* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 8 Juli 2019 ‡ Penampilan dan gol di tim nasional akurat per 11 Maret 2020
Rapinoe dikenal akan gaya permainannya serta kegiatan aktivismenya.[8][9][10] Ia pertama kali mendapat perhatian saat ia memberikan umpan silang kepada Abby Wambach pada Piala Dunia 2011.[11] Gol tersebut pun mendapatkan penghargaan sebagai permainan terbaik oleh Penghargaan ESPY 2011.[12] Rapinoe adalah pemain pertama (pria dan wanita) yang mencetak dua gol dari tendangan sudut pada cabang olahraga sepak bola di turnamen Olimpiade.[13] Rapinoe juga memenangkan bola emas dan sepatu emas pada Piala Dunia 2019. Selain itu, ia dikenal karena menyumbang satu gol pada pertandingan final Piala Dunia 2019 melawan Belanda.[14]
Rapinoe lahir pada 5 Juli1985 dan dibesarkan di Redding, California oleh orang tuanya, Jim dan Denise Rapinoe. Ayahnya, Jim, adalah seorang veteranAngkatan Darat. Jim juga sering menjadi pelatih untuk tim olahraga Rapinoe. Semasa kecil, Rapinoe menggeluti berbagai macam olahraga termasuk bola basket dan lari.[20]
Ia mempunyai dua orang saudara kandung, yaitu saudara kembarnya, Rachael Rapinoe, dan kakak laki-lakinya, Brian.[21][22][23][24] Rapinoe mengidolakan Brian sejak kecil. Ia tertarik bermain sepak bola setelah melihat kakaknya tersebut bermain. Ketika Rapinoe berumur 10 tahun, Brian ditahan di penjara untuk pertama kalinya karena penggunaan narkoba. Rapinoe menghabiskan waktunya dengan bermain sepak bola agar tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba seperti kakaknya.[25] Rapinoe juga dibesarkan bersama dengan dua saudara tirinya, Michael dan Jenny, yang merupakan anak Denise dari pernikahan sebelumnya. Selain itu, Denise juga membesarkan adik paling kecilnya yang bernama CeCé dan juga anak dari Brian yang bernama Austin.[26]
Sekolah menengah
Saat masih mengenyam pendidikan di Sekolah Menengah Foothill, Megan dan Rachael bermain di liga sepak bola wanita, Women's Premier Soccer League (WPSL), untuk klub yang bernama Elk Grove Pride.[20][27] Ia diundang bermain setelah Danny Cruz, pelatih di Elk Grove Pride periode 2002-2005, melihat permainan Megan dan Rachael. Keduanya harus berkendara dua setengah jam dari kota Redding untuk bermain di Elk Grove Pride, yang terletak di selatan Sacramento, dengan jarak total 300 mil (480 km).[28][29][30][31][32] Pada 2003, timnya berada pada urutan pertama tingkat nasional.[33] Pada masa itu, ia juga termasuk dalam daftar pemain terbaik yang diterbitkan oleh majalah Parade dan Asosiasi Pelatih Nasional Amerika Serikat (NSCAA) selama dua tahun berturut-turut.[34] Rapinoe juga bermain untuk tim U-14 Program Pengembangan Olimpiade (ODP) negara bagian California Utara pada 1999 serta tim ODP regional pada 2002.[35][36] Selain itu, Rapinoe juga termasuk dalam tim wilayah barat sepak bola putri All-AmericanMcDonald's pada 2004.[37]
Universitas Portland, 2005–2008
Megan dan Rachael menerima tawaran beasiswa dari Universitas Portland untuk bermain dengan Portland Pilots, sebutan tim olahraga universitas tersebut. Mereka pun bermain dengan tim tersebut, yang ikut dalam kejuaraan sepak bola wanita divisi I NCAA,[38] sejak 2005 hingga 2008.[20][39][40] Rapinoe membantu Portland Pilots memenangkan kejuaraan nasional pada 2005.[41] Rapinoe menyumbang sebuah gol dengan umpan dari Angie Woznuk pada pertandingan final melawan UCLA. Ini merupakan gol ke-15 Rapinoe pada musim itu.[42]
Pada musim 2006, Rapinoe tidak bisa bermain untuk semua pertandingan dikarenakan cedera ligamen lutut anterior atau dikenal juga sebagai ACL (anterior cruciate ligament). Rapinoe kembali mengalami cedera yang sama pada tahun berikutnya. Pada musim 2007, Ia hanya membantu Portland Pilots dalam dua pertandingan, yaitu pada saat melawan Universitas Negeri California, Fullerton dan Universitas Purdue.[43][44][45]
