SMS Württemberg (1878)
SMS Württemberg[a] adalah salah satu dari empat fregat bersenjata kelas Sachsen milik Kaiserliche Marine (Angkatan Laut Kekaisaran Jerman). Württemberg dibangun di galangan AG Vulcan di Stettin tahun 1876 hingga 1881. Kapal ini mulai bertugas pada Agustus 1881. Ia dipersenjatai dengan satu baterai utama terdiri atas enam meriam 26 cm (10,2 in) pada dua barbet terbuka. Württemberg berperan dalam beberapa pelayaran mengawal Kaiser Wilhelm II melakukan kunjungan kenegaraan ke Britania Raya dan berbagai kota di Laut Baltik pada akhir 1880-an dan awal 1890-an. Tahun 1898–1899, kapal ini dimodernisasi di Galangan Kekaisaran di Kiel. Kapal ini berhenti bertugas di Angkatan Laut pada tahun 1906. Kapal ini kemudian digunakan dalam berbagai peran sekunder hingga dijual tahun 1920 dan dibongkar sebagai besi tua. DesainKelas Sachsen adalah kelompok kapal utama yang pertama dibangun di bawah kepemimpinan Jenderal Albrecht von Stosch, Kepala Angkatan Laut Kekaisaran pertama. Stosch menyukai strategi pertahanan pantai dan Sachsen ditujukan untuk operasi dari pelabuhan-pelabuhan yang dibentengi, secara mendadak menyerang armada-armada yang melakukan blokade. Kapal-kapal Sachsen dikritik karena kemampuan berlayar mereka yang buruk, cenderung terguling pada kondisi laut ganas, dan lebih lambat dibandingkan dengan fregat-fregat sebelumnya.[1] Bersama dengan tiga kapal sekelasnya, Württemberg adalah kapal perang besar pertama dibangun untuk Angkatan Laut Jerman yang sepenuhnya mengandalkan mesin sebagai penggerak.[2] Kapal ini berukuran panjang keseluruhan 982 m (3.221 ft 9 in), lebar 184 m (603 ft 8 in), dan draft 632 m (2.073 ft 6 in) ke depan. Württemberg ditenagai dengan dua mesin uap ekspansi tunggal 3-silinder yang disuplai dengan uap dari delapan pendidih Dürr berbahan bakar batu bara. Kapal ini mampu melaju dengan kecepatan tertinggi 13 knot (24 km/h; 15 mph) pada daya 5.600 tenaga kuda metrik (5.500 ihp). Jumlah standar personelnya adalah 32 orang perwira dan 285 orang tamtama dan saat berperan sebagai kapal bendera skuadron, angka tersebut bertambah 7 perwira dan 34 tamtama.[3] Württemberg dipersenjatai dengan satu baterai utama terdiri atas enam meriam 26 cm (10,2 in), dua di antaranya terpasang dengan dudukan tunggal pada satu barbet terbuka di depan menara komando dan empat sisanya terpasang di bagian tengah kapal, juga dengan dudukan tunggal pada satu barbet terbuka. Saat dibangun, kapal ini juga dilengkapi dengan enam meriam 87 cm (34 in) L/24 dan delapan meriam revolver Hotchkiss 37 cm (15 in) sebagai pertahanan terhadap perahu torpedo.[4][5] Perisai Württemberg terbuat dari besi tempa, dan terkonsentrasi pada benteng di bagian tengah kapal.[2] Ketebalan pelindung bervariasi dari 203 hingga 254 mm (8 hingga 10 in) pada benteng dan 50–75 mm (2–3 in) pada dek. Barbet dilindungi dengan besi tempa setebal 254 mm yang berlapis jati setebal 250 mm.