Humvee
High Mobility Multipurpose Wheeled Vehicle (HMMWV), umumnya dikenal sebagai Humvee, merupakan sebuah kendaraan penggerak empat roda militer kelas truk ringan yang diproduksi oleh perusahaan AM General.[7] Kendaraan ini menggantikan peran yang sebagian besar dulunya dibebankan kepada original jeep, dan kendaraan lain-lain seperti M151 jeep era Perang Vietnam, M561 "Gama Goat", versi ambulans mereka M718A1 dan M792, Commercial Utility Cargo Vehicle (CUCV), dan truk ringan yang lain sebagainya. Pengguna paing utama ialah militer Amerika Serikat, dan kendaraan ini juga digunakan oleh banyak negara-negara lain dan organisasi-organisasi dan bahkan hingga diadaptasi sipil. Humvee ini digunakan secara luas dalam Perang Teluk tahun 1991, di mana kendaraan ini bisa melewati medan gurun yang berat, akhirnya menginspirasikan Hummer versi sipil. Setelah melalui proses penggantian, Joint Light Tactical Vehicle (JLTV) dipilih sebagai penggantinya. SejarahSejak era Kendaraan Intai Bantam di masa Perang Dunia II, angkatan Darat Amerika Serikat telah mengandalkan jeep untuk mengangkut kelompok-kelompok kecil tentara. Jeep dikembangkan untuk kebutuhan kendaraan kecil dengan kaca lipat yang sebenarnya lebih pendek dari Volkswagen Beetle. Jeep tersebut bisa diisi tiga penumpang dan membawa muatan 660 pon (300 kg) beratnya akan lebih dari satu ton. Pada tahun 1970-an, angkatan Darat AS telah mencoba mencari truk sipil dengan ukuran yang lebih besar serta dimiliterisasi, tetapi truk-truk tersebut tidak bisa memenuhi persyaratan mereka. Pada tahun 1977, Lamborghini mengembangkan Cheetah model dalam upaya untuk memenuhi spesifikasi kontrak AD Amerika. Pada tahun 1979, Tentara AS menyusun spesifikasi akhir untuk High Mobility Multipurpose Wheeled Vehicle (HMMWV), yang bertujuan untuk mengganti seluruh truk 1/4 dan 1 1/4 ton mereka,[8] yaitu M151 Jeep dan M561 "Gama Goat", sebagai salah satu kendaraan tempur taktis ringan "serba bisa" untuk memenuhi peran beberapa truk yang ada.[9][sumber tepercaya?] Spesifikasi tersebut mensyaratkan kemampuan melintasi jalan on dan off-road, kemampuan untuk membawa muatan yang besar, dan meningkatkan ketahanan terhadap tembakan tidak langsung.[10] Dibandingkan dengan jeep, itu lebih besar dan punya tapak ban yang lebih luas, dengan tinggi sasis 16 in (410 mm), dua kali lipat dari kebanyakan kendaraan SUV pada saat itu. Truk baru tersebut harus bisa menaiki tanjakan dengan 60 persen kemiringan dan melintasi lubang kemiringan 40 persen. Asupan udara harus dipasang rata di atas kanan fender (atau akan dibangkitkan pada cerobong asap untuk tingkat atap untuk menyelam dalam air hingga 5 ft (1,5 m)[11] dan elektronik tahan air untuk melewati air dengan kedalaman 25 ft (7,6 m). Radiator diminta untuk dipasang tinggi, melandai di atas kap mesin dengan engsel depan. Dari 61 perusahaan yang menunjukkan minat, hanya tiga yang menyerahkan purwarupa. Pada bulan juli 1979, AM General, anak perusahaan dari American Motors Corporation memulai pekerjaan rancangan awal. Kurang dari setahun kemudian, purwarupa pertama sudah masuk dalam fase pengujian. Chrysler Defense dan Teledyne Continental juga membuat rancangan saingan. Pada bulan juni 1981, Angkatan memberikan AM General kontrak untuk pengembangan lebih lanjut dari purwarupa kendaraan yang akan disampaikan kepada pemerintah untuk serial tes selanjutnya. Serial M998 A0 pada awalnya memiliki berat mengekang 5.200 pon (2.400 kg), muatan 2.500 pon (1.100 kg), mesin diesel V8 62 L (3.800 cu in), dan transmisi otomatis 3 kecepatan. Lihat juga
Catatan
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Humvees. |