Tübingen
Tübingen, sebuah kota universitas tradisional di Baden-Württemberg, Jerman, terletak 30 km di barat daya Stuttgart, di tepi Sungai Neckar dan Sungai Ammer. Kota ini berfungsi sebagai kedudukan Distrik Administratif dari Tübingen, serta kabupaten Tübingen. Pada 2002 kota ini mempunyai 82.885 penduduk, termasuk mahasiswa yang jumlahnya sekitar 22.000 orang. Tübingen adalah campuran antara dunia akademik yang tua dan terkemuka, termasuk politik liberal dan fraternitas gaya Jerman, dengan unsure-unsur pedesaan, pertanian yang khas Swabia. Kota ini mempunyai banyak gedung yang indah yang berasal dari abad-abad yang lampau, dan terletak di tepi Sungai Neckar. Pada 1995, mingguan Jerman, "Focus" menerbitkan sebuah survai nasional yang menyatakan bahwa Tübingen memiliki kualitas hidup yang paling tinggi di antara semua kota di Jerman. Universitas Eberhard Karl Tübingen didirikan pada 1477, sehingga merupakan salah satu universitas tertua di Jerman. Tübingen sendiri sudah berdiri sejak abad ke-6 atau abad ke-7. Penduduk Tübingen yang terkenal antara lain adalah penyair Friedrich Hölderlin, Alois Alzheimer dari namanya diperoleh nama penyakit Alzheimer, Friedrich Miescher orang pertama yang menemukan DNA, dan Wilhelm Schickard yang mengembangkan komputer mekanis pertama. Hegel dan Johannes Kepler belajar di Tübingen, dan Joseph Alois Ratzinger (kini Paus Beneditus XVI) menduduki kursi profesor teologi dogmatis di Universitas kota ini. Di kota ini tinggal tokoh-tokoh internasional seperti filsuf Ernst Bloch, teolog Hans Küng, pengarang terkenal Walter Jens, maupun Christiane Nüsslein-Volhard, pemenang Hadiah Nobel untuk kedokteran. Lokasi
Distrik
Jumlah penduduk dalam sejarah
¹ hasil sensus Kota kembarAnn Arbor, Michigan, adalah kota kembar Tübingen di Amerika Serikat. Kota-kota kembar Tübingen lainnya adalah Aix-en-Provence (Prancis), Monthey (Swiss), Durham (Britania Raya), Aigle (Swiss), Perugia (Umbria, Italia), dan Petrozavodsk (Karelia, Rusia). Pranala luar
|