Singaraja
Singaraja (bahasa Bali: ᬲᬶᬗᬭᬚ) adalah ibu kota kabupaten Buleleng, Bali, Indonesia. Dahulu, Singaraja merupakan ibu kota Kerajaan Buleleng, dan pernah juga menjadi ibu kota Provinsi Kepulauan Sunda Kecil, hingga kemudian menjadi ibu kota Provinsi Bali, sebelum pada tahun 1958, ibu kota Provinsi Bali dipindahkan dari Singaraja ke Denpasar. Singaraja dikenal di Bali sebagai Kota Pendidikan dan menjadi salah satu wilayah dengan julukan pendidikan.[1] Luasnya adalah 27,98 km² dan penduduknya berjumlah 80.500 jiwa. Kepadatan penduduknya adalah 2877 jiwa/km². Letaknya berada pada 08° 03’40”–08° 23’00” LS 114° dan 25’ 55”–115° 27’ 28” BT. SejarahPada abad ke-17 dan abad ke-18 Singaraja merupakan pusat kerajaan Buleleng, dulu ibu kota kerajaan berada di Sukasada. Pada saat itu I Gusti Anglurah Panji Sakti berpikir agar istana berkedudukan di tempat yang strategis, akhirnya dipilihlah kota Singaraja. Nama kota ini diambil dari kewibawaan sang raja I Gusti Anglurah Panji Sakti yang sangat berwibawa dan sakti layaknya seekor singa. Pada tahun 1846 bangsa Belanda menjajah bagian Bali utara, Kemudian Singaraja sempat menjadi ibu kota Kepulauan Sunda Kecil dan ibu kota Bali sampai tahun 1958. Pada tahun 2000-an, wilayah kota secara resmi dibagi menjadi sejumlah kelurahan serta desa di dalam kecamatan Buleleng. Tempat-tempat menarik
Tokoh Terkemuka
Kota kembarSingaraja mempunyai kota kembar sebagai berikut:[3]
Galeri
Rujukan
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Singaraja. Panduan perjalanan Singaraja di Wikiwisata
|