Rinchinbal Khan
Rinchinbal (Hanzi: 懿璘質班; bahasa Mongol: Ринчинбал; Templat:Lang-xng, Rinčinbal; dari Tibet རིན་ཆེན་དཔལ་rin chen dpal), juga dikenal dengan nama kuil Ningzong (Kaisar Ningzong dari Yuan, Hanzi: 元寧宗; 1 Mei 1326 – 14 Desember 1332), adalah putra dari Kuśala yang secara singkat dinobatkan di tahta Dinasti Yuan di Tiongkok, tetapi meninggal segera setelah ia merebut takhta. Selain sebagai Kaisar Tiongkok, ia juga dianggap sebagai Khan yang Agung ke-14 dari Kekaisaran Mongol, meskipun itu hanya nominal karena pembagian kekaisaran. BiografiIa putra kedua dari Kuśala (Kaisar Mingzong) dan adik laki-laki dari Toghun Temür (Kaisar Huizong). Ibunya adalah Babusha dari suku Naiman, yang bertemu dengan Kusala ketika ia hidup dipengasingan di Asia Tengah dibawah Kekhanan Chagatai. Ketika ayahnya Kuśala meninggal dunia dan digantikan oleh adik laki-lakinya Tugh Temür (yang diduga telah meracuni Kuśala), Rinchinbal diangkat menjadi Pangeran dari Fu. Tugh Temur menjadikan putranya Aratnadara sebagai pewaris tahta pada Januari 1331.[1] Dalam rangka mengamankan tahta putranya, Khatun dari Tugh Temur Budashiri mengeksekusi ibu Rinchinbal, Babusha, dan mengasingkan Toghon Temür ke Korea.[2] Referensi |