Etinodiol adalah progestin steroid dari kelompok 19-nortestosteron yang tidak pernah dipasarkan.[1][2][3] Turunan diasililasinya yakni etinodiol diasetat, digunakan sebagai kontrasepsi hormonal.[1][2] Etinodiol terkadang digunakan sebagai sinonim untuk etinodiol diasetat. Obat ini dipatenkan pada tahun 1955.[4]
Farmakologi
Etinodiol adalah bakal obat dari noretisteron, dan diubah segera dan sepenuhnya menjadi noretisteron.[5][6][7] Etinodiol adalah zat antara dalam konversi obat pendahulu linestrenol menjadi noretisteron.[8]
Kimia
Etinodiol merupakan turunan 19-nortestosteron. Secara struktural, ia hampir identik dengan noretisteron dan linestrenol, hanya berbeda pada substituen C3-nya. Sementara noretisteron memiliki keton pada C3 dan linestrenol tidak memiliki substituen pada C3, etinodiol memiliki gugus hidroksil pada posisi tersebut.
Sintesis
Masyarakat dan budaya
Nama generik
Etynodiol adalah nama generiknya menurut INN, sedangkan ethynodiol adalah Nama yang Disetujui Britania Raya (BAN).[1][2]
^Hammerstein J (December 1990). "Prodrugs: advantage or disadvantage?". American Journal of Obstetrics and Gynecology. 163 (6 Pt 2): 2198–203. doi:10.1016/0002-9378(90)90561-K. PMID2256526.
^Klimstra PD, Colton FB (October 1967). "The synthesis of 3beta-hydroxyestr-4-en-17-one and 3beta-hydroxyandrost-4-en-17-one". Steroids. 10 (4): 411–24. doi:10.1016/0039-128X(67)90119-5. PMID6064262.
^Sondheimer F, Klibansky Y (1959). "Synthesis of 3β-hydroxy analogues of steroidal hormones, a biologically active class of compounds". Tetrahedron. 5: 15–26. doi:10.1016/0040-4020(59)80066-1.