Awal kelahiran kelas ini dimulai dari mulai berkuasanya Partai Nazi sebagai pemenang pemilu Jerman tahun 1933, dimana kemudian Adolf Hitler menolak keabsahan Perjanjian Versailles serta mundur dari Konferensi Jenewa pada tahun yang sama. Itu dengan dalih bahwa, "Jika semua kekuatan Eropa tidak melucuti senjata dan alat-alat perangnya supaya setara dengan Jerman, maka mereka semua harus menerima keputusan Jerman untuk melakukan penguatan militernya". Lalu semenjak nama Reichsmarine berubah menjadi Kriegsmarine pada 21 Mei 1935, Jerman bebas untuk melakukan penguatan di bidang militer terutama di angkatan lautnya. Di sinilah desain kelas Admiral Hipper mulai dibuat.
Konstruksi
Berbeda dengan sejarah pengembangan kapal-kapal milik Angkatan Laut Kekaisaran Jepang yang memiliki skema dan model 'paketan kloter satu kelas';Angkatan Laut Nazi Jerman (Kriegsmarine) membangun kelima kapal di kelas ini dengan prinsip 'satu-satu, yang penting selesai dulu'. Misalnya, Admiral Hipper dibangun untuk menggantikan Hamburg, dan Blücher dibangun untuk menggantikan Berlin yang sama-sama sudah kuno.
Hanya Prinz Eugen saja yang dibangun tanpa ada intensi untuk membuatnya menggantikan kapal kuno apa pun.
Pembangunan Seydlitz terhenti setelah 95 persen komplet. Kemudian dia diputuskan untuk dikonversi menjadi sebuah kapal induk, tetapi juga tidak selesai.
^Lützow, dinamai ulang Tallinn, dan terus digunakan Soviet sebagai barak apung. Dia dibongkar pada tahun 1960, tetapi bukan sebagai kapal perang. Williamson, hlm. 43.
^ Detail ini untuk Admiral Hipper; semua kapal memiliki variasi yang tidak jauh berbeda.
Kesalahan pengutipan: Tag <ref> dengan nama "Blücher" yang didefinisikan di <references> tidak digunakan pada teks sebelumnya.
Kesalahan pengutipan: Tag <ref> dengan nama "Wotan" yang didefinisikan di <references> tidak digunakan pada teks sebelumnya.
Referensi
Binder, Frank; Schlünz, Hans Hermann (2001) [1990]. Schwerer Kreuzer Blücher (dalam bahasa Jerman). Koehlers Verlagsgesellschaft. ISBN978-3-7822-0784-3.Parameter |name-list-style= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
Koop, Gerhard; Schmolke, Klaus-Peter (2014). Schweren Kreuzer der Admiral Hipper-Klasse [Heavy Cruisers of the Admiral Hipper Class] (dalam bahasa Jerman). Barnsley: Seaforth Publishing. ISBN978-1-4738-5019-4.Parameter |name-list-style= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
Lenihan, Daniel (2003). Submerged: Adventures of America's Most Elite Underwater Archeology Team. New York: Newmarket. ISBN978-1-55704-589-8.
Maiolo, Joseph (1998). The Royal Navy and Nazi Germany, 1933–39 A Study in Appeasement and the Origins of the Second World War. London: Macmillan Press. ISBN978-0-312-21456-2.
Philbin, Tobias R. (1994). The Lure of Neptune: German-Soviet Naval Collaboration and Ambitions, 1919–1941. Columbia: University of South Carolina Press. ISBN978-0-87249-992-8.
Rohwer, Jürgen; Monakov, Mikhail S. (2001). Stalin's Ocean-Going Fleet: Soviet Naval Strategy and Shipbuilding Programmes, 1935–1953. London: Frank Cass. ISBN978-0-7146-4895-8.Parameter |name-list-style= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
Sieche, Erwin (1992). "Germany". Dalam Gardiner, Robert; Chesneau, Roger. Conway's All the World's Fighting Ships 1922–1946. London: Conway Maritime Press. hlm. 218–254. ISBN978-0-85177-146-5.