Wojciech Witold Jaruzelski (diucapkan: [[Media:Pl-Wojciech Jaruzelski.ogg|/'vɔjʨɛxjaru'zɛlskʲi/]]) (6 Juli 1923 – 25 Mei 2014) adalah mantan pemimpin politik dan militer komunisPolandia, Perdana Menteri (1981-1985), kepala Dewan Negara Polandia (1985-1989) serta Presiden (1989-1990).
Pada 1968 Jaruzelski menjadi Menteri Pertahanan Nasional; ia bertanggung jawab atas keikutsertaan Partai Rakyat Polandia dalam serbuan ke Cekoslowakia (1968); keterlibatan dalam pembatasan protes buruh berdarah di Pesisir (1970). Setelah Edward Gierek menjabat sebagai Sekretaris Pertama Komite Pusat Partai Buruh Bersatu Polandia Jaruzelski menjadi anggota Politbiro.
Pada 1981 ia menjadi kepala pemerintahan, pada tahun yang sama ia menjadi Sekretaris Pertama Komite Pusat Partai Buruh Bersatu Polandia. Pada 13 Desember 1981 Jaruzelski mendeklarasikan keadaan perang dan mengepalai Dewan Militer untuk Keselamatan Nasional.
Pada 1985 ia berhenti dari jabatan PM dan menjabat sebagai Ketua Dewan Negara. Pada 1989 sebagai akibat perbuhana yang terjadi di Uni Soviet dan takut akan pecahnya protes publik ia memutuskan duduk di Perundingan Meja Bundar di mana persetujuan tercapai berkaitan dengan pemulihan jabatan presiden. Pada 1989 ia dingkat sebagai Presiden Polandia (dengan mayoritas satu suara) oleh Majelis Nasional Poland. Ia adalah satu-satunya kandidat. Ia tetap dalam jabatannya hingga Desember1990, saat pemilihan Lech Wałęsa untuk jabatan Presiden Polandia.
Pada 2006 Institut Kenangan Nasional mendakwanya dengan kejahatan komunis berkaitan dengan pernyataan keadaan perang.