MSC Cruises
MSC Cruises (bahasa Italia: MSC Crociere) adalah sebuah operator kapal pesiar global yang didaftarkan sebagai sebuah badan hukum di Swiss dan berkantor pusat di Jenewa. Perusahaan ini didirikan di Naples, Italia, pada tahun 1989. Perusahaan ini adalah bagian dari Mediterranean Shipping Company (MSC), operator kapal peti kemas terbesar kedua di dunia. Dengan mempekerjakan sekitar 23.500 orang dan memiliki kantor di 45 negara di seluruh dunia hingga 2017[update],[1] MSC Cruises adalah operator kapal pesiar terbesar ketiga di dunia, setelah Carnival Corporation & plc dan Royal Caribbean Group, dengan menguasai 7,2% pangsa penumpang kapal pesiar dunia pada tahun 2017.[2] SejarahLauro LinesLauro Lines (bahasa Italia: Flotta Lauro) didirikan di Naples, Italia oleh Achille Lauro pada tahun 1960. Perusahaan ini awalnya mengoperasikan dua unit kapal, yakni MS Angelina Lauro dan MS Achille Lauro. Angelina Lauro kemudian terbakar di pelabuhan St. Thomas, United States Virgin Islands pada tahun 1979, sementara Achille Lauro dibajak oleh anggota Front Pembebasan Palestina pada tahun 1985, sehingga perusahaan ini mengalami kesulitan keuangan.[3] MSC CruisesPada tahun 1988, Mediterranean Shipping Company (MSC) berekspansi ke bisnis kapal pesiar dengan membeli kapal Monterey.[4] Pada tahun 1989, MSC membeli Lauro Lines, dan mengubah nama perusahaan tersebut menjadi StarLauro Cruise, dengan mengoperasikan dua unit kapal, yakni Monterey dan Achille Lauro.[5] Pada tahun 1995, nama StarLauro Cruises kembali diubah menjadi MSC Cruises.[5] Pada tahun 2014, MSC Cruises mengumumkan bahwa empat unit kapal kelas Lirica sedang direnovasi di bawah Program Renaissance.[6] Pada bulan Juli 2018, perusahaan ini mengumumkan bahwa mereka akan membangun terminal pesiar kedua di PortMiami untuk kapal pesiar kelas World-nya, guna mengembangkan programnya di Amerika Utara. Terminal tersebut direncanakan selesai pada bulan Oktober 2022.[7] Pada bulan Oktober 2018, MSC mengumumkan bahwa mereka telah memesan empat unit kapal mewah yang masing-masing seberat 64.000 GT.[8] Kapal ultra-mewah tersebut akan didasarkan pada konsep mewah dari perusahaan ini, yakni "MSC Yacht Club."[8] Kapal pertama diharapkan dapat selesai pada musim semi tahun 2023.[8] Keempat kapal tersebut diproduksi oleh Fincantieri.[8] Pada bulan Januari 2019, MSC Cruises memperkenalkan asisten pesiar pribadi virtual pertama di dunia, yakni ZOE, sebuah perangkat kecerdasan buatan yang dirancang oleh Harman International. ZOE saat ini hanya tersedia di MSC Bellissima dan MSC Grandiosa. ZOE ke depannya akan tersedia di semua kapal baru.[9][10] Pada pertengahan tahun 2020, sebagian besar operator kapal pesiar menghentikan operasionalnya selama lebih dari enam bulan akibat pandemi COVID-19.[11] Pada tanggal 7 Januari 2021, MSC merilis rencananya untuk mengoperasikan MSC Grandiosa selama 7 hari mulai tanggal 24 Januari 2021, sementara MSC Magnifica akan dioperasikan selama 10 hari mulai tanggal 14 Februari 2021. Kedua kapal tersebut akan berlayar ke Mediterania. Namun, hanya penumpang yang tinggal di negara Schengen yang dapat mengikuti pelayaran dari kedua kapal tersebut.[11] Pada tanggal 9 Januari 2021, sebuah berita menyatakan bahwa MSC berharap dapat membuka kembali sejumlah pelayarannya di Eropa dalam waktu dekat, tetapi MSC "tetap akan melihat bagaimana kondisi di masa mendatang, karena sebagian negara di Eropa masih menerapkan lockdown".[11] Ocean Cay MSC Marine ReservePada bulan Desember 2015, MSC Cruises meneken kontrak sewa selama 100 tahun atas sebuah lahan di Bahama agar dapat mengembangkan lahan tersebut menjadi pulau pribadi eksklusif.[12] Pulau pribadi tersebut kemudian diberi nama Ocean Cay MSC Marine Reserve dan rencananya akan dibuka pada pertengahan bulan November 2019, tetapi kondisi cuaca membuat pembukaan pulau pribadi tersebut diundur ke tanggal 5 Desember 2019.[13] ArmadaSaat ini
Referensi
Pranala luar |