Babak grup Liga Champions UEFA 2020–2021 berlangsung pada tanggal 20 Oktober 2020 hingga 9 Desember 2020.[1] Total 32 tim berkompetisi di babak grup ini untuk menentukan 16 tim yang lolos ke babak gugur di Liga Champions musim 2020–2021.
Undian diadakan di RTS Studios, Jenewa, Swiss pada tanggal 1 Oktober 2020, 17:00 CEST.[2]
32 tim dibagi ke dalam delapan grup, yang masing-masing berisi empat tim. Sebuah grup tidak bisa diisi oleh dua tim yang berasal dari satu asosiasi yang sama. Saat undian, tim ditempatkan ke dalam empat pot berdasarkan ketentuan berikut (Regulations Article 13.06):
Pot 1 berisi juara bertahan Liga Champion dan Liga Europa, serta juara dari enam asosiasi teratas berdasarkan koefisien negara UEFA pada tahun 2019. Jika salah satu atau kedua juara bertahan juga merupakan juara dari enam asosiasi teratas tersebut, maka juara dari asosiasi teratas berikutnya juga akan dimasukkan ke dalam pot ini.
Pot 2, 3, dan 4 berisi tim lain, yang diurutkan berdasarkan koefisien UEFA mereka pada tahun 2020.[3]
Pada tanggal 17 Juli 2014, panel darurat UEFA memutuskan bahwa tim dari Ukraina dan Rusia tidak akan saling berhadapan "hingga waktu yang tidak ditentukan" karena ketegangan politik antara kedua negara.[4]
Lebih lanjut, untuk asosiasi dengan dua atau lebih perwakilan, tim-tim tersebut akan dibagi sama rata ke dalam dua kelompok grup (A-D, dan E-H) demi jangkauan siaran televisi yang lebih maksimal. Pengelompokkan berikut diumumkan oleh UEFA setelah tim-tim di fase grup terkonfirmasi:[5]
Di setiap hari pertandingan, empat grup akan memainkan pertandingan pada hari selasa, dan sisanya pada hari rabu. Hal tersebut dilakukan secara bergantian di setiap hari pertandingan. Jadwal pertandingan ditentukan setelah undian menggunakan sebuah undian berbasis komputer yang tidak terbuka untuk publik.
TH Juara bertahan Liga Champions, secara otomatis masuk ke Pot 1 sebagai tim unggulan pertama.
EL Juara bertahan Liga Europa, secara otomatis masuk ke Pot 1 sebagai tim unggulan kedua.
CP Juara babak play-off (Jalur Juara).
LP Juara babak play-off (Jalur Liga).
Format
Pada setiap grup, semua tim bermain melawan satu sama lain secara kandang-tandang dalam format round-robin. Juara dan peringkat kedua grup melaju ke babak 16 besar, sementara tim peringkat ketiga memasuki babak 32 besar Liga Europa.
Tiebreakers
Tim diberi peringkat berdasarkan jumlah poin (3 poin untuk kemenangan, 1 poin untuk seri, 0 poin untuk kekalahan), dan jika terdapat kesamaan jumlah poin, kriteria tiebreak berikut diterapkan untuk menentukan peringkat dengan prioritas sesuai urutan (Peraturan Pasal 17.01):[6]
Poin pada pertandingan head-to-head antara kedua tim yang memiliki jumlah poin sama;
Selisih gol pada pertandingan head-to-head antara kedua tim yang memiliki jumlah poin sama;
Jumlah gol pada pertandingan head-to-head antara kedua tim yang memiliki jumlah poin sama;
Jumlah gol tandang pada pertandingan head-to-head antara kedua tim yang memiliki jumlah poin sama;
Jika kesamaan jumlah poin terjadi pada lebih dari dua tim, dan setelah menerapkan semua kriteria head-to-head di atas masih ada sekumpulan (dua atau tiga) tim yang sama jumlah poinnya, semua kriteria head-to-head tersebut di atas diterapkan kembali secara eksklusif pada sekumpulan tim ini;
Selisih gol pada semua pertandingan grup;
Jumlah gol pada semua pertandingan grup;
Jumlah gol tandang pada semua pertandingan grup;
Jumlah menang pada semua pertandingan grup;
Jumlah menang di laga tandang pada semua pertandingan grup;
Poin kedisiplinan (kartu merah = 3 poin, kartu kuning = 1 poin, pengusiran akibat dua kartu kuning dalam satu pertandingan = 3 poin);
^ abPertandingan Paris Saint-Germain menghadapi İstanbul Başakşehir dihentikan pada menit ke-14, dalam skor 0–0, setelah kedua tim meninggalkan lapangan pertandingan sebagai bentuk protes atas dugaan insiden rasisme oleh perangkat pertandingan yang diarahkan kepada Pierre Webó, asisten pelatih İstanbul Başakşehir.[20] Pertandingan dilanjutkan pada 9 Desember 2020, 18:55 CET, dengan perangkat pertandingan yang baru.