Edgar Wright
Edgar Howard Wright (lahir tanggal 18 April 1974) adalah sutradara, penulis naskah, produser dan aktor Britania Raya. Ia dikenal melalui film komedi Three Flavours Cornetto film trilogy yang terdiri dari Shaun of the Dead (2004), Hot Fuzz (2007), dan The World's End (2013), dibuat bersama Simon Pegg, Nira Park and Nick Frost. Dia juga berkolaborasi dengan mereka sebagai sutradara dalam seri televisi Spaced. Ia berperan sebagai penulis, produser, dan sutradara film Scott Pilgrim vs. the World. Bersama dengan temannya, Joe Cornish and Steven Moffat, dia ikut membantu sebagai penulis dalam film Steven Spielberg, The Adventures of Tintin. Wright dan Cornish menulis naskah untuk film Marvel Studios Ant-Man, yang awalnya disutradarai olehnya sebelum meninggalkan proyek tersebut. Kehidupan AwalWright lahir di Poole, Dorset, tetapi tumbuh di Wells, Somerset. Hingga akhir 1980 dan awal 1990, Wright menjadi sutradara untuk berbagai film pendek. awalnya menggunakan kamera Super-8 yang merupakan hadiah dari keluarga dan kemudian camcorder Video-8 yang didapatkan melalui kompetisi pada program televisi Going Live. Film tersebut sebagian besar adalah imitasi dari genre populer. Dari tahun 1992 sampai 1994 Wright mengikuti Bournemouth and Poole College of Art (sekarang Arts University Bournemouth) dan mendapatkan ND dalam Audio-Visual Design.[1] Karier1994–2002: Karya awal dan SpacedWright membuat film pertamanya pada tahun 1994 dengan film independen berbayar rendah genre parodi western A Fistful of Fingers, yang terpilih untuk tayang secara terbatas dan disiarkan di stasiun tv Inggris Sky Movies.[2] Meskipun Wright kurang menyukai hasil akhirnya,[3] film tersebut mendapat perhatian dari komedian Matt Lucas dan David Walliams, yang kemudian memilihnya sebagai sutradara Mash and Peas produksi Paramount Comedy milik mereka. Pada saat yang sama Edgar juga bekerja untuk program BBC seperti Is It Bill Bailey?, Alexei Sayle's Merry-Go-Round dan Sir Bernard's Stately Homes. Dalam sebuah interview dengan jurnalis dan penulis Robert K. Elder untuk The Film That Changed My Life, Wright mengasosiasikan gaya komedinya dengan An American Werewolf in London:
Pada tahun 1998 penulis/aktor Simon Pegg dan Jessica Stevenson sedang dalam tahap awal pengembangan sitkom mereka, Spaced untuk Channel 4 dan berpikir untuk mengajak Wright sebagai sutradara karena telah bekerja bersama dalam serial tv tahun 1996 Asylum. Wright memberi "Spaced" visual tidak biasa untuk genre sitcom, dengan sudut dan gerakan kamera dramatis yang diambil dari genre fiksi ilmiah dan horor. Edgar tidak malu untuk mengakui inspirasi pada filmnya dan membuat 'Homage-O-Meter' untuk semua karyanya, sebuah alat yang menunjukkan hal tersebut selama proses shooting. Dia muncul dua kali di Spaced, yang pertama bersama dengan kru lain tidur di rumah Daisy Steiner saat bersiap untuk menuju rumah barunya. Kemunculan yang kedua adalah montase dalam episode "Gone" saat Daisy mendeskripsikan kepada Tim apa yang dia pikirkan untuk aktivitas jalan mereka. Edgar duduk di kereta bawah tanah di sebelah Tim dan Daisy. 2003–13: Trilogi "The Three Flavours Cornetto" dan Scott PilgrimSukses besar "Spaced" memberikan kesempatan bagi Wright dan Pegg untuk mencoba layar lebar dengan Shaun of the Dead, sebuah komedi zombie yang dicampur dengan komedi romantis berbagai Inggris dengan inspirasi horor klasik George A. Romero danSam Raimi. Film menuai sukses dari kritikus dan secara finansial. Genre Amerika membantu film ini sukses antar negara. Pasangan tersebut kemudian merencanakan trilogi Inggris bergenre komedi yang dihubungkan tidak secara cerita, tetapi kalau motif dan sifat. Trilogi tersebut dinamakan "The Three Flavours Cornetto Trilogy", berdasarkan leucine internal tentang produk es krim dari Inggris Cornetto dan keefektifannya sebagai obat mabuk alkohol. Wright menjelaskan kepada Clark Collins dalam interview untuk Entertainment Weekly, "Kami memasukkan lelucon tersebut dalam Shaun of the Dead ketika Nick meminta sebuah Cornetto. Saat aku masih kuliah, itu adalah obat mabuk saya - mungkin masih sampai saat ini. Lalu kita masukkan kedalaman" Hot Fuzz" karena kita pikir akan menjadi lucu sebagai lelucon yang berkelanjutan. Salah satu jurnalis di Inggris bertanya, 'Apakah ini akan menjadi tema anda dalam trilogi?' dan saya jawab 'Ya, ini seperti trilogi tiga warna karya Krzysztof Kieślowski. Ini adalah Three Flavors Cornetto trilogi (trilogi tiga rasa Cornetto).' Itu menjadi sebuah lelucon yang mengena." Collis menyadari bahwa film ini juga memiliki 'running gag' berupa pagar taman" [5] Yang kedua adalah komedi aksi thriller Hot Fuzz. Produksi dimulai Maret 2006 dan ditulis Februari 2007 di Inggris Raya dan April 2007 di Amerika Serikat. Bercerita tentang karakter Pegg, Nicholas Angel, seorang polisi yang dimutasi dari London ke area pedesaan Sandford, dimana kejadian mengerikan segera terjadi. Pada tahun 2007, Wright juga menyutradarai trailer palsu tambahan untuk Grindhouse milik Quentin Tarantino dan Robert Rodriguez, berjudul Don't.