[6] Riwayat layananKonstruksiWürttemberg dipesan oleh Angkatan Laut Kekaisaran dengan nama kontrak "D," yang menunjukkan bahwa kapal ini adalah tambahan baru untuk armada. Kapal ini dibangun oleh AG Vulcan di Stettin. Lunasnya dipasang pada November 1876. Peluncuran kapal dilakukan tanggal 9 November 1878 dan sebagian besar pengerjaannya selesai pada April 1881. Saat itu, ia dipindahkan ke Kaiserliche Werft (Galangan Kapal Kekaisaran) di Kiel untuk pemasangan perlengkapan akhir. Tetapi, permukaan air yang rendah di sungai Oder menyulitkan pelayaran dari Stettin ke Laut Baltik. Pada 24 April kapal ini kandas di sungai dan terdampar selama dua hari. Kapal ini akhirnya mengapung kembali dan tidak mengalami kerusakan. Ia ditugaskan sementara dalam armada Jerman pada 9 Mei 1881. Pada saat itu, perwakilan Qing Tiongkok berada di Jerman untuk mengamati dimulainya pembangunan ironclad baru mereka, Dingyuan, dan dalam kunjungan ke Kiel, mereka naik ke Württemberg untuk meneliti kapal.[3][7][b] Tanggal 16 Mei, Württemberg berhenti bertugas untuk pemasangan perlengkapan. Pengerjaan selesai dalam beberapa minggu dan pada Juni, kapal mulai menjalani uji coba pelayaran. Uji coba itu dilakukan di bawah pengawasan direktur galangan kapal, Kapitän zur See (KzS-Kapten Laut) Max von der Goltz. Setelah uji coba selesai, kapal ditempatkan dalam armada cadangan hingga April 1884. Alasan resminya adalah menunggu penyelesaian kapal saudarinya,[9] tapi sejarawan angkatan laut Lawrence Sondhaus menyatakan bahwa penundaan penugasan aktif kapal ini berhubungan dengan buruknya kinerja saudarinya, sesama kelas Sachsen, dalam manuver armada tahun 1880.[10] Permasalahan terkait kapal kelas Sachsen, antara lain kecenderungan terguling yang berbahaya karena dasar kapal yang datar, yang sangat mengurangi akurasi senjata. Selain itu, mereka lambat dan buruk dalam kemampuan manuver.[11] Tahun 1884–1896Württemberg bertugas kembali pada 22 April 1884 menandai periode dinas aktif besar pertamanya. Komandan pertamanya adalah KzS Hans von Koester. Württemberg dan tiga saudarinya bertugas dalam Divisi I pada manuver armada tahun 1884, di bawah komando Konteradmiral (KAdm-Laksamana Muda) Alexander von Monts. Tanggal 3 September, kapal ini membantu korvet SMS Sophie yang rusak parah setelah bertabrakan dengan kapal uap Norddeutscher Lloyd, SS Hohenstaufen. Württemberg menarik Sophie dan membawanya kembali ke pelabuhan untuk diperbaiki. Setelah manuver tahunan armada berakhir pada September, Württemberg diturunkan ke cadangan selama muim dingin. Tahun 1885 kapal ini lagi-lagi masuk cadangan dan ditempatkan dalam Divisi Cadangan. Kapal ini kembali ke armada aktif pada tahun 1886. KzS Friedrich von Hollmann menjadi komandannya selama kegiatan pelatihan tahun tersebut. Dalam manuver armada tahunan, mesin Württemberg terbukti bermasalah.[12][13] Setelah manuver tahun 1886, Württemberg dan ketiga saudarinya dipindahkan dari tugas aktif ke Divisi Cadangan Laut Baltik. Pada Juni 1887, Jerman meresmikan Terusan Kaiser Wilhelm. Württemberg merupakan salah satu kapal yang hadir saat peresmian.[14] Dalam bulan Mei 1888, kapal ini menggantikan Baden sebagai kapal aktif. Kapal ini juga bertugas sebagai kapal penjaga bagi Kiel selama musim panas. Tanggal 21 September kapal ini kembali dinonaktifkan. Pada 1 Oktober, armada cadangan Jerman direorganisasi dan Württemberg ditugaskan pada Divisi Cadangan II.[13] Württemberg kembali ke tugas aktif bersama armada pada 2 Mei 1890 di bawah komando KzS Alfred von Tirpitz.[15] Kapal ini bergabung dengan Divisi I dalam manuver tahunan. Delapan kapala dari Divisi I dan II menyimulasikan armada Rusia sedang memblokade Kiel, yang dipertahankan dengan armada kecil perahu torpedo.[16] Pada 30 September, Tirpitz meninggalkan kapal ini. Württemberg masuk dalam cadangan saat manuver tahun 1891, tapi kembali ke Divisi I tahun 1892.