Kampung Tungku
Kampung Tungku adalah sebuah desa di Daerah Brunei-Muara, Brunei Darussalam, sekitar 10 kilometer (6,2 mil) dari ibukota Bandar Seri Begawan. Populasinya adalah 1.689 jiwa pada tahun 2016.[1] Ini adalah salah satu permukiman di Mukim Gadong 'A'. Kode posnya adalah BE2119.[2][3] GeografiDesa ini terletak di pinggiran wilayah kotamadya ibu kota negara Bandar Seri Begawan, dan sekitar 10 kilometer (6,2 mil) dari pusat kotanya. Sebagai sub bagian desa, wilayah ini berbatasan dengan Kampung Rimba di timur laut; Wilayah 1 dan Wilayah 5 RPN Kampung Rimba, dan STKRJ Kampung Rimba di timur; Wilayah 1 dan Wilayah 2 STKRJ Kampung Tungku di tenggara; Kampung Katok dan STKRJ Kampung Katok 'A' di selatan; dan Kampung Peninjau di barat. Wilayah ini juga berbatasan dengan Laut Cina Selatan di utara.[4] AdministrasiKampung Tungku berbagi kepala desa (ketua kampung) dengan desa tetangganya, Kampung Katok.[5] InfrastrukturMasjidMasjid Pengiran Muda Abdul Malik adalah masjid desa, yang juga digunakan bersama dengan penduduk Kampung Katok. Diresmikan pada 27 Juli 2012 oleh Sultan Hassanal Bolkiah, Sultan Brunei.[6] Masjid ini memiliki kapasitas untuk 1.000 jamaah. Dinamai setelah Pangeran Abdul Malik, putra Sultan Hassanal Bolkiah dengan permaisuri Ratu Saleha.[6] Referensi
|