Kellie Chauvin

Kellie May Xiong Chauvin (lahir di Laos pada tahun 1974) adalah seorang peragawati Amerika Serikat imigran Laos, merupakan mantan istri pembunuh George Floyd, Derek Chauvin yang dinobatkan sebagai Nyonya Minnesota pada tahun 2019.^[3] Kellie telah resmi bercerai dengan Chauvin sebagai tanggapan pembunuhan George Floyd pada 25 Mei 2020 setelah pemecatan dari Departemen Kepolisian Minneapolis dan Chauvin ancaman kurungan penjara paling lama 22,5 tahun.^[2][4][5]

Lahir di Laos pada tahun 1974 selama masa perang, Chauvin baru berusia 3 tahun ketika dia dan keluarganya melarikan diri ke tempat yang aman di Thailand. Dia menghindari makan oatmeal karena itu mengingatkannya pada hari-hari yang dia dan keluarganya habiskan di sebuah kamp pengungsi di Thailand dari tahun 1977 hingga 1980. Pada Oktober 1980, Kellie dan keluarganya pindah ke Eau Claire, Wisconsin, Amerika Serikat. Pada tahun 1984, dia ditempatkan di kelas taman kanak-kanak dengan teman sekelas yang lebih muda yang bisa membaca dan menulis bahasa Inggris lebih baik daripada dia. Sebagai seorang anak, Kellie diintimidasi karena berbeda, terutama karena penampilannya. Pada suatu waktu, dia adalah satu-satunya temannya yang tidak diundang untuk bergabung dalam parade lokal.^[3]

Pada usia 17 tahun, Kellie dinikahkan oleh orang tuanya dengan KuJay Xiong, seorang pria yang hampir tidak dikenalnya. Dia mengatakan dia menyiksanya selama 10 tahun. Setelah menceraikan Xiong, Kellie pindah ke Minnesota. Dia memperoleh gelar associate di bidang radiologi dan magang di ruang gawat darurat Hennepin County Medical Center di Minneapolis, Minnesota, yang kemudian mempekerjakannya.

Saat bekerja di Hennepin County Medical Center, Kellie bertemu petugas Departemen Kepolisian Minneapolis, Derek Chauvin yang membawa tersangka kejahatan untuk pemeriksaan kesehatan sebelum ditangkap. Dia dan Derek menikah pada Juni 2010 dan sejak itu, mereka tinggal bersama di Oakdale.^[3]

Selama 13 tahun, Kellie bekerja di Hennepin County Medical Center. Dia kemudian pergi ke Universitas Kaplan di Davenport, Iowa, Amerika Serikat untuk real estat perumahan dan mulai bekerja sebagai makelar dengan Hasil Re/Max.^[3]

Derek Chauvin, seorang supremasi kulit putih yang berlutut di leher dan membunuh George Floyd selama 9 menit 29 detik - sekarang telah dipecat oleh polisi dan menghadapi hukuman 40 tahun penjara untuk pembunuhan tingkat dua, hingga 25 tahun untuk pembunuhan tingkat tiga dan hingga 10 tahun untuk pembunuhan tingkat dua. Saat Chauvin menunggu hukumannya akhir Juni tahun 2021, ketidakhadiran orang-orang terdekatnya selama persidangan telah membangkitkan banyak rasa ingin tahu. Kellie mengajukan gugatan cerai pada 28 Mei 2020 — hampir tiga hari setelah video viral mengejutkan tentang pembunuhan Floyd muncul dan memicu unjuk rasa atas pembunuhan George Floyd di seluruh dunia. Dalam sekejap, pernikahan mereka hancur. Tetapi, sekilas ke hari-hari kontes kecantikannya mengungkapkan hubungan mereka tidak terlalu suram.^[6]