Royal Imtech N.V.
Royal Imtech N.V. dulunya adalah sebuah penyediaan layanan teknik asal Eropa yang fokus pada bidang solusi kelistrikan, teknologi informasi dan komunikasi, serta solusi mesin. Kantor pusatnya berada di Gouda, Belanda. Saham Imtech pernah diperdagangkan di Bursa Saham Euronext NYSE di Amsterdam, dan saham Imtech pun pernah menjadi komponen Indeks AEX dan Indeks Dow Jones STOXX 600. Dengan 29.000 orang pegawai, Imtech berhasil mencatatkan pendapatan lebih dari 5,1 miliar euro pada tahun 2012.[butuh rujukan] Imtech DeutschlandSalah satu anak usaha Imtech, Imtech Deutschland GmbH & Co. KG dulunya bertanggung jawab atas bisnis Imtech di Polandia, Rumania, Austria, Finlandia, dan Russia. Imtech pun merupakan kontraktor utama untuk peralatan teknis Menara Kembar Deutsche Bank di Frankfurt. Berdasarkan laporan dari Handelsblatt pada bulan Februari 2011, subkontraktor pada proyek ini disuap dengan berkunjung ke rumah pelacuran dan lain sebagainya. Mereka pun dapat menagih lebih banyak jam kerja dari yang sebenarnya dijalani sejak awal tahun 2010. Imtech akhirnya mengadakan investigasi internal akan hal ini.[2][3] Imtech Germany juga terlibat dalam konstruksi ventilasi panas dan asap di Bandar Udara Berlin Brandenburg. Pada bulan Januari 2013, diberitakan bahwa sistem ini tidak dibangun sesuai standar dari otoritas lokal, sehingga belum dapat dioperasikan hingga diperbaiki.[4] SolaroadImtech merupakan salah satu anggota dari konsorsium yang membangun jalur sepeda pertama di dunia yang terbuat dari panel surya, yang diberi nama "Solaroad".[5][6] Krisis 2013/2015Royal Imtech N.V. mengumumkan pada tanggal 4 Februari 2013 bahwa mereka harus mengadakan depresiasi sebesar 100 juta Euro karena masalah di Polandia. Imtech pun memperingatkan bahwa mereka mungkin tidak dapat memenuhi kewajibannya kepada para peminjam.[7] Masalah ini berasal dari proyek taman hiburan di dekat Warsawa dengan nilai sekitar 750 juta Euro.[7][8] Taman hiburan seluas 240 hektar ini bernama Adventure World Warsaw, dan rencananya dilengkapi dengan hotel, restoran, dan pembangkit listrik.[9][10] Masalah bermula ketika pemilik proyek ini mengalami kesulitan keuangan.[7] Investigasi pun dilakukan terhadap proyek ini.[7][11] Direktur utama, Klaus Betz dan Axel Glaß, Direktur Keuangan Imtech Germany pun mengundurkan diri akibat masalah ini. Keduanya digantikan oleh Jos Graauwmans dan Jan van Middelkoop.[12][13] Selain itu, pernyataan keuangan tahunan 2012, yang diadakan oleh KPMG tidak dapat dirilis pada tanggal 5 Februari 2013.[7][11] Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang seharusnya diadakan pada tanggal 3 April 2013 akhirnya juga ditunda.[7] Pada tanggal 18 Juni 2013, Imtech merilis sebuah Laporan untuk pemegang saham yang berisi hasil investigasi terhadap masalah sebelumnya. Ditemukan bahwa ada penipuan besar-besaran di Jerman dan Polandia, dan Imtech pun berniat meminta ganti rugi atas penipuan ini pada semua pegawai yang terlibat.[14] Hutang bersih Imtech pun mencapai 800 juta Euro per 31 Desember 2012, dengan penjualan mencapai 5,1 miliar euro pada tahun 2012.[11] Rabobank pun dimintai pendapat mengenai masalah ini.[15] Imtech kemudian melaporkan pada tanggal 27 Februari 2013 bahwa mereka tengah mengantisipasi depresiasi sebesar 150 juta euro di Polandia dan 150 juta euro di Jerman. Imtech pun mengadakan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu senilai 500 juta euro untuk mengembangkan ekuitasnya.[16] Pada tanggal 23 April 2013, Imtech mengumumkan bahwa mereka mengadakan reorganisasi.[17] Saat korupsi ini mulai diketahui oleh masyarakat pada musim semi tahun 2013, Imtech pun kehilangan nilai sebesar 1 miliar Euro di pasar saham. Pada bulan Juni 2013, Imtech mengakui bahwa pengawasan internal tidak berjalan dengan baik.[18] Pada tanggal 27 Juli 2013, diumumkan bahwa seorang kriminolog yang disebut "Mr. Y" telah dimintai pendapat pada tahun 2011 untuk menginvestigasi korupsi pada proyek rekonstruksi menara kembar di Frankfurt. Ia pun memperingatkan Imtech pada laporan akhirnya pada bulan Mei 2011 mengenai struktur mafia dan ia pun menuduh manajer anak usaha Imtech di Jerman, Klaus Betz. Betz telah ditutup-tutupi oleh Imtech sejak dua tahun lalu. Investigator ini, diduga oleh Telegraaf adalah Thomas Wüppesahl, pun dilarang dimintai pendapat lagi oleh Imtech pada tahun 2011.[19][20] Pada tanggal 7 Oktober 2014, rapat umum pemegang saham pun menyetujui penerbitan saham baru senilai 600 juta Euro untuk menyelamatkan perusahaan. Dewan direksi pun berjanji tidak akan menerbitkan saham baru lagi hingga kuartal pertama tahun 2016 berakhir.[21] Pada tanggal 10 Agustus 2015, Imtech menerima perlindungan dari kreditornya. Hal ini dilakukan pasca anak usaha Imtech di Jerman resmi bangkrut dan Imtech gagal mendapat pinjaman sebesar 75 juta Euro.[22][23] Imtech akhrinya bangkrut pada tanggal 13 Agustus 2015.[24] Referensi
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Imtech.
|