Catur pada Pekan Olahraga Nasional 2021
Cabang catur pada Pekan Olahraga Nasional 2021 dilaksanakan dari 4 Oktober sampai 13 Oktober di Hotel Swiss Bell, Merauke. Cabang ini diikuti oleh 100 atlet catur dari 23 provinsi. Cabang ini dibagi menjadi catur kilat, catur cepat, dan catur standar. Setiap nomor tersebut dibagi menjadi lima, yaitu beregu putra, beregu putri, perorangan putra, perorangan putri, dan perorangan terbatas untuk veteran. Nomor perorangan terbatas merupakan kategori baru yang diperkenalkan pada PON 2021 dan diikuti oleh atlet catur yang berusia di atas 60 tahun.[1] Jalannya kompetisiCatur kilatKelima nomor catur kilat dilaksanakan pada tanggal 4 dan 5 Oktober 2021. Dalam format catur kilat yang dipakai, waktu pikir masing-masing pemain adalah 5 menit. Setiap nomor terdiri dari sembilan babak: lima dimainkan pada hari pertama dan empat dimainkan pada hari kedua.[2] Jawa Barat meraih dua medali emas dari kategori beregu putra dan perorangan putra. Regu Jawa Barat yang terdiri dari Susanto Megaranto, M. Lutfi Ali, Farid Firmanshah, dan Anjas Novita memperoleh 18 poin, diikuti oleh regu DKI Jakarta dengan 16 poin dan Jawa Timur dengan 14 poin. Sementara itu, perorangan putra dimenangkan oleh Arif Abdul Hafiz dengan 8 poin. Medali perak perorangan putra diraih oleh Yoseph Theolifus Taher dari Papua dengan 6,5 poin yang unggul tie-break terhadap Kahfi Maulana dari Daerah Istimewa Yogyakarta.[3] Nomor perorangan putri diakhiri dengan babak play off setelah Chelsie Monica Ignesias Sihite dari Kalimantan Timur, Irene Kharisma Sukandar dari Jawa Barat, dan Theodora Walukow dari DKI Jakarta sama-sama memperoleh 8 poin. Chelsie memenangkan kedua permainan playoff melawan Irene dan Theodora sehingga memperoleh medali emas, sedangkan Irene mendapatkan medali perak dan Theodora mendapatkan medali perunggu.[4] Sementara itu, regu Jawa Timur yang terdiri dari Nadya Anggraini Mukmin, Fariha Mariroh, dan Aay Aisyah Anisa memenangkan medali emas untuk nomor beregu putri.[5] Untuk nomor perorangan terbatas, medali emasnya diraih oleh Danny Juswanto dari Banten.[6] Catur cepatDua nomor sudah dipastikan pemenangnya pada babak kedelapan pada hari Kamis, 7 Oktober. Di nomor perorangan terbatas, Cerdas Barus dari Papua memastikan diri meraih medali emas setelah remis melawan Ronny Gunawan dari Jawa Timur pada babak kedelapan.[7] Dengan hasil tersebut, Cerdas memperoleh 7 poin, 2 poin lebih tinggi dari pesaingnya dan tidak terkejar dengan satu babak tersisa. Di nomor perorangan putra, Kahfi Maulana dari Daerah Istimewa Yogyakarta memastikan kemenangan setelah mendapatkan 6,5 poin dari delapan babak, tidak terkejar oleh ketiga peserta terdekat yang mengemas 5 poin.[8] Sementara itu, regu putri Jawa Timur dan Jawa Barat dipastikan menempati dua posisi teratas karena sama-sama meraih 15 poin dengan satu babak tersisa. Sedangkan medali perunggu untuk nomor beregu putri dipastikan diperoleh oleh regu DKI Jakarta.[9] Pada hari Jumat, 8 Oktober, regu putra DKI Jakarta meraih medali emas dengan 16 poin dan unggul tiebreak 2, yaitu head-to-head, 2-0 terhadap regu Jawa Barat yang meraih poin yang sama. Sementara itu di nomor beregu putri, Jawa Barat meraih medali emas karena unggul tiebreak 3, yaitu total poin seluruh partai, dengan 23 poin sementara Jawa Timur meraih 22. Kedua regu sama-sama meraih 17 poin dari sembilan babak dan meraih hasil seri saat bertanding dengan satu sama lain. Di nomor perorangan putri, Chelsie Monica dari Kalimantan Timur meraih medali emasnya yang kedua. Untuk nomor yang sudah dipastikan pemenang medali emasnya, di nomor perorangan terbatas, Hanny Marentek dari Papua Barat meraih medali perak dan Danny Juswanto dari Banten meraih medali perunggu.[10] Sedangkan di nomor perorangan putra, Octo Dami dari Bali mendapatkan medali perak dengan 6 poin dan Yoseph Theolifus Taher mendapatkan medali perunggu dengan poin yang sama.[11] Catur standarNomor-nomor catur standar mulai dipertandingkan dari hari Sabtu, 9 Oktober. Setiap nomor terdiri dari sembilan babak dengan sistem setengah kompetisi (round-robin).[12] Penentuan peraih medali setiap nomor terjadi pada hari terakhir, Rabu, 13 Oktober, karena belum ada yang memastikan diri menang setelah tujuh babak.[13] Di nomor perorangan putri, Irene Kharisma Sukandar dari Jawa Barat meraih medali emas setelah memenangkan kedua partai yang tersisa. Irene mendapatkan 8 poin, unggul dari Chelsie Monica dari Kalimantan Timur yang meraih medali perak dengan 7 poin dan Regita Desyari Putri dari Kalimantan Tengah yang meraih medali perunggu dengan 6,5 poin.[14] Jawa Barat juga memenangkan dua medali emas dari kedua nomor beregu. Regu putra Jawa Barat memenangkan nomor beregu putra dengan 16 poin dan menang head-to-head terhadap regu Kalimantan Tengah, sementara medali perunggu untuk nomor beregu putra diperoleh oleh Papua dengan 15 poin. Di nomor beregu putri, Jawa Barat meraih kemenangan pada dua babak terakhir dan mendapatkan medali emas dengan 15 poin, sedangkan medali perak didapatkan oleh Papua dan medali perunggu didapatkan oleh DKI Jakarta.[15] Sementara itu, Kahfi Maulana dari Daerah Istimewa Yogyakarta kembali meraih emas di nomor perorangan putra dengan 8 poin.[16] Nomor perorangan terbatas dimenangkan oleh Cerdas Barus dari Papua.[17] MedaliPerolehan medali* Tuan rumah penyelenggara (Papua)
Sumber: Situs resmi PON XX Papua 2021 Peraih medaliPutra
Putri
Sumber: Situs resmi PON XX Papua 2021 Referensi
Pranala luar
|