Halte yang kini hanya memiliki dua jalur kereta api ini belum diketahui kapan tepatnya dinonaktifkan, kemungkinan dikarenakan lokasi haltenya yang terpencil di tengah Alas Roban dan juga jaraknya lebih dekat dengan Stasiun Kuripan. Nama Roban pun berasal dari nama hutan ini.
Bangunan halte hanya menyisakan bangunan permanen yang mirip dengan Stasiun Kendal. Bangunan itu hanya memiliki satu pintu. Ditinjau dari perbandingan bangunan tersebut dengan Stasiun Kendal, halte ini diperkirakan dibangun oleh Semarang–Cheribon Stoomtram Maatschappij (SCS) saat perusahaan itu mulai membangun jalur kereta apinya pada tahun 1898.[4]
Referensi
^Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).