Rapinoe kembali membantu Portland Pilots pada musim 2008, setelah menjalani operasi untuk cederanya dan pulih dari prosedur tersebut.[44] Pada musim tersebut, Rapinoe mendapat penghargaan sebagai pemain terbaik di wilayah barat Amerika Serikat. Ia bermain di 22 pertandingan pada musim 2008 dan mencetak lima gol serta menghasilkan tiga belas umpan gol.[46] Pada tahun yang sama, Rapinoe menjadi gelandang dari tim nasional sepak bola U-19 Amerika Serikat.[20]
Karier klub
Liga sepak bola wanita profesional (WSP), 2009–2011
Pelatih Emma Hayes dari klub Chicago Red Stars mengundang Rapinoe untuk mengunjungi Chicago sebelum ia bergabung dengan klub tersebut pada 2009. Rapinoe dipilih untuk bergabung dengan Chicago Red Stars yang bertanding dalam liga sepak bola wanita Women's Professional Soccer (WPS). Ini merupakan divisi sepak bola tertinggi untuk wanita pada saat itu. Rapinoe merupakan bagian dari tim inti untuk 17 dari 18 pertandingan. Selama 17 pertandingan tersebut, total waktu bermain Rapinoe di lapangan adalah 1.375 menit.[46][47][48]
Sydney FC, Seattle Sounders Women, dan Olympique Lyonnais, 2011–2014
Rapinoe menandatangani kontrak dengan tim AustraliaSydney FC untuk dua pertandingan di Oktober 2011. Ia merupakan pemain yang cukup dikenal di Australia.[61][62][63][64] Pada pertandingan melawan Melbourne Victory, Rapinoe menyumbang 1 gol di pertandingan ini.[65]
Rapinoe bergabung dengan Seattle Sounders Women pada tahun berikutnya.[66][67] Rapinoe adalah pemain Amerika Serikat keempat yang bergabung dengan Seattle Sounders Women setelah Hope Solo, Sydney Leroux, dan Alex Morgan pada tahun yang sama.[68] Manajer Seattle Sounders Women, Amy Carnell, menyatakan Rapinoe adalah salah satu pemain yang paling menghibur saat itu.[66][69]
Pada babak perempat final 2012–13 melawan FC Malmöm, Rapinoe berhasil menyumbang satu goal di menit ke-53.[73] Kemudian pada pertandingan melawan Paris FC, Rapinoe juga menyumbang satu gol pada menit ke-6.[74] Rapinoe menjadi wanita Amerika Serikat kelima dalam sejarah yang bermain di final Liga Champions Wanita UEFA ketika Olympique Lyonnais menghadapi klub Jerman VfL Wolfsburg pada 23 Mei 2013.[75][76]Olympique Lyonnais menjadi juara ke-2 pada kejuaraan ini.[77] Rapinoe bermain untuk enam pertandingan pada musim ini dan berhasil mencetak dua gol.[78]
Di musim 2013-2014, Rapinoe menyumbang satu gol di menit ke-55 pada saat melawan FC Twente.[79] Olympique Lyonnais tersingkir di babak 16 besar.[80] Pada Januari 2014, Rapinoe mengakhiri kontraknya dengan Olympique Lyonnais lebih awal dari yang direncanakan. Ia kemudian kembali ke Seattle Reign FC untuk musim 2014.[81][82][83]
OL Reign, sejak 2013
2013
Seteleh menyelesaikan kontraknya dengan Olympique Lyonnais, Rapinoe mulai bermain untuk Seattle Reign FC pada Juni 2013.[84][85][86][87] Seattle Reign bertanding di liga utama sepak bola wanita Amerika Serikat (NWSL) yang bermain dari April sampai Oktober setiap musimnya.[88] Pada pertandingan pertamanya bersama dengan Seattle Reign FC, Rapinoe membela timnya melawan Western New York Flash dengan skor akhir 1–1.[89] Pada 29 Juni 2013, saat timnya melawan Chicago Red Stars, Rapinoe berhasil menyumbang satu gol di menit ke-93. Timnya memenangkan pertandingan dengan skor 3–1.[90][91] Kemudian pada 11 Juli 2013, saat melawan Western New York Flash, Rapinoe kembali menyumbang satu gol pada menit ke-44. Dia membawa timnya menang dengan skor 3–2.[92][93] Pada 25 Juli 2013, Seatte Reign FC melawan Chicago Red Stars, Rapinoe berhasil menyumbang dua gol dan satu umpan. Timnya menang dengan skor akhir 4–1. Rapinoe mendapatkan penghargaan sebagai Pemain Terbaik NWSL pada minggu ke-16 di musim ini.[94][95][96] Kemudian pada 17 Agustus 2013, saat melawan Portland Thorns FC, Rapinoe kembali menyumbang satu gol pada menit ke-3, tetapi tetap kalah dengan skor akhir 1–2.[97][98] Seattle Reign FC ada pada posisi ke-7 pada musim reguler.[99] Pada musim 2013 ini, Rapinoe bermain untuk total 12 pertandingan dan menjadi pemain dengan gol terbanyak, dengan 5 gol.[100]
2014
