Need for Speed: Underground 2
Need for Speed: Underground 2 adalah permainan video balap yang dikembangkan oleh EA Black Box dan dirilis oleh Electronic Arts pada tahun 2004. Underground 2 merupakan seri kedelapan dari judul permainan Need for Speed dan juga sekuel langsung dari Need for Speed: Underground. Underground 2 dikembangkan secara lintas lantar untuk Microsoft Windows, Nintendo GameCube, PlayStation 2, dan Xbox. Untuk versi Game Boy Advance dan Nintendo DS, Underground 2 dikembangkan oleh Pocketeers, sedangkan versi PlayStation Portable dikembangkan oleh Team Fusion dengan judul Need for Speed: Underground Rivals. Versi lain yang dibuat untuk peranti genggam juga dikembangkan. Seperti pendahulunya, Underground 2 juga sukses secara komersial, dengan penjualan sebanyak 11 juta salinan di seluruh dunia dan memecahkan rekor penjualan di Britania Raya.[2] Need for Speed: Underground 2 melanjutkan cerita permainan dari Need for Speed: Underground, di mana pemain memodifikasi mobilnya untuk kemudian digunakan dalam balap liar. Selain itu, Underground 2 juga menghadirkan sejumlah fitur baru, seperti pilihan modifikasi yang lebih luas, cara baru dalam memilih balapan, dan cerita permainan yang berpusat di sebuah kota yang bernama Bayview. Khusus versi Nintendo DS, Underground 2 memperkenalkan sebuah fitur baru di mana pemain dapat mendesain decal-nya sendiri untuk kemudian diaplikasikan di mobil apa pun di dalam permainan. Need for Speed: Underground 2 dilanjutkan oleh Need for Speed: Most Wanted pada tahun 2005, dengan cerita permainan yang tidak berhubungan dengan cerita permainan kedua judul Underground. Cerita permainanCerita dimulai setelah pemain mengalahkan Eddie dan kelompok balap liarnya yang bernama The Eastsiders dan juga Melissa, dan pemain saat itu dianggap sebagai pembalap liar terbaik di Olympic City. Setelah memenangkan sebuah balapan, pemain ditelepon oleh seorang pria tak dikenal yang "mengundangnya" untuk bergabung dengan kelompok si pria tersebut, berikut ancaman bahwa si pria tersebut "tidak akan menerima jawaban tidak" dari pemain. Pemain mematikan telepon tersebut tanpa menjawab tawaran si pria tersebut dan kemudian berkendara ke sebuah tempat berpesta. Di tengah perjalanannya, ketika Samantha tengah menelepon pemain, pemain dikejutkan oleh kilauan lampu dari sebuah mobil Hummer H2 yang kemudian menabrak dan menghancurkan Nissan Skyline GT-R R34 pemain. Seorang pria dengan tato malaikat maut di tangannya kemudian menelepon seseorang bahwa ia sedang "menangani sebuah masalah". Enam bulan kemudian, pemain terlihat menaiki sebuah pesawat terbang menuju Bayview. Pemain membawa sebuah catatan kecil dari Samantha, di mana di dalam catatan tersebut, tertulis nama teman dari Samantha, Rachel Teller. Pemain tiba di Bayview dan kemudian mengendarai Nissan 350Z milik Rachel sebelum membeli mobil pertamanya yang dibayarkan dengan uang dari asuransi Nissan Skyline GT-R R34 pemain yang telah rusak, dan mulai kembali mengikuti berbagai ajang balap liar. Waktu terus berlalu dan pemain mulai mendapatkan perhatian dan dukungan dari sejumlah sponsor setelah memenangkan banyak balapan. Pemain pun mulai menarik perhatian kelompok balap liar "The Wraiths" berikut pemimpinnya, Caleb Reece. Caleb kemudian terungkap sebagai pengendara Hummer H2 yang merusak Nissan Skyline GT-R R34 pemain di awal cerita permainan. Rachel mengungkapkan kepada pemain bahwa Caleb tengah berupaya untuk mengambil alih pengaturan balap liar di Bayview dengan memanipulasi kesepakatan sponsor sesukanya, di mana hal tersebut dapat mengancam kehidupan pemain di Bayview dan juga Rachel yang berhubungan dengan para sponsor. Pada suatu kesempatan, Caleb berupaya untuk