Selandium
Selandium adalah sub-kala kedua dari kala Paleosen, yang dimulai pada 61.6 juta tahun lalu, hingga 59.2 juta tahun lalu. Sub-kala ini ditentukan dengan kronostratigrafi, dan sudah memiliki GSSP (Global Boundary Stratotype Sections and Points).[2] Batas bawah sub-kala Selandium kira-kira bertepatan dengan kemunculan pertama foraminifera (organisme uniseluler pengguna pseudopoda yang dilindungi oleh test atau cangkang) Morozovella angulata. Batas atas sub-kala Selandium terletak di dalam zona dinoflagellata (organisme akuatik bersel satu dengan dua flagela yang berbeda dan menunjukkan ciri-ciri tumbuhan dan hewan) mikrofosil Alisocista margarita. Sub-kala Selandium didahului sub-kala Danium dan diikuti sub-kala Thanetium.[3] Fauna dan FloraFauna Selandium terdiri dari ular raksasa (Titanoboa),[4] buaya, champsosaurus, Gastornithiformes,[5] burung hantu; dan beberapa bentuk mamalia purba, seperti Mesonychids, Pantodonts, kerabat primata Plesiadapids, dan Multiberculates. Flora itu terdiri dari kaktus, pakis, dan pohon palem. Referensi
|