Hubungan Belanda dengan Israel
Hubungan Belanda dengan Israel adalah hubungan luar negeri antara Israel dan Belanda. Pada 1947, Belanda menyetujui Rencana Partisi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Palestina. Kedua negara tersebut mendirikan hubungan diplomatik pada 1949.[1] Sampai Israel dan Uni Soviet mendirikan kembali hubungan diplomatik (3 Januari 1991), kedutaan besar Belanda mewakili Israel di Uni Soviet.[2] Israel memiliki sebuah kedutaan besar di Den Haag.[3] belanda memiliki sebuah kedutaan besar di Ramat Gan, sebuah kantor informasi di Yerusalem dan dua konsulat kehormatan di Eilat dan Haifa.[4] Kedua negara tersebut adalah anggota penuh dari Uni untuk Mediterania. DiasporaTerdapat 32,800 Yahudi yang tinggal di Belanda. Lihat pulaReferensi
|