menyingkirkan pemain dengan menempatkan Nikki Morris, seorang anggota The Wraiths, dalam sebuah turnamen Underground Racing League (URL) yang sama dengan pemain. Upaya tersebut gagal, dan Nikki kemudian keluar dari The Wraiths setelah Caleb memarahinya karena kalah; Nikki kemudian bergabung dengan Rachel dan pemain. Nikki memperingatkan pemain dan Rachel atas konsekuensi dari rencana Caleb jika Caleb berhasil mengambil alih pengaturan balap liar di Bayview. Caleb, yang semakin tertekan dengan upaya untuk menghentikan pemain, pada akhirnya menempatkan seluruh anggota The Wraiths yang tersisa dalam sebuah turnamen URL melawan pemain. Turnamen tersebut pada akhirnya dimenangkan oleh pemain. Setelah kehilangan sponsor lainnya pasca-kekalahan The Wraiths, Caleb kemudian menantang pemain dalam satu balapan terakhir. Pemain memenangkan balapan tersebut dan merayakannya bersama Rachel dan Nikki, sedangkan Caleb tampak tertunduk lesu karena kalah. Balapan terakhir tersebut juga sekaligus mengukuhkan status pemain sebagai pembalap liar terbaik di Bayview. Mode permainanUnderground 2 merupakan permainan pertama dalam seri Need for Speed yang memiliki desain permainan dunia terbuka, di mana pemain dapat berkendara secara bebas dan menjelajahi kota di permainan, dan pemain membuka wilayah-wilayah baru di kota dengan memenangkan balapan. Pilihan balapan dalam Underground 2 kurang lebihnya sama seperti yang ditemukan di Underground; satu pilihan balapan dihilangkan, yakni balapan Knockout. Namun, pilihan balapan Knockout tersedia jika pemain memasuki balapan sirkuit di pilihan balapan di mode non-karier.
Selain empat pilihan di atas, empat pilihan balapan baru juga diberikan di Underground 2:
Need for Speed: Underground 2 terbilang unik di antara permainan dalam seri Need for Speed lainnya, karena tidak seperti permainan lainnya yang memungkinkan pemain untuk memilih balapan dari menu, dalam mode karier permainan, pemain diharuskan untuk berkendara ke suatu tempat di kota untuk memulai balapan. Sebagian besar balapan ditandai di dalam radar peta dunia permainan, tetapi beberapa balapan lain disembunyikan, dan pemain harus mencarinya jika ingin memasuki balapan tersebut. MobilSeperti halnya pada Need for Speed: Underground, Underground 2 menawarkan beragam pilihan mobil yang dapat dipilih dan kemudian dimodifikasi. Sebagian besar pilihan mobil yang tersedia merupakan mobil yang dikeluarkan oleh pabrikan asal Jepang, tetapi mobil dari pabrikan asal Eropa dan Amerika Serikat tetap tersedia. Selain itu, Underground 2 merupakan permainan pertama dalam seri Need for Speed yang menawarkan mobil SUV untuk dapat digunakan di dalam permainan, dan juga merupakan permainan kedua di seri Need for Speed setelah Underground yang menawarkan pilihan mobil buatan pabrikan asal Korea Selatan dengan Hyundai Tiburon. Mobil SUV merupakan elemen baru dalam pemilihan mobil yang ditambahkan ke dalam Underground 2. Mobil SUV dapat ditingkatkan dan dimodifikasi seperti halnya mobil biasa. Sejumlah balapan di mode karier adalah balapan khusus mobil SUV, dan pilihan balapan tersebut akan muncul hanya jika pemain mengendarai mobil SUV. Jika pemain mengendarai mobil SUV, maka pemain lawan juga akan mengendarai mobil SUV. Namun setelah pemain menyelesaikan seluruh balapan di suatu tingkatan cerita permainan, peta dunia dalam mode karier memperbolehkan pemain untuk memasuki balapan apa pun di tingkatan sebelumnya baik dengan mobil biasa atau mobil SUV. KustomisasiKustomisasi mobil di Underground 2 diperluas secara signifikan dibandingkan dengan permainan-permainan sebelumnya dalam seri Need for Speed. Pemilihan kustomisasi visual mobil diperluas dengan memberikan pemain kemampuan