|
Esi Edugyan
Esi Edugyan adalah seorang novelis Kanada.[1] Ia telah dua kali memenangkan Hadiah Giller, untuk novelnya Half-Blood Blues, dan Washington Black. BiografiEsi Edugyan lahir dan besar di Calgary, Alberta; orangtuanya adalah imigran dari Ghana.[1] Ia belajar menulis kreatif di Universitas Victoria, di mana ia dibimbing oleh Jack Hodgins. Dia juga mendapatkan gelar master dari Johns Hopkins Writing Seminarars.[1][2] Novel debutnya, The Second Life of Samuel Tyne, ditulis pada usia 24,[3] diterbitkan pada tahun 2004 dan terpilih untuk Hurston-Wright Legacy Award pada tahun 2005.[4] Meskipun mendapat ulasan bagus untuk novel pertamanya, Edugyan kesulitan mendapatkan penerbit untuk naskah fiksi keduanya.[1] Ia menghabiskan beberapa waktu sebagai penulis di kediaman di Stuttgart, Jerman. Periode ini menginspirasinya untuk menjatuhkan naskahnya yang tidak terjual dan menulis novel lain, Half-Blood Blues, tentang musisi jazz multirasial, Hieronymus Falk, yang merupakan bagian dari kelompok di Berlin di antara perang, yang terdiri dari orang Afrika-Amerika, Yahudi Jerman. Hiero Afro-Jerman diculik oleh Nazisme dijadikan sebagai " Anak haram Rhineland". Beberapa rekan musisinya melarikan diri dari Jerman ke Paris dengan pecahnya Perang Dunia II. Orang Amerika kembali ke Amerika Serikat, tetapi mereka bertemu lagi di Eropa bertahun-tahun kemudian.[1] Diterbitkan pada 2011, Half-Blood Blues diumumkan sebagai nominasi terpilih untuk Man Booker Prize tahun itu,[5] Scotiabank Giller Prize,[6] Rogers Writers' Trust Fiction Prize[7] dan Governor General's Award untuk fiksi berbahasa Inggris.[8] Edugyan adalah salah satu dari dua penulis Kanada, bersama Patrick deWitt, yang mendapatkan keempat daftar penghargaan pada 2011.[6][9] Pada 8 November 2011, ia memenangkan Hadiah Giller untuk Half-Blood Blues.[10][11] Lagi-lagi di samping karya deWitt, Half-Blood Blues masuk dalam daftar pendek untuk Hadiah Walter Scott 2012 untuk fiksi sejarah.[12] Pada September 2012, dalam sebuah upacara di Cleveland, Ohio, Edugyan menerima Anisfield-Wolf Book Award dalam fiksi untuk Half-Blood Blues , dipilih oleh juri yang terdiri dari Rita Dove, Henry Louis Gates Jr, Joyce Carol Oates, Steven Pinker, dan Simon Schama.[13][14] Pada bulan Maret 2014, karya non-fiksi pertama Edugyan, Memimpikan Tempat lain: Pengamatan di Rumah, diterbitkan oleh Universitas Alberta Press[15] dalam Seri Kuliah Memorial Henry Kreisel Memorial.[16][17] Pada tahun 2016 ia menjadi penulis di kediaman di Universitas Athabasca di Edmonton, Alberta.[18] Novel ketiganya, Washington Black, diterbitkan pada September 2018.[19] Novel ini memenangkan Hadiah Giller pada November 2018,[20] menjadikan Edugyan sebagai penulis ketiga, setelah MG Vassanji dan Alice Munro , yang pernah memenangkan penghargaan dua kali.[21][22] Washington Black terpilih untuk Man Booker Prize,[23] Rogers Writers 'Trust Fiction Prize[24] dan 2019 Andrew Carnegie Medal for Excellence in Fiction.[25] Kehidupan pribadiEdugyan tinggal di Victoria, British Columbia, dan menikah dengan novelis dan penyair Steven Price, yang ditemuinya ketika mereka berdua mahasiswa di Universitas Victoria[1] Anak pertama mereka lahir pada Agustus 2011,[26] anak kedua pada akhir 2014.[27] Karya
Referensi
Pranala luar |
||||||||||||||||||||
.jpg)