Rapinoe kembali bermain untuk Olympique Lyonnais pada musim 2013-14 dan bergabung kembali dengan Seattle Reign FC pada Juni 2014, di tengah-tengah musim Liga Sepakbola Wanita Nasional. Hal ini sama seperti tahun sebelumnya, dimana Rapinoe bermain untuk Olympique Lyonnais di Perancis terlebih dahulu, sebelum kemudian main untuk Seattle Reign di Amerika Serikat di musim yang sama.[101][102]
Tetapi kemudian Rapinoe memutuskan untuk tidak menyelesaikan kontraknya dengan Olympique Lyonnais dan kembali bermain dengan Seattle Reign FC pada musim 2014. April 2014 merupakan pertandingan pertamanya dengan Seattle Reign FC. Melawan Boston Breakers, Rapinoe berhasil menyumbang 1 gol.[103] Namun setelah pertandingan itu Rapinoe harus absen dari beberapa pertandingan dikarenakan cedera.[104] Pertandingan ke-2 nya adalah pada saat timnya melawan Western New York Flash pada 3 Juli2014.[105][106] Saat Seattle Reign FC melawan Portland Thorn pada 28 Juli 2014, Rapinoe kembali mencetak satu gol pada menit ke-57. Timnya menang dengan skor akhir 5–0.[107] Kemudian pada 30 Juli 2014, saat bertanding melawan Houston Dash, Rapinoe kembali menyumbang 1 gol dan membantu timnya menang dengan skor akhir 4–1.[108][109][110] Seattle Reign FC harus mengakhiri pertandingan dengan skor seri 1–1 pada 2 Agustus 2014. Rapinoe menjadi pencetak gol satu-satunya untuk Seattle Reign FC pada pertandingan tersebut.[111] Seattle Reign FC berhasil mendapatan gelar NWSL Sheild pada tahun itu.[112][113][114] Pada babak playoff, Seattle Reign FC bertemu dengan Washington Spirit pada semifinal. Rapinoe berhasil membantu timnya menang dengan memberikan satu gol di menit ke-82 pada pertandingan ini. Timnya menang dengan skor 2–1.[115][116] Meskipun Rapinoe berhasil mencetak 1 gol di menit ke-87, pada final kejuaraan, Seattle Reign FC akhirnya dikalahkan oleh FC Kansas City dengan skor 1–2.[117][118] Pada musim itu, Rapinoe bermain untuk total 11 pertandingan, dengan total 6 gol dan 1 umpan pada pertandingan reguler.[119]
2015
Pada 2015, Rapinoe kembali bermain untuk Seattle Reign FC.[100][101] Pada pertandingan pertamanya melawan Western New York Flash, Rapinoe berhasil mencetak hattrick profesional pertamanya dan memberi umpan kepada Jess Fishlock. Timnya berhasil menang dengan skor 5–1.[120][121] Rapinoe kemudian dinobatkan sebagai Pemain Terbaik NWSL pada minggu pertama di musim tersebut.[122][123] Kemudian pada 26 Agustus 2015, saat timnya melawan Boston Breakers, Rapinoe berhasil mencetak satu gol pada menit ke-21. Timnya menang dengan skor 3–1.[124][125] Pada pertandingan terakhir pada musim reguler, Seattle Reign FC bertanding melawan Washington Spirit dan Rapinoe kembali menyumbang satu gol pada menit ke-25. Timnya memenangkan pertandingan dengan skor 2–1.[126][127][128] Seattle Reign RC berhasil mempertahankan gelar NWSL Sheild pada musim ini.[129][130][131] Kemudian di babak playoff, pada pertandingan semifinal, Seattle Reign FC bertanding melawan Washington Spirit. Rapinoe membantu timnya memenangkan pertandingan dengan menyumbang satu gol pada menit ke-75. Skor akhir untuk pertandingan tersebut adalah 3–0.[132][133] Kemudian pada final kejuaraan, Seattle Reign FC kembali bertemu dengan FC Kancas City dan kalah dengan skor 1–0.[134][135] Rapinoe bermain untuk total 11 pertandingan dan mencetak 6 gol pada musim ini.[136][137]
2016-2017
Di akhir 2015, Rapinoe mengalami cedera ACL.[138][139][140][141][142] Dikarenakan cedera tersebut dia tidak bisa bermain secara maksimal selama musim 2016.[143][144][145][146] Ia baru dapat bermain pada 27 Agustus 2016, dimana Rapinoe berhasil mencetak satu gol di menit ke-94 saat melawan Portland Thorns FC. Timnya berhasil menang dengan skor 3–1.[147] Pada musim ini Seattle Reign FC tidak berhasil melanjutkan ke babak playoff, dan berada pada urutan ke-5 di musim reguler.[148]
