Mikis Theodorakis (bahasa Yunani: Μίκης Θεοδωράκης) (29 Juli 1925 – 2 September 2021) barangkali adalah komponis musik Yunani terpenting pada abad ke-20, dan salah satu yang paling menonjol di dunia. Secara politik, hingga runtuhnya junta militer pada 1974, ia mengidentifikasikan dirinya dengan pihak kiri; pada 1990 ia menjadi anggota parlemen dengan partai kanan-tengah Demokrasi Baru. Secara konsisten ia telah melawan rezim-rezim yang menindas. Theodorakis dilahirkan di Pulau Chios di Yunani, dan melewati masa kanak-kanaknya di berbagai kota provinsi Yunani seperti Mytilene, Cephallonia, Pyrgos, Patras, dan Tripolis. Ayahnya berasal dari Kreta dan ibunya dari Asia Kecil. Ia mendapatkan sejumlah penawaran untuk menjadi Presiden Yunani, namun ia menolak semua tawaran itu. Ia dikenal di dunia internasional karena lagu-lagunya dalam film Hollywood, Zorba the Greek(1964) dan Serpico (1973).
Biografi
Tahun-tahun awal, Perang Dunia II, dan karya-karya pertamanya
Theodorakis mulai tertarik dengan musik pada masa kecilnya. Ia belajar sendiri mengarang lagu-lagu pertamanya tanpa akses ke alat musik. Di Pyrgos dan Patras ia mengambil pelajaran musiknya yang pertama, dan di Tripolis, Peloponnese, ia membentuk sebuah paduan suara dan mempersembahkan konser pertamanya pada usia 17 tahun.
Pada Perang Dunia II ia aktif dalam gerakan perlawanan terhadap pasukan-pasukan pendudukan Italia dan Jermanfasis, menolong anak-anak yang kelaparan dan para pengungsi Yahudi. Hal ini menyebabkan ia tertangkap dan kemudian disiksa di Tripolis (1942) dan di Athena (1943–1944). Pada Perang Saudara Yunani ia dibuang ke Pulau Ikaria dan Makronissos, dan di sana ia dipukuli hampir mati dan dua kali dikubur hidup-hidup.
Belakangan ia belajar di Konservatorium Athena di bawah Philoktitis Economidis, dan di Konservatorium Paris; di sana ia belajar analisis musk di bawah Olivier Messiaen serta direksi di bawah Eugene Bigot. Masa tinggalnya di Paris, 1954–1959, merupakan masa penciptaan artistik yang paling intensif baginya.
Musik kamar: Trio untuk piano, biola, cello; Preludes, Little Suite dan Sonatina untuk Piano; Sonatines No.1 et 2 untuk biola dan piano
Musik simfoni: "The Feast of Assi-Gonia"; Simfoni No.1 ("Proti Simfonia"); Suites No.1, 2 dan 3 untuk Orkestra; "Life and Death" (untuk vokal dan musik gesek); "Oedipus Tyrannos" (untuk musik gesek), Concerto untuk Piano
Musik balet: "Greek Carnival"; "Les Amants de Téruel" (Para Kekasih dari Teruel); "Antigone"
Kembali ke akar Yunani — penghargaan
Theodorakis kembali ke Yunani dan akarnya dalam musik asli Yunani, dan bersama siklus lagunya "Epitaphios" ia memberikan sumbangan bagi revolusi kebudayaan di negaranya. Dengan karya-karyanya yang paling penting dan berpengaruh yang didasarkan pada puisi terbesar Yunani dan dunia – "Epiphania", "Little Kyklades", "Axion Esti", "Mauthausen", "Romiossini", dan "Romancero Gitano"… – ia berusaha mengembalikan martabat musik Yunani yang katanya telah lenyap. Dalam mengembangkan konsepnya tentang simfoni metamusik, ia dengan segera mendapatkan pengakuan internasional, dan memperoleh pujian sebagai komponis Yunani terbesar yang ada sekarang.
Ia mendirikan Orkestra Kecil Athena dan Perhimpunan Musik Piraeus, dan memberikan banyak konser. Ia terlibat dalam politik di negaranya, dan setelah pembunuhan atas Gregoris Lambrakis pada 1963 ia mendirikan Pemuda Demokratis Lambrakis dan terpilih sebagai presidennya. Setelah pemilihan umum 1964, ia menjadi anggota Parlemen Yunani, dan berasosiasi dengan partai EDA sayap kiri.
Pada 1963, ia menulis tema musik dasar untuk film Michael Cacoyiannis "Zorba the Greek" yang, sejak saat itu, menjadi sebuah merek dagang untuk Yunani dalam seni dunia. Musik ini juga dikenal sebagai 'dansa Syrtaki'; yang diambil dan disunting oleh Theodorakis dari sebuah tarian tradisional lama Kreta.
