Prasasti Benteng Amman
Prasasti Benteng Amman adalah prasasti berbahasa Amon yang ditulis dalam abjad Fenisia, yang merupakan bukti tertulis tertua dalam bahasa tersebut. Prasasti itu ditemukan pada tahun 1961 di Benteng Amman, dan pertama kali diterbitkan secara penuh pada tahun 1968 oleh Siegfried Horn.[1] Prasasti ini sekarang di Museum Arkeologi Yordania.[1] Merupakan prasasti batu berbahasa Semit terpanjang ketiga yang pernah ditemukan, setelah Prasasti Mesa dan Prasasti Siloam.[1] DeskripsiPrasasti diukir pada loh batu kapur putih berukuran sekitar 26 × 19 cm (10' × 7½'), dengan sebagian tulisan hilang. Kebanyakan hurufnya jelas terlihat, dan batu itu memiliki beberapa jejak erosi dan karena itu mungkin tidak banyak terekspos. Prasasti berisi delapan baris tulisan. Sisi kiri dan kanan dari tulisan ini adalah bagian-bagian yang hilang, dan baris bawah tampaknya tidak memuat akhir tulisan. Baris atas diperkirakan menjadi awal dari tulisan karena ada ruang di atasnya. Dalam delapan baris, terlihat 93 huruf, yang ditafsirkan tersebat dalam sekitar 33 kata.[2] Ukuran dan bentuk masing-masing huruf bervariasi, menunjukkan bahwa prasasti itu berasal dari juru tulis pemula. Banyak huruf memiliki bentuk yang tidak biasa, misalnya aksara ḥēt hanya memiliki dua balok silang, dibandingkan dengan biasanya tiga (𐤇), mirip dengan Prasasti Mesa. Aksara ṭēt hanya sebuah garis lintang dalam sebuah lingkaran (bukannya biasanya 𐤈), dan ʿayin sudah sedikit terbuka ke atas (𐡏 bukan 𐤏), yang hanya muncul pada prasasti-prasasti Fenisia dari abad ke-5 dan selanjutnya. Dipahami sebagai sebuah prasasti bangunan, meskipun karena dalam keadaan terfragmentasi, terjemahan prasasti ini tetap tidak menentu. Isi
ReferensiPustaka
Situs web |