Piala MLS
Piala MLS (bahasa Indonesia dari MLS Cup) adalah kejuaraan akhir tahun paska musim Major League Soccer, liga tertinggi dalam sepak bola di Amerika Serikat dan Kanada. Kejuaraan ini untuk menentukan tim terbaik pada musim tersebut, setelah melalui playoff dan musim reguler. Berbeda dengan kebanyakan liga sepak bola di dunia yang ditentukan berdasarkan klub dengan poin terbanyak pada akhir musim, untuk raihan poin terbanyak MLS menganugrahinya dengan Supporters' Shield. Tim Amerika Serikat yang memenangkan Piala MLS akan mendapatkan satu tempat di Liga Champions CONCACAF tahun berikutnya.[1] Piala MLS pertama kali dilangsungkan pada 20 Oktober 1996. Pada masa sekarang biasanya Piala MLS dilangsungkan pada awal bulan Desember, yang mempertandingkan pemenang playoff Wilayah Barat dan pemenang playoff Wilayah Timur. LA Galaxy merupakan tim tersukses dengan raihan 5 gelar. SejarahTrofiSampai saat ini, Piala MLS memiliki tiga trofi berbeda: Trofi Alan I. Rothenberg (en) dari tahun 1996 sampai 1998, desain ulang dari Alan I. Rothenberg dari 1999 sampai 2007, dan yang terkini trofi Philip F. Anschutz (en) sejak 2008.[2] FormatSelama penyelenggaran Piala MLS, berbagai macam format telah digunakan. Perjalanan menuju Piala MLS melalui musim reguler dan playoff, pada fase playoff terdiri dari Babak Pertama, Semifinal Wilayah dan Final Wilayah. Format terkini yang digunakan melibatkan 12 tim peserta (enam tim terbaik per wilayah) dengan rincian sebagai berikut:
Format yang saat ini digunakan berlaku sejak tahun 2015. Daftar Juara
Referensi
|