Strategikon (Maurikios)
RingkasanNaskah ini adalah panduan perang dan menurut penulisnya, Strategikon merupakan "kitab pegangan dasar yang sederhana", berfungsi sebagai pedoman untuk seni berperang ala Romawi Timur. Dalam pengantar terjemahan naskah tahun 1984, George Dennis mencatat bahwa "Strategikon ditulis dalam bahasa Yunani yang sangat lugas dan umumnya tidak rumit."[1] Strategikon mungkin telah ditulis dalam upaya untuk menyusun pembaruan militer yang dibawa oleh Maurikios, seorang prajurit yang kemudian menjadi kaisar. Kepengarangan sebenarnya dari Strategikon masih diperdebatkan di kalangan cendekiawan. Maurikios mungkin hanya menugaskannya dan mungkin saudaranya bernama Petros, atau lebih mungkin, jenderal lain adalah penulis sebenarnya. Tahun penulisannya juga masih diperdebatkan. Jika ditulis pada abad ke-6, Strategikon mungkin dibuat untuk mengupas dan dan mencerminkan pengalaman militernya di Balkan dan Persia Sasaniyah, atau pengalamannya mungkin dilakukan sesuai dengan panduan.[2] Namun, mulai akhir abad ke-19, sejumlah sejarawan, karena persepsi tidak konsisten berdasarkan waktu filologi dan perkembangan teknologi, berpendapat untuk tanggal penerbitan sebenarnya terjadi sekitar abad kedelapan atau kesembilan.[3] Namun, larya tersebut tetap dianggap sebagai salah satu naskah militer paling terkenal dari periode Romawi Timur pada abad pertengahan, bersama dengan risalah yang dikaitkan dengan Kaisar Leon VI (Taktika) dan Nikeforos Fokas (Peri Paradromes dan Praecepta Militaria). Taktika yang ditulis oleh Kaisar Leon VI sangat terinspirasi dari Strategikon.[4][5] Naskah ini terdiri atas 12 bab atau "kitab" tentang berbagai hal tentang strategi dan taktik, yang digunakan oleh tentara Romawi Timur selama abad ke-6 dan ke-7 M. Isinya terutama berfokus pada taktik dan formasi kavaleri dan beberapa bab menguraikan masalah infanteri, pengepungan, logistik, dan pelatihan tentara. Penulis akrab dengan risalah militer pada zaman Helenistik, terutama Onesandros and Ailianos, yang digunakan sebagai acuan konsep ketimbang sumber utama.[6] Setiap kitab berfokus pada pokok umum. Beberapa tingkat subbagian masuk ke detail lebih lanjut dan termasuk peta. Peta-peta ini terutama sketsa dan gambar untuk menunjukkan simbol penting dari posisi pasukan dan menyoroti rancangan baku formasi dan manuver militer Romawi Timur pada zaman itu. Kitab ketujuh dan kedelapan memecahkan beberapa masalah yang dilampirkan dengan saran singkat untuk komandan dalam bentuk petunjuk dan pepatah militer. Kitab kesebelas membahas etnografi berbagai musuh Kekaisaran Romawi Timur, seperti suku Franka, Langobardi, Avar, Turk, dan Slavia. Strategikon juga mewakili dan mengacu pada kesusastraan hukum dan peradilan perang Romawi Timur, karena berisi daftar pelanggaran militer dan hukumannya masing-masing.[7][8] Isi
Lihat pulaReferensi
Pranala luar
|