Pada pertandingan pertama musim 2017, Seattle Reign FC melawan Sky Blue FC dan Rapinoe menyumbang satu-satunya gol dari titik pinalti pada menit ke-56 dimana pertandingan berakhir seri.[149] Kemudian pada 22 April 207, saat bertemu Houston Dash, Seattle Reign berhasil menang dengan skor 5–1. Rapinoe juga memberikan satu gol pada menit ke-27.[150] Kemudian pada saat timnya melawan Washington Spirit, Rapinoe berhasil menyumbang dua gol dan memenangkan pertandingan dengan skor 6–2.[151] Pada 17 Juni 2017, Seattle Reign FC bertemu dengan FC Kansas City, pertandingan ini berakir imbang dengan skor 2–2 dimana Rapinoe mencetak gol pertama untuk timnya.[152] Ia berhasil meyumbangkan dua gol dari titik pinalti, dan membawa timnya menang dengan skor 2–1 saat melawan Chicago Red Stars pada 28 Juni 2017.[153] Untuk Juni 2017, Rapinoe dan rekan satu timnya, Jess Fishlock, mendapat penghargaan sebagai anggota dari tim terbaik NWSL pada bulan tersebut.[154] Pada minggu berikunya, Rapinoe kembali mencetak dua gol yang membantu timnya menang dengan skor 2–0 saat bertanding dengan Portland Thorns FC.[155] Seattle Reign FC kembali bertemu dengan Sky Blue FC pada 22 Juli 2017, Rapinoe berhasil menyumbangkan tiga gol dan memenangkan pertandingan sengan skor 5–4.[156] Rapinoe terpilih sebagai pemain terbaik NWSL dan bagian dari tim terbaik NWSL untuk bulan Juli musim 2017.[157] Ini merupakan pertama kalinya Rapinoe mendapatkan penghargaan tersebut dan ke-5 kalinya pemain dari Seattle Reign FC mendapatkan penghargaan tersebut.[158][159] Rapinoe menjadi pemain dengan gol terbanyak untuk timnya tetapi masih belum berhasil membawa timnya untuk masuk ke babak playoff. Seatlle Reign FC kembali berada di posisi ke-5 pada musim ini.[160]
2018
Pada 24 Maret2018, Seattle Reign bertanding melawan Washington Spirit, Rapinoe membantu timnya menang 2–1 dan menyumbang satu gol di pertandingan tersebut.[161] Pada pertandingan berikutnya Rapinoe menyumbang gol satu-satunya dari titik pinalti dan membawa timnya menang melawan Sky Blue FC dengan skor 1–0.[162] Seattle Reign FC kembali bertemu dengan Sky Blue FC pada 12 Mei 2018 dan Rapinoe menyumbang dua gol serta membawa timnya menang dengan skor 4–1.[163] Pada pertemuan berikutnya, Rapinoe kembali membawa timnya menang dengan satu gol pada saat bertemu dengan Sky Blue FC.[164] Pada 7 Juli 2018, Rapinoe dan timnya menang atas Houston Dash dengan skor 3–1 dimana ia menyumbang satu gol dari titik pinalti.[165] Gol terahir yang dicetak Rapinoe pada musim ini merupakan gol yang membawa timnya menang atas Utah Royals FC pada11 Juli 2018.[166] Rapinoe masuk dalam anggota tim terbaik NWSL untuk bulan Maret dan Juli. Ia juga menjadi pemain terbaik NWSL untuk periode Maret pada musim tersebut.[167][168] Seattle Reign FC menduduki peringkat ke-3 pada musim reguler, tetapi tidak berhasil memenangkan kejuaraan ketika dikalahkan oleh Portland Thorns FC pada pertandingan semifinal.[169]
2019-sekarang
Rapinoe hanya tampil dalam 5 pertandingan dan tidak menyumbangkan gol untuk Seattle Reign FC pada musim 2019.[170] Walaupun demikian, Rapinoe mendapatkan penghargaan sebagai Reign FC Legend. Penghargaan ini merupakan bagian dari The Legends Campaign yang merupakan kerjasama antara Reign FC dan Avanade. Penghargaan ini bertujuan menghormati wanita dengan kontribusi luar biasa di daerah barat laut pasifik Amerika dan sekitarnya.[6][171] Seattle Reign FC berada di posisi ke-4 pada musim reguler. Mereka kalah pada pertandingan semifinal saat melawan North Carolina Courage dengan skor 4–1.[172][173]
Seattle Reign FC mengumumkan nama dan identitas barunya pada 6 Maret2020. Reign FC sekarang dikenal sebagai OL Reign.[2][174][175] Pelatih Farid Benstiti menyatakan bahwa Rapinoe memutuskan tidak akan ikut bermain untuk timnya pada kompetisi NWSL yang akan dimulai pada Juni 2020, dikarenakan situasi yang ada dengan Covid-19. Semua pemain NWSL diberikan pilihan untuk tidak berpartisipasi dalam turnamen, tanpa konsekuensi pada status kontrak mereka.[176][177][178][179][180][181]
Karier tim nasional