[17] Kapal ini bertugas kembali pada 8 Agustus 1892 sebagai persiapan manuver musim gugur menggantikan Oldenburg, yang harus ditarik dari manuver karena masalah mesin. Pada bagian akhir manuver, Württemberg secara tidak sengaja bertabrakan dengan fregat tua Friedrich Carl di lepas pantai Stolpmünde. Akibatnya, gir kemudi Württemberg tidak berfungsi dan ironclad Deutschland harus menariknya kembali ke Kiel untuk perbaikan.[13] Pada musim dingin 1894-1895, empat kapal kelas Brandenburg ditugaskan menggantikan Württemberg dan ketiga saudarinya yang pindah ke Divisi II. Kedelapan kapal itu melakukan pelayaran pelatihan selama musim dingin dan semi sebelum melakukan latihan armada musim gugur tahunan.[18] Tanggal 21 Juni 1895, Terusan Kaiser Wilhelm dibuka untuk lalu lintas air. Württemberg bersama dengan banyak kapal perang lain menghadiri upacaranya. Kekuatan-kekuatan utama angkatan laut mengirim armada mereka untuk bergabung dalam peninjauan armada.[19] Manuver musim gugur tahun 1895 menyimulasikan satu pertempuran laut lepas antara Divisi I dan II di Laut Utara, diikuti dengan manuver gabungan bersama dengan seluruh armada di Baltik.[20] Tanggal 24 Oktober, kapal ini kandas di Sabuk Besar, tapi dapat ditarik tanpa menimbulkan kerusakan.[9] Dari 9 Desember 1895 sampai dengan 10 Maret 1896, untuk sementara Württemberg menjadi kapal bendera Skuadron I menunggu kapal bendera normalnya menjalani perawatan berkala. Kapal ini ambil bagian dalam manuver tahun 1896 dan 1897. Hanya Sachsen, saudarinya, mengikuti latihan itu. Baden dan Bayern tidak beroperasi untuk modernisasi ekstensif. Pada saat itu, armada telah direorganisasi dan kapal-kapal Sachsen menjadi bagian dari Skuadron I. Tahun 1897, Württemberg menjadi kapal bendera sementara untuk dua periode singkat: pertama 4 Oktober hingga 2 November dan kedua 17 hingga 26 Desember. Pada tahun yang sama, dari 30 November sampai dengan 16 Desember, Württemberg juga menjadi kapal bendera untuk Divisi II. Pada 6 Desember, kapal ini mengalami kecelakaan yang menyebabkan ia dinonaktifkan untuk perbaikan pada 15 Januari 1898, sedikit lebih awal daripada yang direncanakan.[21][22] Rekonstruksi dan karir selanjutnyaAwal 1898, Württemberg masuk dok kering Galangan Kapal Kekaisaran di Kiel untuk rekonstruksi besar-besaran yang mengubah penampilannya secara signifikan. Pengerjaannya berlangsung selama lebih dari satu setengah tahun dan akirnya, kapal ini bertugas kembali pada 8 Oktober 1899. Kapal ini melakukan pelayaran uji coba hingga 29 Oktober ketika ia kembali ke Divisi II dari Skuadron I. Dari 14 Desember sampai dengan 24 Januari 1900, Württemberg menjadi kapal bendera bagi komandan divisi yang juga merupakan wakil komandan skuadron.Pada bulan Juli, empat kapal perang kelas Brandenburg dikirim ke Tiongkok dalam Divisi Terpisah sebagai reaksi atas Pemberontakan Boxer. Akibatnya, Württemberg dan seluruh anggota Divisi II dipindahkan ke Divisi I, tapi kapal perang baru Kaiser Wilhelm II menjadi kapal bendera skuadron. Tanggal 15 hingga 21 September, selama manuver musim gugur, Württemberg melanjutkan perannya sebagai kapal bendera divisi. Pada 1 Oktober, dibentuk Divisi Cadangan Laut Utara dan kapal-kapal Divisi I ditugaskan ke dalamnya. Saat itu, Württemberg dan Baden tetap bertugas sebagai kapal aktif.