Musik untuk Panggung: "The Hostage" (Brendan Behan); "Ballad of the Dead Brother" (Theodorakis); "Maghiki Poli (Kota Magis)"; "I Gitonia ton Angelon" (Serambi Malaikat, Kabanellis)
Pemerintahan junta — gerakan di bawah tanah — dipenjarakan — pembuangan
Pada 21 April1967 sebuah junta fasis ( Rezim Kolonel) merebut kekuasaan leawt sebuah kudeta. Theodorakis bersembunyi di bawah tanah dan mendirikan Front Patriotik. Para Kolonel menerbitkan Dekret Militer No. 13, yang melarang musiknya dimainkan atau bahkan didengarkan. Theodorakis sendiri ditangkap pada 21 Agustus1967 dan dipenjarakan selama lima bulan. Setelah dibebaskan pada 1968, ia dibuang ke Zatouna bersama istrinya Myrto dan kedua anak mereka, Margarita dan Yorgos. Belakangan ia ditahan di kamp konsentrasi Oropos. Sebuah gerakan solidaritas internasional, yang dipimpin oleh tokoh-tokoh seperti Dmitri Shostakovich, Leonard Bernstein, Arthur Miller, dan Harry Belafonte berhasil membuat Theodorakis dibebaskan. Atas permintaan politikus Prancis Jean-Jacques Servan-Schreiber, Theodorakis diizinkan pergi ke pengasingan pada 13 April1970.
Karya-karya utama di bawah pemerintahan diktatur
Siklus lagus: "O Ilios ke o Chronos" ("Matahari dan Waktu", Theodorakis); "Ta Laïka"("Lagu-lagu Populer ", M. Elefteriou); Arcadies I-X; Lagu-lagu untuk Andreas (Theodorakis); "Nichta Thanatou" ("Malam-malam Maut", M. Elefteriou)
Oratorio: "Ephiphania Averoff" (Seferis), "State of Siege" (Marina-Rena Hadjidakis), "March of the Spirit" (Angelos Sikelianos), "Raven" (Seferis, menurut Edgar Allan Poe)
Di pembuangan, Theodorakis berjuang selama empat tahun untuk penggulingan para kolonel. ia menyumbangkan ribuan konser di seluruh dunia sebagai bagian dari perjuangannya untuk pemulihan demokrasi di Yunani, bertemu dengan Pablo Neruda dan Salvador Allende, Gamal Abdel Nasser dan Tito, Yigal Allon dan Yasser Arafat, François Mitterrand dan Olof Palme. Bagi jutaan orang, ia menjadi lambang universal bagi perlawanan terhadap pemerintahan diktatur.
Karya-karya utama yang ditulis di pembaungan
Siklus lagu: "Lianotragouda" ("18 Lagu untuk Tanah Air yang Pahit ", Yannis Ritsos); "Ballades" (Manolis Anagnostakis)
Ilustrasi film: "The Trojan Women" (M. Cacoyannis); "State of Siege" (Costa-Gavras); "Serpico" (S. Lumet)
Kembali to Yunani — aktivisme — penulis yang subur
Setelah kejatuhan para Kolonel, Theodorakis kembali ke Yunani pada 24 Juli1974 untuk melanjutkan pekerjaannya dan tur-tur konsernya, baik di dalam maupun di luar negeri. Pada saat yang sama ia ikut serta dalam masalah-masalah publik: ia terpilih beberapa kali sebagai anggota Parlemen Yunani (1981–1986 dan 1989–1993) dan selama dua tahun, dari 1990 hingga 1992, ia menjadi menteri dalam pemerintahan Constantine Mitsotakis. Ia kemudian diangkat menjadi Direktur Musik Umum dari Orkestra Simfoni dan Paduan Suara Radio Televisi Yunani untuk dua tahun lagi.
Theodorakis telah selalu menggabungkan bakat artistik yang luar biasa dengan kecintaannya yang mendalam bagi negerinya. Ia juga mempunyai komitmen yang tinggi untuk meningkatkan kesadaran internasional tentang hak asasi manusia, tentang masalah-masalah lingkungan hidup, dan tentang pentingnya perdamaian. Karena alasan inilah maka ia, bersama-sama dengan musikus dan penyanyi Turki terkenal Zülfü Livaneli, mendirikan Perhimpunan Persahahabatan Yunani–Turki. Theodorakis memperoleh gelar Doctor Honoris Causa dari beberapa universitas, termasuk Montreal, Thessaloniki, dan Kreta, dan dinominasikan untuk Hadiah Nobel Perdamaian Dunia pada 2000. Saat ini ia tinggal di sebuah tempat pensiunan, menerbitkan karya-karya musik, kebudayaan, dan politik. Tetapi pada kesempatan-kesempatan penting ia tidak pernah enggan untuk mengambil sikap, seperti pada 1999, menentang keterlibatan NATO dalam Perang Kosovo, dan pada 2003 menentang Perang Irak. Pada 2005, ia dianugerahi "Penghargaan St Andrew Pertama Internasional Rusia" dan "Penghargaan Musik Internasional IMC UNESCO".
