4. Pada saat sedang menjalani pit stop keduanya di putaran ke-35, Kimi Räikkönen menabrak pengubah ban mobil tim Ferrari, yaitu Francesco Cigarini, dengan ban kiri belakang pada saat mobilnya meninggalkan kotak pit, sehingga mematahkan tibia dan fibula Cigarini.[10] Insiden tersebut disebabkan oleh lampu kotak pit tim Ferrari yang ternyata salah berubah menjadi hijau, padahal ban kiri belakang sebenarnya masih belum sempat diganti pada saat itu.[11] Setelah dilakukan analisis, kesalahan warna hijau ditentukan disebabkan oleh sistem pit yang memeriksa (hanya) apakah roda telah terpasang dengan benar, dan apakah senapan roda telah "cukup aktif" sebelumnya.[10] Räikkönen segera berhenti di dalam jalur pit atas saran melalui radio tim, dan memensiunkan mobilnya. Pengunduran diri Räikkönen mempromosikan Lewis Hamilton ke posisi podium, dan tim Ferrari kemudian diberikan denda sebesar €50.000 karena pelepasan di dalam jalur pit yang tidak aman.[12] Insiden di dalam jalur pit yang dialami oleh Räikkönen membuat rekan setimnya, yaitu Sebastian Vettel, tidak dapat melakukan pit stop keduanya sesuai dengan jadwal, dan harus memperpanjang masa pakai ban lunaknya 30% lebih lama dari perkiraan umur ban, seperti yang dinyatakan oleh Pirelli. Menjelang akhir balapan, dengan Vettel yang mengalami kesulitan dengan ban mobilnya, Bottas berada dalam jangkauan DRS dari Vettel, tetapi tidak bisa memimpin jalannya balapan ini. Pierre Gasly berhasil menyelesaikan balapan ini di P4, menyamai hasil terbaik yang diraih oleh tim Toro Rosso pada tahun 2017, dan mencetak hasil terbaik bagi Honda sejak kembali lagi ke dalam ajang F1, dan memberinya poin pertamanya di dalam ajang F1. Pasca-balapanUsai balapan, Brendon Hartley dan Sergio Pérez sama-sama mendapatkan penalti waktu sebanyak 30 detik karena telah gagal mempertahankan posisi di putaran formasi.[13] Klasifikasi balapanHasil lengkap kualifikasi
Hasil lengkap balapan
Klasemen sementara Kejuaraan Dunia setelah perlombaan
Lihat pulaReferensi
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai 2018 Bahrain Grand Prix.
|