|
Raphael Henricus Poernomo Mirhad
Mayor Jenderal TNI (Purn.) Raphael Henricus Poernomo Mirhad (30 November 1925 – 21 April 1988) merupakan seorang perwira tinggi Angkatan Darat dan akademisi dari Indonesia. Ia memegang sejumlah jabatan di lingkungan angkatan darat, Departemen Pertahanan dan Keamanan, serta Kantor Menteri Koordinator Politik dan Keamanan. Masa kecil dan pendidikan militerMirhad dilahirkan di Bandung pada tanggal 30 Oktober 1925 di Bandung, Jawa Barat. Mirhad menjalani pendidikan militer pertamanya di Bo-Ei Giyugun Kanbu Kyokutai (Pusat Latihan Kepemimpinan Tentara Sukarela). Setelah bergabung dengan TNI, Mirhad berturut-turut menjalani pendidikan militer lanjutan di Sekolah Staf Umum dan Komando Amerika Serikat dan dalam bidang provost marshall di General Shcool Advanced Course, Fort Gordon, Georgia. Di dalam negeri, Mirhad mengikuti kursus reguler di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) dari tanggal 23 April 1968 hingga 10 Februari 1969. Mirhad juga menempuh pendidikan di Universitas Jayabaya dan memperoleh gelar doktorandus dari universitas tersebut.[1] Karier militerSetelah menyelesaikan pendidikan militernya, Mirhad ditugaskan sebagai perwira (shodanchō) di kesatuan Pembela Tanah Air (PETA). Setelah kemerdekaan Indonesia, Mirhad memegang sejumlah jabatan di lingkungan angkatan darat, seperti Kepala Departemen Penelitian dan Pengembangan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat, Kepala Staf Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat.[1] Setelah bertugas di angkatan darat, Mirhad dipindahkan ke Departemen Pertahanan dan Keamanan sebagai kepala sekretariat pada tahun 1970. Ia kemudian bertugas di Lemhannas sebagai Kepala Team Kajian Ketahanan Nasional. Dari Lemhannas, Mirhad dipindahkan ke Kantor Menteri Koordinator Politik dan Keamanan sebagai asisten politik keamanan nasional pada tanggal 28 Agustus 1978. Ia dilantik menjadi sekretaris menteri koordinator politik dan keamanan nasional pada tahun 1981.[1]  Usai pensiun dari kemiliteran, Mirhad mengajar sebagai widyaiswara di Lemhannas dan dosen di Program Pengkajian Ketahanan Nasional Universitas Indonesia.[1] Ia wafat pada tanggal 21 April 1988 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata. Referensi
|
||||||||||||||||||||||||||||||