Rapinoe mulai bermain untuk tim nasional U-16 Amerika Serikat di 2002. Setelah itu, Rapinoe bermain untuk tim U-19 Amerika Serikat dari 2003 hingga 2005. Selama di tim U-19, ia tampil dalam 21 pertandingan dan berhasil mencetak sembilan gol. Dia mencetak gol pertamanya saat melawan Meksiko pada 1 Maret2003.[48] Rapinoe pun ikut bermain untuk tim Amerika Serikat pada Piala Dunia Wanita U-19 FIFA2004 di Thailand. Tim Amerika Serikat berhasil berada di urutan ketiga saat itu.[182] Pada kompetisi ini, Rapinoe menyumbang 3 gol dan 1 umpan.[183]
Settelah bermain di tim U-19, Rapinoe pun berlatih dengan tim sepak bola nasional wanita Amerika Serikat pada pelatihan residensi 2006 di Carson, California. Pertandingan pertamanya mewakili tim Amerika Serikat merupakan pertandingan persahabatan melawan Irlandia pada 23 Juli2006.[184] Ketika bertanding pada pertandingan persahabatan melawan Tionghoa Taipei pada 1 Oktober 2006, Rapinoe mencetak 2 gol.[41][185]
Karena cedera ACL, Rapinoe sama sekali tidak dapat bermain untuk tim nasional pada 2007. Demikian pula di 2008, ia kembali mengalami cedera ACL. Hal ini mengakibatkan ia absen pada Piala Dunia Wanita 2007 dan Olimpiade Beijing 2008.[186][187]
Pada pertandingan Grup B Piala Algarve 2009 di Portugal, Rapinoe menyumbang 1 gol saat melawan Norwegia. Setelah Amerika Serikat berhasil mendapatkan skor tertinggi di Grup B, mereka bertemu di final dengan Swedia, yang merupakan tim dengan skor tertinggi dari Grup A. Di pertandingan final tersebut, Amerika Serikat dikalahkan oleh Swedia saat adu tendangan penalti.[188]
Piala Dunia 2011
Rapinoe menyumbang gol pertamanya di pertandingan Piala Dunia 2011 di Jerman pada pertandingan melawan Kolombia.[189] Gol tersebut dicetak pada perempat final, ketika tim Amerika Serikat bertanding melawan Brazil. Umpan silang yang diberikan Rapinoe kepada penyerangAbby Wambach menghasilkan gol dan mengakhiri pertandingan dengan skor seri 2–2.[185][190] Gol tersebut dihasilkan pada menit ke-122 sehingga mendapatkan rekor sebagai gol yang tercetak pada menit terakhir pertandingan.[191] Gol tersebut juga mendapat penghargaan oleh Penghargaan ESPY 2011.[12][192][193] Timnya kemudian menang dengan skor 5–3 melalui adu pinalti. Rapinoe menyumbang 1 gol dalam adu pinalti tersebut.[194][195]
Di semifinal melawan Prancis, Rapinoe mulai bermain pada menit ke-65 dan menyumbang 1 umpan.[196] Amerika Serikat pun mengalahkan Prancis dan masuk ke babak final melawan Jepang. Di pertandingan final ini, Rapinoe memberikan umpan kepada Alex Morgan yang mencetak gol pembuka di menit ke-69.[197] Pertandingan ini pun berakhir seri dengan skor 2–2 dan dilanjutkan dengan adu pinalti. Tim Amerika Serikat membawa pulang medali perak setelah kalah dalam adu penalti dengan skor 1–3.[1][194]
Olimpiade London 2012
Rapinoe termasuk dalam tim Amerika Serikat yang bermain di Olimpiade London 2012. Rapinoe mencetak gol pertama untuk timnya pada pertandingan di group G melawan Kolombia. Gol ke-3 yang dicetak tim Amerika Serikat disumbangkan oleh Carli Lloyd, yang merupakan hasil umpan dari Rapinoe. Tim Amerika Serikat kemudian menang dengan skor akhir 3–0.[198]
Pada pertandingan semi final melawan Kanada, Rapinoe berhasil mencetak gol olimpiade, yaitu gol hasil dari tendangan sudut tanpa kontak dengan pemain lain.[199][200][201][202] Ini adalah gol olimpiade pertama yang pernah dicetak pada turnamen olimpiade.[203] Tim Amerika Serikat memenangkan pertandingan ini dengan skor akhir 4–3 dengan tambahan waktu.[204][205]
Tim Amerika Serikat berhasil mengalahkan tim Jepang di pertandingan final yang dilaksanakan di Stadion Wembley pada 9 Agustus dengan skor 2–1.[206] Pada pertandingan ini, Rapinoe memberikan umpan untuk gol kedua tim Amerika Serikat pada menit ke-53.[207][208][209][210]
Piala Dunia 2015
Rapinoe kembali memperkuat tim nasional Amerika Serikat untuk turnamen Piala Dunia 2015Kanada.[211] Pada pertandingan pertamanya melawan Australia, Rapinoe mencetak 2 gol.[212][213] Hasilnya, tim Amerika Serikat mengalahkan Australia dengan skor 3–1.[214][215]
