Warung Pintar Group
Warung Pintar Group merupakan perusahaan teknologi asal Indonesia yang melayani warung untuk mengembangkan bisnisnya. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2017[1] di Jakarta Indonesia oleh Agung Bezharie Hadinegoro, Harya Putra, Sofian Hadiwijaya, Christian Winata, dan Willson Cuaca.[2] Hingga bulan Agustus 2021, Warung Pintar telah merangkul 500,000 pengusaha warung yang menjangkau 200+ kota dan kabupaten di Indonesia.[3] Pada Juli 2021, Warung Pintar resmi berganti nama menjadi Warung Pintar Group[4] dengan meningkatkan komitmen untuk memberikan solusi inklusif dan lengkap bagi seluruh aktor dalam ekosistem bisnis warung di Indonesia, seperti juragan warung atau toko kelontong, juragan grosir, distributor dan brand.[5] SejarahWarung Pintar didirikan oleh Agung Bezharie Hadinegoro sebagai Co-founder bersama dengan Harya Putra, Christian Winata, Sofian Hadiwijaya dan Willson Cuaca di tahun 2017. Berdirinya Warung Pintar bermula saat Agung Bezharie Hadinegoro masih bekerja di East Ventures. Saat itu ia sedang mengerjakan salah satu projek portofolio, yaitu coworking space yang gedungnya hendak direnovasi.[6] Pak Junaidi, pemilik warung di depan coworking space tersebut, beserta komunitas ojek online yang ada, tidak tahu harus ke mana karena warung tersebut adalah satu-satunya tempat mencari rezeki.[7] Pada titik itulah Agung sadar bahwa warung memiliki keterbatasan untuk berkembang karena minimnya kapasitas dari segi bisnis, padahal terdapat 3,5 juta warung di Indonesia.[8] Masih banyak pemilik warung yang menghadapi kesulitan mengembangkan bisnisnya, akibat keterbatasan akses terhadap dukungan finansial dan sedikit pengalaman dalam manajemen bisnis. Tidak hanya itu, pemilik warung juga menghadapi kesulitan dalam pencatatan transaksi dan pengelolaan distribusi barang.[6] Mengadaptasi teknologi untuk memberdayakan warung melalui solusi-solusi berbasis digital, Agung bersama Co-Founder lainnya, Sofian Hadiwijaya dan Harya Putra resmi mendirikan Warung Pintar pada 11 November 2017.[2] Pada bulan Februari 2018, Warung Pintar menerima pendanaan tahap awal sebesar Rp 55 Miliar dan terus berinovasi mengembangkan produknya hingga saat ini.[9] Pada bulan Februari 2021, Warung Pintar resmi mengakuisisi platform logistik terintegrasi Bizzy Digital sebagai bagian dari Warung Pintar Group.[10] Akuisisi ini memperkuat posisi Warung Pintar Group dalam memberikan solusi digital terlengkap untuk setiap pemain dalam ekosistem warung. Hingga saat ini, sudah terdapat 500+ brand & distributor, 50+ gudang dan depo, dan 600+ toko grosir lokal yang tergabung dalam ekosistem Warung Pintar Group.[11] PendanaanWarung Pintar Group menerima pendanaan seri A senilai $27.5 juta, sehingga keseluruhan pendanaan Warung Pintar senilai $35.5 juta, dengan East Ventures, EV Growth, SMDV, Vertex Ventures, Pavilion Capital, LINE Ventures, Digital Garage, dan AC Ventures sebagai investor utama.[12] ProdukTerdapat 4 produk inti yang ditawarkan oleh Warung Pintar Group:
Referensi
|