Bahasa Simeulue adalah sebuah bahasa yang dituturkan di bagian selatan Pulau Simeulue.[5] Penutur bahasa ini terutama mendiami wilayah Kecamatan Simeulue Tengah, Simeulue Cut, Teluk Dalam, Simeulue Timur, Teupah Barat, Teupah Tengah, dan Teupah Selatan.[6]
Dialek
Bahasa Simeulue setidaknya memiliki 4 dialek yaitu:
- Dialek Simolol
- Dialek Devayan
- Dialek Lekon, dituturkan di dua desa di Kecamatan Alafan, yaitu Langi dan Lafakha.
- Dialek Haloban, dituturkan di dua desa di Pulau Banyak, yaitu Haloban dan Asantola
Asal nama
Bahasa Simolol berasal dari nama Putri Melur (Putri Maloer), istri Syekh Khalilullah (Teungku di Ujung), pembawa Islam pertama ke Pulau Simeulue.
Kepustakaan
- ^ Laporan Ethnologue
- ^ Simeulue
- ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Bahasa Simeulue". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.
- ^ "Bahasa Simolol". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.
- ^ Redaksi (2021-12-14). "Diduga Sengaja di Hilangkan, Tiga Kecamatan Kembali Telusuri Sejarah Peradaban "SIMOLOL"". Rakyat Aceh (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-02-05.
- ^ Yusri, Mohd (2018). "Pemertahanan Bahasa Simolol". Abulyatama. IV.
Bacaan lebih lanjut
Lihat pula
Pranala luar