Tim nasional Amerika Serikat memenangkan Piala Dunia 2015 dan mengalahkan Jepang dengan skor 5–2.[216][217] Rapinoe terpilih sebagai salah satu dari pemain bintang Piala Dunia Kanada 2015.[218] Ia merupakan finalis untuk penghargaan Pemain Terbaik Dunia Wanita FIFA 2015.[219]
Pada Piala Dunia 2019, Prancis menjadi tuan rumah. Ini merupakan ketiga kalinya Rapinoe mewakili Amerika Serikat untuk turnamen Piala Dunia, dan ia menempati posisi penyerang.[220][221] Pada pertandingan pertama melawan Thailand, Rapinoe mencetak 1 gol untuk timnya. Mereka menang dengan skor 13–0.[222] Pada babak 16, tim Amerika Serikat bertanding melawan tim Spanyol. Rapinoe mencetak 2 gol dari titik pinalti pada pertandingan ini.[223][224] Pada perempat final, tim nasional Amerika Serikat melawan tim tuan rumah Perancis. Pada pertandingan ini Rapinoe berhasil mencetak 2 gol dan memastikan kemenangan timnya.[225] Rapinoe mendapatkan pengakuan sebagai pemain terbaik pertandingan oleh FIFA untuk penampilannya di babak 16 dan perempat final.[226][227]
Pada semifinal, Amerika Serikat bertanding melawan Inggris. Rapinoe tidak bermain pada pertandingan ini dikarenakan cedera hamstring.[228][229][230][231][232] Pada 7 Juli2019, tim Amerika Serikat bertanding melawan tim Belanda di Parc Olympique Lyonnais, Lyon untuk memperebutkan posisi juara.[233][234][235][236] Pada pertandingan ini, tiket terjual habis dengan jumlah penonton sebanyak 57.900 orang.[237] Tim Amerika Serikat menang dengan skor 2–0 dan Rapinoe mencetak salah satu dari dua gol ini.[238] Rapinoe mencetak total sejumlah 5 gol dan menjadi pemain dengan gol terbanyak untuk kompetisi ini.[239][240][241][242][243][244]
Olimpiade Tokyo 2020
Pada 5 Agustus 2021, ia mencetak dua gol dalam kemenangan 4–3 atas Australia dalam pertandingan medali perunggu Olimpiade Musim Panas 2020.[245] Dari dua goal tersebut, ia mencetak gol olimpico keduanya sepanjang kariernya.[246][247][248][249]
Gol internasional
Rapinoe telah menyumbang 52 gol dan 59 umpan untuk tim nasional Amerika Serikat.[5][250]
^Gol ini awalnya dikreditkan untuk Rapinoe dalam laporan pertandingan. Namun, gol tersebut ditambahkan ke total gol oleh Morgan Brian dan kemudian dihapus dari total gol Rapinoe.
Pada 2019, Rapinoe memenangkan Ballon d'Or Féminin.[321][322][323][324][325] Pada tahun yang sama tim nasional Amerika Serikat menjadi pemenang Piala Dunia untuk kedua kalinya pada bulan Juli. Rapinoe mendapatkan penghargaan bola emas (pemain terbaik) dan sepatu emas (pencetak gol terbanyak) pada Piala Dunia 2019.[326][327][328][329][330][331][332]
Rapinoe bercerita mengenai pengalaman melelanya kepada Anderson Cooper, saat tampil di gelar wicaranya yang berjudul Anderson Cooper 360°. Rapinoe mengaku bahwa ia baru sadar dirinya lesbian saat di perguruan tinggi.[340][341][342][343][344][345] Rapinoe berbicara tentang seksualitasnya dalam sebuah wawancara dengan majalah Out. Ia juga menyatakan bahwa dunia olahraga masih homofobik dan pada umumnya namun tim wanita lebih terbuka daripada tim laki-laki.[346][347][348] Rapinoe juga menyatakan bahwa ia telah menjalin hubungan dengan pemain sepak bola Australia Sarah Walsh sejak 2009.[30][349][350][351] Setelah sekitar lima tahun bersama, Rapinoe dan Walsh mengakhiri hubungan mereka pada 2013.[352] Rapinoe kemudian berkencan dengan penyanyi-penulis lagu Sera Cahoone.[353] Rapinoe dan Cahoone mengumumkan pertunangan mereka pada Agustus 2015.[352] Kemudian pada 2017, Rapinoe menyatakan bahwa rencana pernikahan mereka ditunda.[350][354]
Pada 20 Juli2017, Rapinoe dan pemain bola basket Sue Bird yang bermain untuk Seattle Storm (WNBA) mengonfirmasi bahwa mereka telah berkencan sejak akhir 2016.[350][355][356] Sue dan Rapinoe menjadi pasangan sesama jenis pertama di sampul The Body Issue milik ESPN pada 2018.[357][358][359][360][361] Mereka juga tampil di majalah InStyle pada 2019.[362] Pasangan ini mengumumkan pertunangan mereka pada 30 Oktober 2020.[363]