[6] Itu adalah trailer tanpa plot yang memparodikan klise film horor, seperti "Jika kamu... berfikir... untuk masuk... kedalam... rumah... ini... JANGAN!". Pada tahun 2010 Scott Pilgrim vs. the World dirilis; dengan biaya pembuatan lebih dari -$85 million,[7] jauh di atas £8 million [8] saat membuat Hot Fuzz. Dalam yang dibuat dari seri graphic novel Scott Pilgrim, Wright bekerja sebagai sutradara, co-writter dan co-producer. Hanya meraih box office setengah dari biaya pembuatannya,[9] meski mendapatkan penerimaan yang baik dari para kritikus dan pujian dari sutradara lain seperti Kevin Smith, Quentin Tarantino dan Jason Reitman.[7] In November 2011, The Adventures of Tintin: Secret of the Unicorn, directed by Steven Spielberg, produced by Peter Jackson, and based on Hergé's The Adventures of Tintin was released. Wright co-wrote the film with writing partner Joe Cornish and Steven Moffat. The film also co-starred Wright's frequent collaborators Simon Pegg and Nick Frost. Wright menjadi sutradara pada satu adegan di film tahun 2013, Star Trek Into Darkness, yang disutradarai oleh J. J. Abrams, dan dibintangi oleh temannya, Simon Pegg.[10] Menurutnya, agegan tersebut sepanjang satu detik.[11] Film ketiga dari trilogi, The World's End, tayang perdana di London 10 Juli 2013. Bercerita tentang teman yang kembali berkumpul saat ada yang memutuskan untuk menyelesaikan 'pub crawl' yang mereka lakukan 20 tahun lalu. Mereka berhasil menuju pub The World's End, tetapi kekuatan tidak biasa hadir dan yang terjadi pada mereka mungkin menentukan apa yang terjadi kepada manusia sebagai spesies.[12] 2014–sekarang: Ant-Man, Baby Driver dan proyek selanjutnyaWright mengerjakan live-action film berdasarkan superhero Marvel Comics Ant-Man dengan Joe Cornish sejak 2006.[13] Namun, pada 23 Mei 2014, Wright dan Marvel Studios mengumumkan pernyataan bersama yang menyebutkan bahwa Wright akan mundur dari film karena perbedaan kreativitas.[14] Menurut Wright dia telah bekerja sebagai penulis dan sutradara tetapi tidak Sunan ketika Marvel ingin menulis naskah baru. Pada tahun 2017, dia bekata:" Jawaban paling diplomatik adalah saya ingin membuat film Marvel tetapi saya pikir mereka tidak benar benar ingin membuat film Edgar Wright... setelah membuat film saya yang lain, itu merupakan hal yang sulit. Kemudian menjadi sutradara 'for pay' dalam film, kamu menjadi kurang menyatu secara emosional dan mulai berfikir kenapa kamu disana, sungguh.”[15] Dia digantikan oleh Peyton Reed sebagai sutradara, dengan Adam McKay dan aktor Paul Rudd menulis ulang naskah. Dia dan Cornish mendapatkan kredit untuk naskah dan cerita, dan Wright juga mendapatkan kredit sebagai produser eksekutif.[16] Wright memiliki banyak proyek lain dalam pengembangan. Pada tahun 2008, dan Wright ditunjuk sebagai sutradara dari film remake Inggris tahun 1961,monster film Gorgo. Wright pun ditunjuk untuk menyutradarai dua film yaitu Them dan The Night Stalker yang awalny merupakan TV seri. The Night Stalker pun rencananya akan dibintangi oleh Johnny Depp, kabarnya telah diumumkan pada awal 2012.[17] Di Juli 2014, Wright diumumkan sebagai sutradara film adaptasi dari novel Andrew Smith Grasshopper Jungle untuk Sony Pictures.[18] Di bulan yang sama, Wright menyutradarai film Baby Driver. yang dijelaskannya sebagai film yang "mirip seperti musikal"; Deadline.com menjelaskan sebagai "campuran dari kriminal, aksi, musik, dan suara." Film ini dibintangi oleh Ansel Elgort, Lily James, Jamie Foxx dan Jon Hamm.[19] Film ini diilis pada 28 Juni 2017.[20] Sementara produksinya dimulai pada tanggal 11 Februari 2016 di Atlanta.[21][22][23] Pada Oktober 2015, Wright diumumkan sebagai sutradara film adaptasi novel Neil Gaiman's Fortunately, The Milk. Cerita perjalanan waktu akan menjadi campuran live-action dan animasi. Akan dibintangi oleh Johnny Depp dan co-written oleh Wright dan alumni Flight of the Conchords, Bret McKenzie.[24] Pada November 2015, diumumkan bahwa Wright akan menyutradarai dan menulis bersama David Walliams film DreamWorks Animation tentang "the concept of shadows(konsep bayangan) ". Dikenal sebagai Shadow, film ini akan menjadi film animasi debut Edgar. Tiga naskah telah ditulis tetapi sedang ditunda karena perubahan staf di DreamWorks.[25] KolaborasiWright sering menggunakan aktor yang sama di lebih dari satu film. Simon Pegg adalah yang paling sering berkolaborasi, muncul di enam film. Scott Pilgrim vs. the World dan Baby Driver tidak masuk dalam daftar karena tidak ada aktor dalam film tersebut yang telah berkolaborasi dengannya. FilmografiFilm
Film Pendek
Televisi
Video Klip
Awards and nominationsReferensi
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Edgar Wright.
|