Lajer, Penawangan, Grobogan
SejarahNama Lajer secara etimologis berarti 'berdiri tegak dan lurus', sedangkan secara terminologis dimaksudkan sebagai 'mencapai cita-cita yang tinggi dengan menggunakan falsafah, seperti tanaman yang merambat naik'. Dalam pengucapannya sehari-hari, nama Lajer umumnya diucapkan ‘Nglajer’. Pada zaman dahulu, terdapat seorang pelayar bernama Dampo Awang, suatu waktu dia berangkat berlayar menuju suatu tempat, tetapi tiang tempat mengikat layar kapal terlepas dan tertinggal. Tempat tertinggalnya tiang tersebut akhirnya dikenal dengan nama Lajer yang berarti 'tiang yang lurus ke atas' (berasal dari kata ‘Nglenjer’). Referensi
|