Bess Kargman menyutradarai film dokumenter dengan judul Keeping Score pada 2016. Film ini meliput tiga atlet wanita kelas dunia Hope Solo, Megan Rapinoe, and Crystal Dunn dan perjalanan mereka menuju Olimpiade 2016 di Brazil. Topik yang menjadi sorotan termasuk upah setara dan seksisme. Film ini disiarkan oleh Fullscreen.[364][365][366][367][368] Rapinoe dan tim nasionalnya ditampilkan dalam video gameFIFA 16 yang dipublikasikan oleh EA Sports.[369] Selain tim nasional wanita Amerika Serikat, terdapat juga 11 tim nasional wanita negara lainnya di video game tersebut.[370] Ini adalah pertama kalinya pemain wanita dimasukkan ke dalam permainan ini.[371]
Saat diwawancarai oleh reporter majalah Eight by Eight, Rapinoe mengatakan bahwa ia tidak akan datang ke Gedung Putih apabila ia memenangkan Piala Dunia 2019.[372] Sesuai tradisi, apabila tim nasional Amerika Serikat menang pada kejuaraan tingkat internasional maka mereka akan mendapatkan undangan dari Gedung Putih sebagai bentuk penghargaan. Rapinoe menolak karena Presiden Amerika Serikat saat itu, Donald Trump, ia anggap sebagai "...seorang yang seksis, misoginis, rasis dan bukan orang yang baik."[373][374][375][376][377][378][379] Presiden Donald Trump kemudian mengkritik Rapinoe atas penolakannya untuk mengunjungi Gedung Putih.[380][381][382][383] Presiden Trump juga mengatakan bahwa Rapinoe sebaiknya menang terlebih dahulu sebelum berani menolak untuk datang ke Gedung Putih.[384] Pada saat Rapinoe dan timnya memenangkan Piala Dunia 2019, Presiden Trump menunggu 2 jam setelah pertandingan selesai untuk memberikan selamat. Satu hari setelah kemenangan tim Amerika Serikat, Trump mengatakan bahwa ia masih belum memutuskan apakah ia akan mengundang Rapinoe dan timnya ke Gedung Putih.[385][386][387] Kemudian, perwakilan dari tim sepak bola wanita Amerika Serikat, memberitahu Sport Illustrated bahwa timnya telah menerima undangan dari Gedung Putih untuk berkunjung setelah mengalahkan Belanda pada final Piala Dunia 2019. Rapinoe menegaskan bahwa ia tidak mau bertemu dengan Presiden Trump.[388]
Rapinoe berbicara tentang penggunaan stadion dengan rumput buatan pada Piala Dunia 2015.[424] Ini pertama kalinya rumput buatan digunakan di turnamen Piala Dunia wanita atau pria.[425][426][427] Bermain sepak bola di rumput buatan berakibat buruk untuk para pemain karena dapat menyebabkan banyak cedera. University Hospital menyatakan, probabilitas seorang atlit mengalami cedera ketika bermain di rumput buatan lebih tinggi 58% daripada ketika bermain di rumput alami.[428][429][430]
Protes lagu kebangsaan Amerika Serikat (2016 – sekarang)
Pada pertandingan liga sepak bola wanita nasional September 2016, Rapinoe mendapatkan perhatian nasional dikarenakan ia berlutut pada saat lagu kebangsaan dinyanyikan.[431][432] Keputusannya untuk berlutut ia lakukan sebagai bentuk solidaritas kepada pemain NFL Colin Kaepernick yang menyatakan, "Saya tidak akan berdiri untuk menunjukkan rasa kebanggaan pada sebuah bendera untuk negara yang menindas orang kulit hitam dan orang kulit berwarna."[350][433][434][435][436] Ini merupakan caranya untuk memprotes kebrutalan polisi dan juga rasisme di Amerika Serikat.[437][438]
Kemudian di awal 2017, Federasi Sepak Bola Amerika Serikat (USSF) menambahkan kebijakan yang mewajibkan pemain untuk "berdiri dengan hormat selama lagu kebangsaan dimainkan di acara apa pun di mana federasi (Amerika Serikat) diwakili".[439][440] Semenjak itu, Rapinoe pun patuh terhadap aturan tersebut. Ia berdiri selama lagu kebangsaan dimainkan, akan tetapi ia tidak menaruh tangannya di dada dan juga tidak bernyanyi.[441] Selama Piala Dunia 2015, ia berdiri dengan tangan disamping dan tidak ikut bernyanyi pada saat lagu kebangsaannya dinyanyikan.[442]
Tim nasional sepak bola wanita Amerika Serikat dinyatakan telah meminta USSF untuk meminta maaf, terutama kepada pemain kulit hitam dan juga pendukungnya, atas keputusan mereka untuk melarang pemainnya untuk berlutut pada saat lagu kebangsaan dimainkan. Topik ini mendapatkan sentimen dari publik semenjak kematian George Floyd.[443][444][445]
