Sekolah Alkitab Intheos
Sekolah Tinggi Teologi Intheos atau Sekolah Alkitab Intheos adalah sebuah Sekolah Tinggi Teologi di Kota Surakarta, provinsi Jawa Tengah, Indonesia.[1][2][3] Sekolah ini mulai menggunakan nama STT Intheos pada tanggal 1 April 1994.[4] Sejarah STT IntheosLatar belakangKondisi dan situasi pada sekitar tahun 1979 telah memberikan inspirasi kepada badan pengurus perguruan-perguruan Kharismatika untuk mengambil inisiatif mendirikan sebuah sekolah tinggi teologi. Pada tahun itu pemerintah merencanakan untuk mengangkat Guru-Guru Agama Kristen/Protestan di SLTP/SLTA dalam PELITA III. Guru-guru Agama yang terampil masih langka baik untuk Sekolah-Sekolah umum maupun gereja. Kemajuan dunia pendidikan di Indonesia saat itu (dan sampai sekarang) menuntut pendirian Pendidikan Tinggi Teologi. Siswa/i yang lulus PGAK/P pada masa tersebut menyatakan keinginannya untuk melanjutkan studinya ke Perguruan Tinggi. Di sisi lain, langkahnya pemimpin dan tenaga-tenaga guru dan dosen Teologi/Alkitab di Indonesia yang merupakan sutu realita yang perlu di jawab. Adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari Almarhum Pdt. Stefanus Sumardi yang menjabat sebagai Ketua Umum Gereja Sidang-Sidang Jemaat Allah di Indonesia dalam periode tersebut merupakan faktor yang turut berperan serta bagi lahirnya lembaga pendidikan tinggi ini. Faktor-faktor inilah yang menjadi pendorong bagi Badan Pengurus Perguruan-Perguruan Kharismatika untuk memikirkan pendidikan sebuah lembaga Pendidikan Tinggin di Solo.[4] Perguruan Tinggi Theologia KharismatikSebagai tindak lanjut untuk menjawab tantangan-tantangan tersebut maka pada tgl. 26 November 1979 Badan Pengurus Perguruan-Perguruan Kharismatika mengadakan musyawarah tentang pembukaan Sekolah Tinggi Theologia. Rapat tersebut diadakan di Kantor PGAK/P Kharismatika, Jl. Gading Kidul 48 Solo (sekarang Jl. Brigjen. Sudiarto No. 179). Keputusan yang diambil dalam rapat tsb. Ialah membuka sebuah Sekolah Tinggi Teologi yang akan memberikan Gelar Sarjana Muda dalam jurusan Pendidikan Agama Kristen (PAK) dan Jurusan Teologi. Peserta rapat sependapat bahwa Sekolah Tinggi Teologi ini adalah sebagai tindak lanjut pengembangan PGAK/P Kharismatika. Badan Pengurus Perguruan-Perguruan Kharismatika dalam suratnya No.104/Kh/XII/79 mengajukan permohonan izin Pembukaan Perguruan Tinggi Theologia di Solo kepada Majelis Pusat Gereja Sidang-Sidang Jemaat Allah di Indonesia. Permohonan tersebut memperoleh Restu dari Badan Pengurus Pusat GSSJA di Indonesia, dan pada rapat bulan Mei Tahun 1980 "Perguruan Tinggi Theologia Kharismatik" berdiri dan memulai kegiatan akademisnya, menggunakan lokasi Pgak/P Kharismatika Solo, di Jl. Gading Kidul 48. program yang dibuka pada masa tersebut. Sarjana Muda PAK dan Teologi. Perkembangan-perkembangan yang terjadi membuat membuat Perguruan Tinggi Theologia Kharismatika tidak bisa bertahan lama di kampus PGAK/P Kharismatika. Pada tahun 1982 dibeli sebidang tanah seluas + 13000 m2 di Ngadisono dan pembangunan di mulai. Sejak tahun 1983 kegiatan akademis dipindahkan ke Kampus Ngadisono. Pada tgl. 6 Desember 1983 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Bimas (Kristen) Protestan No. 67 Th. 1983. PPT Kharismatika memperoleh "Status Terdaftar" untuk Sarjana Muda PAK, selanjutnya Surat Keputusan Direktur Jenderal Bimas (Kristen) Protestan No. 60 Th. 1986 tertanggal 30 Januari 1986 memberikan "Status Terdaftar" untuk Stratum Satu PAK (S1 PAK). "Status Diakui" (Jurusan Teologi dan Pendidikan Agama Krsiten pada Dir. Jen. Bimas Kristen Jakarta dengan SK No. DJ/III/Kep/HK.00.5/169/5162/2003. Program Studi Magister Teologi sedang dalam proses akreditasi dari Departemen Agama R I.[4] Sekolah Tinggi Teologi IntheosPada tahun 2005 Sekolah Tinggi Teologi INTHEOS Surakarta dengan berdasarkan Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 mengembangkan pelayanan pendidikan dengan membuka Sekolah Menengah Teologi Kristen untuksekolah teologi tingkat menengah, dan kini telah terakreditasi dengan Status Terakreditasi B berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Bimas Kristen Departemen Agama Republik Indonesia No. DJ.III/KEP/HK.00.5,/240/4322/2006. Dengan Keputusan Departemen Pendidikan & Kebudayaan mengadakan Program Gelar S1 di Lembaga Pendidikan Tinggi maka PTT Kharismatika menyesuaikan diri dengan gelar S1 PAK maupun Teologi. Mengingat Surat Keputusan Direktur Jenderal Bimas (Kristen) Protestan tgl. 19 Maret 1990 No. FII/153/817/1990 yang mengacu pada Undang-Undang No. 2 Th. 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional, serta saran dari kalangan gereja, oleh Badan Pengurus Harian di ubah menjadi INSTITUT THEOLOGIA SOLO (INTHEOS) berdasarkan Surat Keputusan Badan Pengurus Harian tgl. 12 Juni 1990 dengan No. 2 Th. 1990 Berdasarkan hasil Rapat BPH Institut Theologia Solo pada tgl. 1 April 1994 Institut Theologia Solo (INTHEOS) di ubah namanya menjadi SEKOLAH TINGGI THEOLOGIA “INTHEOS” (STT “INTHEOS”). Maka “Intheos” bukan lagi nama singkatan melainkan menjadi nama almamater Sekolah Tinggi Teologi di Kota Surakarta. Disebut STT “Intheos” karena disadari akan kebutuhan pelayan-pelayan injil dan pemimpin-pemimpin Kristen yang bersemangat, kompeten, serta terampil di seluruh tanah air, dan sesuai dengan perkembangan dan kemajuan di berbagai lapangan, termasuk lapangan gereja dan lapangan pendidikan dewasa ini. Kata antusias (semangat) dalam bahasa Inggris adalah “enthusiasm”, berasal dari bahasa Yunani “enthousiasmos” yang terdiri dari kata “en” dan “theos”. Istilah Yunani ini berarti dikuasai atau diilhami/bersemangat di dalam Allah. Dengan nama “INTHEOS” (IN/EN= di dalam; THEOS= Allah) dimaksudkan agar keluarga besar “ INTHEOS” bersemangat di dalam dan bagi pekerjaan Allah di mana saja.[4] InformasiInformasi kontak STT Intheos adalah sebagai berikut:[5] Alamat kantor
Alamat surat
Informasi lain
Lihat pulaReferensi
Pranala luar |