Karya-karya utama setelah 1974
Siklus lagu: "Ta Lyrika", "Dionysos", "Phaedra", "Beatrice in Zero Street", "Mia Thalasssa" ("Laut Penuh dengan Musik"), "Os archeos Anemos" ("Seperti Angin dari Purbakala "), "Lyrikotera" ("The More-Than-Lyric Songs"), "Lyrikotata" ("The Most Lyric Songs"), "Erimia" ("Solitude")
Musik untuk panggung: "Orestia" (dir.: Spyros Evangelatos); "Antigone" (dir.: M. Volanakis); "Medea" (dir.: Spyros Evangelatos)
Ilustrasi film: "Iphigenia" (M. Cacoyannis), "The Man with the Carnation" (N. Tzimas)
Oratorios: "Missa Greca", "Liturgia 2", "Requiem"
Musik simfoni dan kantata: Simfoni no. 2, 3, 4, 7, "According to the Sadducees", "Canto Olympico", Rhapsody Gitar (1996), Rhapsody Cello (1997)
Musik pop: "Von Tag Zu Tag", album dengan penyanyi Italia Milva (1979) diterbitkan di beberapa negara, hadiah emas di Jerman untuk hasil penjualan terbaik.
Karyanya seumur hidup: sinopsis
Lagu dan siklus lagu
Theodorakis telah menulis lebih dari 1,000 lagu dan siklus lagu, yang melodi-melodinya telah menjadi bagian dari warisan musik Yunani. "Sto Perigiali", "Kaimos", "Aprilis", "Doxa to Theo", "Sotiris Petroulas", "Lipotaktes", "Stis Nichtas to Balkoni", "Agapi mou", "Pou petaxe t'agori mou", "Anixe ligo to parathiro", "O Ipnos se tilixe", "To gelasto pedi", "Dendro to dendro", "O Andonis", dan banyak lagu lainnya.
Lagu siklusnya didasarkan pada puisi-puisi oleh para pengarang Yunani terkenal, serta oleh Lorca dan Neruda: "Epitaphios", "Archipelagos", "Politia", "Epiphania", "The Hostage", "Mykres Kyklades", "Mauthausen", "Romiossini", "Sun dan Time", "Songs untuk Andreas", "Mythology", "Night of Death", "Ta Lyrika", "The Quarters of the Dunia", "Dionysos", "Phaedra", "Mia Thalassa", "Ta Lyrikotera", "Ta Lyrikotata", "Erimia".
Karya simfoni
1952: Piano Concerto "Helikon"
1953: Simfoni No 1 ("Proti Simfonia")
1954–1959: 3 Suite Orkestra
1958: Concerto Piano
1981: Simfoni No 2 ("The Song of the Earth"; teks: Mikis Theodorakis) untuk paduan suara anak-anak, piano, dan Orkestra)
1981: Simfoni No 3 (teks: D. Solomos; K. Kavafis; Himne Bizantium) untuk soprano, paduan suara, dan Orkestra
1983: Simfoni No 7 ("Spring-Simfoni"; teks: Yannis Ritsos; Yorgos Kulukis) untuk empat solois, paduan suara, dan Orkestra
1986–87: Simfoni No 4 ("Of Paduan suaras") untuk soprano, mezzo, narrator, paduan suara, dan Orkestra simfoni tanpa musik gesek
1995: Rhapsody untuk Gitar dan Orkestra
1996: Rhapsody untuk Cello dan Orkestra
Musik kamar
1942: Sonatina untuk piano
1945: Elegy No 1, untuk cello dan piano
1945: Elegy No 2, untuk biola dan piano
1946: To Kimitiro (The Cemetery), untuk string kuartet
1946: Kuartet Gesek No 1
1946: Duetto, untuk dua biola
1947: Trio, untuk biola, cello dan piano
1947: 11 Prelude, untuk piano
1947: Sexteto, untuk piano, flute dan kuartet gesek
1949: Study, untuk dua biola dan cello
1952: Syrtos Chaniotikos, untuk piano dan perkusi
1952: Sonatina No 1, untuk biola dan piano
1955: Little Suite, untuk piano
1955: Passacaglia, untuk dua piano
1959: Sonatina No 2, untuk biola dan piano
1989: Choros Assikikos (Galant Dances) untuk cello solo
Kantata dan oratorio
1960: "Axion Esti" (teks: Odysseas Elytis)
1969: "The March of the Spirit" (teks: Angelos Sikelianos)
1971–82: "Canto General" (teks: Pablo Neruda)
1981–82: "Kata Saddukaion Pathi" (Pasion-Saduki; teks: Michalis Katsaros) untuk tenor, bariton, bass, paduan suara, dan Orkestra
1982: Liturgy No 2 ("To children, killed in War"); teks: Tassos Livaditis, Mikis Theodorakis) untuk paduan suara
1982–83: "Lorca" untuk suara, solo gitar, paduan suara, dan Orkestra (berdasarkan "Romancero Gitan")
1992: "Canto Olympico"
Himne
1970: Himne untuk Nasser
1973: Himne untuk Gerakan Sosialis di Venezuela
1973: Himne untuk Mahasiswa. Dipersembahkan kepada para korban Sekolah Politeknik di Athena (18.11.)