[23] Württemberg kembali bertugas bersama Skuadron pada semester I 1901 hingga Juli, ketika Divisi Terpisah kembali dari Asia Timur. Pada 25 Juli, Württemberg dan seluruh anggota skuadron berlayar ke Norwegia hingga 31 Juli. Dalam perjalanan kembali ke Jerman, Divisi Terpisah bergabung dengan armada. Divisi Terpisah kembali ke posisinya sebagai Skuadron I. Württemberg dan seluruh anggota unitnya menjadi Skuadron II untuk pelatihan. Setelah manuver, Württemberg kembali ke perannya di Divisi Cadangan Laut Utara, yang bermarkas di Wilhelmshaven. Tahun 1902 dan 1903, Württemberg bertugas pada Skuadron II. Pada 29 September 1903, Württemberg dinonaktifkan dan diturunkan ke cadangan. Kapal ini dipindahkan ke Laut Baltik pada 2 Januari 1904 karena Divisi Cadangan Laut Utara dibubarkan pada saat itu dan ia tetap di sana hingga 1906.[23] Tahun 1906, Württemberg dipilih untuk menggantikan korvet tua Blücher sebagai kapal latih torpedo bagi armada. Pekerjaan pengubahan Württemberg dilakukan pada tahun itu, mencakup pencopotan senjata-senjata baterai utama dan mengubah barbet kosong menjadi ruang kelas dan tempat tinggal tambahan bagi peserta pelatihan. Blücher dinonatkifkan pada 25 September dan awaknya dipindahkan ke Württemberg, yang bertugas kembali pada tahun berikutnya. Setelah melakukan uji coba, kapal ini bergerak ke Sekolah Torpedo baru di Flensburg-Mürwik pada 14 Oktober. Di sana, Blücher berperan sebagai kapal pendukung untuk Württemberg dan beberapa perahu torpedo ditugaskan untuk mendukung operasi-operasi pelatihan. Kemudian, Uranus menggantikan Blücher sebagai kapal pendukung. Pada manuver armada Agustus dan September 1909, Württemberg ditugaskan pada Skuadron Cadangan. Setelah melakukan latihan menembak pada 10 Desember, kapal ini kandas di Flensburg Firth, lepas pantai Holnis. Setelah tiga hari, kapal Schwaben dapat membebaskan Württemberg. Karena kapal ini kandas di gosong pasir, tidak ada kerusakan dalam insiden ini dan ia mampu melanjutkan kegiatan latihan seperti biasa.[23] Pada Februari 1912, kapal ini digunakan sebagai kapal pemecah es darurat untuk membantu kapal-kapal dagang di Baltik selama musim dingin yang tidak biasa. Kapal ini membantu empat kapal yang terperangkap dalam es laut. Saat berpartisipasi dalam pelatihan di lepas pantai Swinemünde pada 11 April 1913, badai salju memaksa Württemberg mencari perlindung di Teluk Möwe. Saat mencoba menjatuhkan jangkar, ia hanyut ke perairan dangkal dan kandas sekali lagi. Untuk membebaskannya, Württemberg harus dibantu kapal-kapal lain, tapi ia tetap muncul tanpa kerusakan. Angkatan laut berencana untuk menonaktifkan Württemberg pada musim semi 1914 dan tempatnya akan diambil oleh kapal penjelajah Fürst Bismarck, tapi pecahnya Perang Dunia I mengganggu rencana itu. Kapal ini bahkan menjadi kapal bendera dari kapal-kapal pendukung armada. Awal 1915, terlihat jelas bahwa perang tidak akan segera berakhir dan armada perlu melanjutkan kegiatan pelatihan bagi awak baru, maka Württemberg kembali ke tugas pelatihannya selama sisa masa dinasnya.[23] Setelah Jerman kalah pada akhir 1918, Württemberg dinonaktifkan pada 1 Februari 1919. Kapal ini kemudian digunakan sebagai kapal barak yang ditempatkan di Laut Baltik. Kapal ini benar-benar diberhentikan pada 10 November 1919 dan dihapus dari register angkatan laut pada 20 Oktober 1920, sebelum dijual ke Hattinger Co. Württemberg akhirnya dibongkar untuk dijadikan besi tua di Wilhelmshaven.[24][4] Catatan kakiCatatan
Kutipan
Referensi
|