Muhammad Fuad Masum (bahasa Arab: محمد فؤاد معصومMuḥammad Fūād Ma‘ṣūm; Kurdi: محەممەد فوئاد مەعسووم, lahir 1 Januari 1938)[1] adalah Presiden Irak saat ini dan juga presiden ke-7. Ia adalah seorang politikus veteranKurdi[2][3] dan terpilih sebagai presiden melalui pemilu parlemen 2014.[4] Masum adalah presiden non-Arab kedua setelah Jalal Talabani.
Kehidupan Awal
Fuah Masum lahir di kota Koya. Keluarganya berasal dari desa Khabanen yang merupakan bagian dari Hawraman.[5] Ia menempuh studi di berbagai sekolah agama di Kurdistan hingga usia 18 tahun dan melanjutkan pendidikannya di bangku kuliah di bidang hukum dan syariah di Universitas Baghdad.[6] Pada 1958, Masum memilih Kairo untuk menyelesaikan pendidikan tingginya di Universitas Al-Azhar dan meraih PhD mengenai filsafat Islam dari Al-Azhar pada 1975.[7]
Penjabat kepala negara ditunjukkan dengan huruf italik. 1 Diakui oleh Majelis Nasional sebagai Presiden Sementara Venezuela tetapi tidak diakui oleh Presiden Maduro sebagai penggantinya selama krisis kepresidenan.