Rekata Studio
Rekata Studio adalah sebuah perusahaan media digital dan hiburan di Indonesia yang berdiri sejak 2019. Berbagai karya maupun proyek yang telah dikembangkan dan dibuat oleh Rekata Studio, antara lain film pendek dan film panjang, acara, platform penulisan Gramedia Writing Project, teknologi hiburan (video imersif, virtual reality, augmented reality, dan aplikasi mobile), gim, gerakan kampanye, animasi, digitalisasi museum dan galeri. Rekata Studio adalah perusahaan manajemen Intellectual Property (IP) bagian dari Kompas Gramedia Group.[1][2] Rekata memproduksi film fiksi pendek Tak Ada yang Gila di Kota Ini pada tahun 2019, yang diadaptasi dari cerita pendek berjudul sama karya Eka Kurniawan. Film pendek ini tayang di Busan International Film Festival (BIFF) 2019 dan Sundance Film Festival 2020.[3] Pada 2021, Rekata memproduksi film fiksi panjang pertamanya, Penyalin Cahaya, yang world premiere di Busan International Film Festival 2021 dan dirilis secara worldwide di Netflix sebagai Original Netflix pada 13 Januari 2022. Film ini memenangkan 12 Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 2022 dari 17 kategori nominasi yang didapatkannya.[4] PT Sarinah dan Rekata memproduksi film pendek Mbok dan Bung yang dirilis di YouTube Sarinah pada Juli 2022.[5] Rekata kemudian memproduksi film fiksi panjang keduanya, Budi Pekerti, pada akhir tahun 2022.[6] Budi Pekerti terpilih untuk world premiere di Toronto International Film Festival (TIFF) pada 9 September 2023 dan dijadwalkan rilis di bioskop-bioskop Indonesia pada 2 November 2023.[7] Referensi
|