1977: Himne Partai Sosialis Prancis
1978: Himne untuk Malta
1982: Himne P.L.O.
1991: Himne Pertandingan Olahraga Mediterania
1992: "Hellenisme" (Himne Yunani untuk upacara pembukaan Olimpiade Barcelona
Balet
1953: "Greek Carnival" (koreografi: Rallou Manou)
1958: "Le Feu aux Poudres" (koreografi: Paul Goubé)
1958: "Les Amants de Teruel" (koreografi: Milko Sparembleck)
1959: "Antigone" (koreografi: John Cranko)
1972: "Antigone in Jail" (koreografi: Micha van Hoecke)
1979: "Elektra" (koreografi: Serge Kenten)
1983: "Sept Danses Grecques" (koreografi: Maurice Béjart)
1987–88: "Zorba il Greco" (koreografi: Lorca Massine)
Referensi: Guy Wagner. Ketua Yayasan Theodorakis Internasional FILIKI. Daftar karya berdasarkan riset oleh Asteris Koutoulas.
Pandangan politik
Theodorakis terkenal karena pandangan-pandangan kirinya, yang telah diungkapkannya secara terbuka (terutama, khususnya, pada masa diktatur junta). Ia telah berkampanye untuk banyak masalah hak asasi manusia dan perdamaian, seperti misalnya pertikaian Siprus, ketegangan antara Turki dan Yunani yang disebabkan oleh pertikaian Aegea, serangan NATO terhadap Yugoslavia, penculikan dan perlakuan atas Abdullah Öcalan, atau konflik Israel-Palestina. Baru-baru ini ia menimbulkan kontroversi karena mengungkapkan kritik yang tajam terhadap George W. Bush dan pemerintahannya, serta kebijakan-kebijakan pemerintah Ariel Sharon. Kritiknya terhadap Sharon dan negara Israel telah ditafsirkan oleh sejumlah pendukung Zionisme sebagai anti-Semitik.
Mikis Theodorakis: Journals of Resistance. Terj. dari bahasa Prancis oleh Graham Webb, Hart-Davis MacGibbon, London, 1973
Mikis Theodorakis: Musik dan Theater, Terj. oleh George Giannaris, Athens, 1983
George Giannaris: Mikis Theodorakis. Music and Social Change, Pengantar oleh Mikis Theodorakis. G. Allen, London, 1972
Gail Holst: Myth & Politics in Modern Greek Music, Adolf M. Hakkert, Amsterdam, 1980
Bacaan lebih lanjut
Jean Boivin, Messiaen's Teaching at the Paris Conservatoire: A Humanist Legacy, in Siglind Bruhn, Messiaen's Language of Mystical Love (New York, Garland, 1998), 5–31: 10
George Giannaris: Mikis Theodorakis. Music and Social Change, Foreword by Mikis Theodorakis. G. Allen, London, 1972
Gail Holst: Myth & Politics in Modern Greek Music, Adolf M. Hakkert, Amsterdam, 1980
Mikis Theodorakis: Journals of Resistance. Translated from the French by Graham Webb, Hart-Davis MacGibbon, London, 1973
Mikis Theodorakis: Music and Theater, Translated by George Giannaris, Athens, 1983
Guy Wagner: Mikis Theodorakis. Mia Zoi yia tin Ellada. Typothito – Giorgos Dardanos, 2002. ISBN960-402-008-0 (The biography exists also in French: Mikis Theodorakis. Une Vie pour la Grèce. Editions Phi, Luxembourg, 2000; and in German: Mikis Theodorakis. Ein Leben für Griechenland. Editions Phi, Luxembourg, 1995)
