Kenji (manga)
Kenji (拳児 ) adalah serial manga yang ditulis oleh Ryuchi Matsuda dan diberi ilustrasi oleh Yoshihide Fujiwara. Manga ini menceritakan Kenji Goh, seorang pemuda yang sangat berbakat dalam seni bela diri bājíquán. Matsuda mempelajari bela diri ketika menulis manga ini.[1] Kenji antara lain menampilkan seni bela diri bājíquán, tang lang, baguazhang, tai chi chuan gaya Chen, piguaquan, xingyiqua (sebuah seni bela diri Cina Muslim, kung fu Shaolin Utara, hung gar, Karate cabang Daito ryu, Shotokan, dan berbagai gaya lainnya, dan kerap kali menampilkan praktisi dalam kehidupan sebenarnya. Kenji dimuat berseri oleh penerbit Shogakukan dalam majalah Shōnen Sunday dari tahun 1988 hingga 1992. Keseluruhannya ada 21 tankōbon. Di Indonesia, serial ini diterjemahkan dan diterbitkan oleh Elex Media Komputindo dalam bentuk tankōbon. PlotKenji Goh adalah seorang remaja yang sejak kecil diajari kungfu oleh kakeknya yang bernama Kyotaro Goh, ahli kungfu delapan mata angin aliran Li Shu Wen (atau dalam dialek Hokkian Li Sho Bun (李書文 )). Kenji juga mempelajari seni bela diri lainnya sebagai pelengkap. Manga ini menampilkan berbagai jenis ilmu Bela Diri dalam kegiatan latihan maupun perkelahian. Kenji terlibat perkelahian dalam berbagai sebab, mulai dari menolong anak yang dirundung sampai ditantang lawan yang dendam. Karena Kenji dan temannya ketahuan mengintip kegiatan latihan bela diri sebuah kelompok Triad, dia bertemu, dan harus bertarung, dengan musuh bebuyutannya Tony Tan. Tony Tan adalah seorang gangster Cina ''Triad'' yang mahir ''kung fu Shaolin'' dan ''Hung Ga''. Kisah bermula sejak masa kecil Kenji dan berakhir sampai dia SMA. Pada masa kecilnya, Kenji dekat dengan kakeknya dan belajar kungfu dari beliau. Suatu hari, kakek Kenji, Kyotaro Goh, pergi ke Cina Daratan untuk mengunjungi orang yang menolongnya setelah desersi pada Perang Dunia II. Kakek Kyotaro yang belum kunjung pulang setelah pergi berbulan-bulan jadi dianggap hilang oleh keluarga dan teman-temannya. Karena Kakek Kyotaro pergi bertahun-tahun sebelum ilmu Bājíquán Kenji tamat, dia juga mempelajari seni bela diri lainnya sebagai pelengkap. Memanfaatkan masa libur saat SMA, Kenjipun melakukan perjalanan ke Taiwan, Hong Kong, dan Cina Daratan untuk mencari jejak kakeknya. Untuk mencari jejak kakeknya, Kenji meminta bantuan rekan-rekan kakeknya dari perserikatan yang bernama Union. Secara kebetulan pada perjalanannya di Cina, Kenji juga mendapatkan jejak Tony Tan yang berkelana mencari kungfu terhebat. Kisah tentang Kenji selesai pada jilid ke-20. Jilid ke-21 merupakan kisah biografi guru besar Bājíquán aliran Li Shuwen, Li Shuwen. Referensi
Pranala luarKenji (manga) di ensiklopedia Anime News Network (dalam bahasa Inggris)
|