Para pemain wanita ini telah menyatakan dalam dokumen pengadilan bahwa pemain laki-laki mendapatkan bonus yang jauh lebih besar daripada tim wanita. Tim laki-laki mendapatkan bonus masing-masing sebesar $55.000 saat mewakili Amerika Serikat di Piala Dunia 2014. Sementara para wanita mendapatkan bonus masing-masing sebesar $15.000 saat mewakili Amerika Serikat di Piala Dunia 2015.[453]
Selama periode 2016-2018, tim wanita Amerika Serikat menghasilkan pendapatan sebesar $ 50,8 juta sementara tim pria Amerika Serikat menghasilkan $ 49,9 juta. Pendapatan ini termasuk penjualan tiket dan sponsor.[454][455] Tim wanita Amerika Serikat memenangkan Piala Dunia 2015 dan mereka hanya mendapatkan $ 2 juta. Sementara itu, tim pria Amerika Serikat dibayar $ 8 juta meskipun mereka hanya mencapai babak 16 besar pada Piala Dunia 2014.[456][457][458]
Tim sepak bola wanita Amerika Serikat telah memenangkan Piala Dunia pada 1991, 1999, dan 2015.[459][460] Tim sepak bola pria Amerika Serikat belum pernah menjuarai Piala Dunia, rekor terbaiknya ada pada 1930 menjadi juara tiga.[461][462]
Pada bulan September 2017, Rapinoe dan rekan setimnya di Amerika Serikat, Alex Morgan adalah bagian dari sekelompok pemain sepak bola yang berpartisipasi dalam kampanye Common goal. Kampanye ini diinisiasi oleh Juan Mata dari Manchester United. Para pemain yang terlibat menyumbangkan 1 persen dari upah mereka masing-masing untuk mendukung badan amal yang berkaitan dengan sepak bola. Rapinoe dan Alex Morgan adalah dua pemain wanita pertama yang berpartisipasi dalam kampanye ini.[466][467][468][469][470]
Rapinoe telah disponsori oleh Nike sepanjang kariernya.[480][481] Pada 2019, Nike mempersembahkan sepatu yang dibuat khusus untuknya.[482][483][484][485][486] Kemudian pada tahun yang sama Rapinoe membintangi iklan inspirasional tentang pemberdayaan wanita yang dibuat oleh Nike. Iklan hitam putih tersebut dibuat oleh Wieden dan Kennedy dengan judul Never Stop Winning.[487][488][489] Rapinoe juga adalah salah satu atlet yang ada di iklan Nike dengan judul Dream Crazier.[490] Rapinoe juga disponsori oleh Samsung,[491][492] perusahaan pakaian Wildfang, dan juga peralatan medis DJO Global.[493][494] Selama 2019, ia disponsori oleh Procter & Gamble,[495]BodyArmor,[496]Hulu,[497][498]LUNA Bar,[499][500] dan VISA.[501][502] Rapinoe menandatangani kontrak untuk menjadi model merek fashion internasional Loewe pada tahun 2020.[503][504][505][506] Pada 2021, ia diumumkan sebagai salah satu wajah baru Victoria's Secret,[507] dan muncul dalam iklan untuk Subway.[508]
Referensi
^ ab"Megan Rapinoe Stats". Sport Reference (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-16.
^ abcdQueenz, UWB Zine (2019-06-10). Badass Womxn in the Pacific Northwest (dalam bahasa Inggris). University of Washington Bothell and University of Washington Libraries.
^Station, College (2014-11-11). "UP Pilots--2005 NCAA Women's Soccer Champions". University Potrland. Archived from the original on 2014-11-11. Diakses tanggal 2020-01-21.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"Women's Professional Soccer". Womens Pro Soccer. 2012-03-27. Archived from the original on 2012-03-27. Diakses tanggal 2020-01-21.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^Yang, Stephanie (2017-12-01). "No. 4, Megan Rapinoe". Four Four Two (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-03-04. Diakses tanggal 2020-03-04.
^Cattry, Pardeep; USA, Pro Soccer (2020-03-06). "Reign FC renamed OL Reign". Pro Soccer USA (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-03-07. Diakses tanggal 2020-03-10.
^ ab"Megan Rapinoe - U.S. Soccer". US Soccer. 2012-07-05. Archived from the original on 2012-07-05. Diakses tanggal 2020-01-16.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"U.S. WNT vs. Australia - U.S. Soccer". web.archive.org. 2015-06-10. Archived from the original on 2015-06-10. Diakses tanggal 2020-06-09.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)