untuk memodifikasi bumper depan/belakang/samping, spoiler, kap mesin, knalpot, masukan udara, pelek (termasuk memasang spinner), lampu depan dan belakang, spion, dan cat mobil. Vinyl dan decal juga dapat ditambahkan, begitu pula dengan sistem hiburan suara (pengeras suara/penguat suara/subwoofer), sistem hidraulik, botol N2O, dan lampu neon. Sebagian besar modifikasi visual tidak memiliki efek nyata terhadap kinerja mobil. Sebagai contoh, sistem hiburan suara bisa dipasang di bagasi mobil, tetapi hanya akan meningkatkan nilai visual mobil. Sistem hidraulis dapat dikombinasikan dengan sistem N2O mobil ketika memulai balapan, yang dapat menyebabkan mobil meluncur hanya dengan kedua roda belakang, dan pada beberapa mobil dapat membuat luncuran awal yang lebih baik. Peningkatan visual berpengaruh langsung terhadap nilai visual mobil hingga mencapai nilai 10. Dalam mode karier, sebuah mobil yang dimiliki oleh pemain harus mencapai nilai visual tertentu untuk mendapatkan sampul DVD. Kinerja mobil dapat ditingkatkan dengan meningkatkan mesin, unit kontrol elektronik (ECU), transmisi, suspensi, ban, rem, pengurangan berat, dan menambahkan sistem turbo dan N2O. Pemain diberikan pilihan untuk meningkatkan kinerja mobil baik membeli per bagian atau dalam bentuk paket peningkatan kinerja. Underground 2 juga memperkenalkan sistem dyno-tuning yang memungkinkan pemain untuk mengatur sejumlah aspek kinerja mobil secara spesifik, baik ECU, turbo, suspensi, peredam kejut, rasio gigi mesin, aerodinamis, pakem rem, grip ban, dan lain sebagainya. Pemain juga dapat menguji setelan kinerja mobil dengan melakukan uji dyno, yang hasilnya akan ditampilkan dalam bentuk grafik perbandingan antara torsi dan tenaga mobil dengan hitungan putaran per menit. Pemain jamakNeed for Speed: Underground 2 pada awalnya memiliki fitur pemain jamak secara daring di pelantar PlayStation 2, Microsoft Windows, dan Xbox, tetapi pada akhir tahun 2007, EA Games telah mematikan seluruh server daring permainan Underground 2, sehingga fitur tersebut tidak lagi dapat beroperasi.[3][4] Namun, pemain yang menggunakan pelantar Microsoft Windows tetap dapat bermain jamak melalui mode jaringan area lokal (LAN), dan balapan yang digelar melalui jaringan Internet masih dapat dilakukan melalui mode LAN di dalam permainan dan juga jaringan pribadi maya (VPN). SambutanNeed for Speed: Underground 2 dianggap secara luas sebagai salah satu permainan terbaik dalam seri Need for Speed dan dikenal karena kualitas dan panjang cerita permainannya, pilihan kustomisasi yang tidak terbatas, misi sampingan yang menarik, grafik tampilan, dan tambahan mode "Free Roam".[5] Namun, sejumlah elemen dari Underground 2 juga dikritisi, seperti banyaknya jumlah balapan yang harus dimenangkan sebelum membuka balapan khusus, pengisi suara tokoh karakter yang terkesan datar, dan penempatan produk yang berlebihan dan tidak ada hubungannya dengan dunia balapan otomotif.[6] Selain itu, Underground 2 versi Nintendo GameCube dikritik karena laju bingkai yang tidak stabil dan grafik tampilan permainan yang berkualitas biasa-biasa saja, slang hip-hop yang digunakan oleh para tokoh karakter dalam permainan, dan adegan sisipan yang berbentuk komik setrip. PenjualanMenurut keterangan Electronic Arts, pada akhir tahun 2004, Underground 2 terjual lebih dari 8,4 juta salinan di seluruh dunia.[7] Underground 2 versi PlayStation 2 meraih penghargaan penjualan "Double Platinum" dari Entertainment and Leisure Software Publishers Association (ELSPA) atas capaian penjualan yang mencapai 600 ribu salinan di Britania Raya.[8] Underground 2 pada akhirnya dilaporkan terjual sekitar 11 juta salinan di seluruh dunia.[9] Referensi
Pranala luar
|