Mi kering panas
Mi kering panas (Hanzi sederhana: 热干面; Hanzi tradisional: 熱乾麵; Pinyin: règānmiàn), biasa disebut reganmian, adalah hidangan tradisional Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei di Tiongkok Tengah.[1] Sejarah sudah hampir seratus tahun dalam budaya makanan Tiongkok, keunikannya karena mi-nya tidak dalam kaldu seperti kebanyakan hidangan mi panas ala Asia lainnya.[2] Mi kering panas menjadi sarapan penting, terkenal dan populer di Wuhan, sering dijual oleh gerobak jalanan dan restoran di area perumahan dan perkantoran.[3] Mi ini dijual mulai subuh dan biasanya juga ada di pasar malam Wuhan sebagai camilan larut malam. Mi kering panas dapat disiapkan dalam hitungan menit dan harganya terjangkau, sehingga merupakan sarapan yang populer. Banyak restoran mi kering panas di seluruh kota Wuhan. Hidangan mi kering panas yang khas, mengandung kecap, pasta wijen, acar sayuran (wortel dan kacang-kacangan), cincang kucai bawang putih dan minyak cabai.[4] Mi kering panas, bersama dengan dāoxiāomiàn Shanxi (刀削面, mi irisan), yifumian Liangguang, dandanmian Sichuan dan zhajiangmian Tiongkok utara, secara kolektif disebut sebagai "lima mi teratas Tiongkok" oleh People's Daily dan dalam artikel tahun 2013 berjudul "Top 10 Mi Terkenal Tiongkok" versi Business Insider, melaporkan bahwa CNTV menilai reganmian sebagai hidangan mi Tiongkok teratas.[5][6] Cara pembuatan mi kering panas dibahas dalam novel "Life Show" karya penulis Wuhan, Chi Li, pada bab "热也好冷也好活着就好" (Panas bagus, dingin juga bagus, tetapi hidup adalah yang paling bagus).
Referensi
|