YG Plus
YG Plus Inc. (sebelumnya bernama Phoenix Holding Inc.) adalah perusahaan media dan iklan yang didirikan oleh YG Entertainment pada Oktober 2014 sebagai hasil dari pengambilalihan Phoenix Holdings Inc. Yang Min-suk ditunjuk sebagai CEO perusahaan. Beberapa klien terkenal perusahaan ini di antaranya Coca-Cola, SK Telecom, dan The Face Shop. Pada Januari 2021, HYBE Corp dan Weverse Company melakukan investasi sebesar ₩70 miliar dan menjadikan mereka sebagai pemegang 17,9% saham perusahaan. Kerjasama ini menghasilkan kerjasama strategis yang menjadikan YG Plus sebagai distributor produk artis-artis HYBE Music (Big Hit dan Pledis) dan artis-artis YG Entertainment akan bergabung ke aplikasi Weverse. SejarahPada November 2014, YG Entertainment mengakuisisi Phoenix Holding perusahan periklanan milik Grup Bongwan dan dijenama ulang sebagai YG PLUS. Yang Min-suk, adik Yang Hyunsuk, pendiri YG Entertainment, bertindak sebagai CEO dan memegang 38,6% saham perusahaan. Mulai tahun 2017, YG Plus memasuki lini bisnis distribusi musik. Pada 27 Januari 2021, HYBE Corp dan anak usaha bidang teknologinya, Weverse Company (sebelumnya benX) menanamkan modal sebesar 17,9%[butuh rujukan] dan menjadikan YG PLUS distributor produk musik dan merchendiser mereka, dan artis-artis YG Entertainment akan masuk ke platform Weverse.[butuh rujukan] Mulai Maret 2021, Choi Sung-jun menggantikan Yang Minsuk sebagai CEO, sementara Yang Minsuk duduk sebagai Direktur Eksekutif. DistribusiYG Plus bertindak sebagai distributor untuk beberapa label berikut:
Anak UsahaKPlusKPlus adalah bentuk kerjasama YG Entertainment dan agensi model KPLUS yang saat itu menaungi lebih dari 170 model, termasuk didalamnya Kang Seung-hyun, Park Hyeong-seop, Lee Sung-kyung, Nam Joo-hyuk dan Choi Sora. CEO YG saat itu, Yang Minsuk bersama CEO dan pendiri KPlus Holding, Ko Eunkyung mengumumkan bentuk kerja sama ini pada 18 Februari 2014.[2] Sejak adanya kerja sama tersebut, model-model K-Plus telah tampil di berbagai video musik artis YG, serta kampanye iklan merek-merek yang dimiliki YG. YG Entertainment juga memberikan kesempatan untuk para model YG K-Plus berakting di drama televisi, salah satunya Nam Joo-hyuk dalam Who Are You: School 2015 dan Lee Sung-kyung dalam It's Okay, That's Love.[3] Februari 2021, Kwon Hyunbin menjadi produser untuk grup pria yang dibentuk oleh YG KPlus bernama ATO6, grup ini merilis singel digital mereka yang berjudul 'Runway'.[4] Agustus 2022, setelah menjalin kolaborasi dengan Chorok Beam Media, YG KPlus merubah brand mereka menjadi KPlus. YG SelectYG Select sebelumnya hanya menjual aksesoris dan merchandise konser artis-artis YG Entertainment secara daring, namun kemudian bersama semakin besarnya perusahaan, Select menjadi toko daring yang tertintegrasi untuk seluruh produk milik YG dan unit usaha lainnya, termasuk album, photobook, DVD Concert, konten berbayar, fashion, kosmetik dan lainnya. YG InvestmentDidirikan pada Juli 2016, YG Investment menerapkan strategi investasi sejalan dengan tren bisnis terbaru berdasarkan berbagai konten dan jaringan yang dimiliki oleh YG Group, dan bertujuan untuk memperkuat kemampuan perusahaan investasi dan menciptakan sinergi. Secara khusus, kami menemukan bisnis baru dan peluang investasi yang sukses di bidang-bidang seperti hiburan, konten, dan gaya hidup. Tahun 2017, YG Investment mendapatkan suntikan dana sebesar 500 miliar dari NAVER untuk pengembangan aplikasi dan media konten NAVER VIBE yang dirilis pada 2018.[5] NONA9ONNONA9ON adalah merek fesyen mewah yang didirikan pada awal tahun 2012 oleh YG Entertainment dan perusahaan anak tekstil milik Samsung, Cheil Industries.[6][7] Merek ini resmi diluncurkan pada September 2014 dengan menargetkan anak muda di seluruh dunia yang gemar mengusung gaya street style dengan sentuhan hip hop. NONA9ON pertama kali membuka pop-up storenya di Apgujeong Galleria Store, setelah itu juga pernah dibuka di Italia, Hong Kong dan Shanghai. Codecosme (Moonshot)Pada tanggal 1 April 2015, YG Plus mengumumkan bahwa mereka akan menggabungkan perusahaan kosmetik Codecosme sebagai anak perusahaan.[8] YG Plus memiliki 80% saham di Code Cosmetics, dan pada akhir tahun lalu mengakuisisi Code Cosmetics. YG Entertainment menunjuk Jang Jae-young, mantan CEO Burberry Korea & GM Estée Lauder Asia Pasifik, sebagai CEO Codecosme International, yang mengawasi bisnis merek kosmetik 'Moonshot' yang baru diluncurkan.[9][10] Pada Agustus 2015, ia menginvestasikan total KRW 5 miliar di Inglewood Labs, sebuah perusahaan kosmetik Amerika, bersama dengan perusahaan mitranya Coson.[11] Selain itu, pada 24 September 2015, Moonshot membuka toko di 25 cabang Asia milik Sephora, toko kosmetik yang dioperasikan oleh LVMH (Louis Vuitton Mohennessy), merek mewah global. Dua anggota BIG BANG, G-Dragon dan Taeyang melakukan investasi masing-masing 3 miliar won dan 600 juta won sebagai dana segar untuk melakukan perluasan bisnis ke Tiongkok.[12] YG SportsYG Golf Academy dibentuk oleh YG Entertainment pada tahun 2015 melalui akuisisi agensi golf GAD Communication yang menangani atlet golf profesional Korea Selatan seperti Kim Hyo-joo, Lee Dong-min, Byun Jin-jae, dan Yoo Go-un, pelatih golf terkemuka Han Yeon-hee direkrut sebagai kepala instruktur akademi.[13] Pada Januari 2017, namanya diubah menjadi YG Sports untuk berkembang menjadi bisnis olahraga.[14] YG STUDIOPLEXYG STUDIOPLEX adalah perusahaan produksi drama TV yang didirikan bersama oleh YG dan Barami Bunda Inc. Pada April 2017. Studio ini akan "berspesialisasi dalam produksi konten Korean Wave" dan memasuki pasar global. Studio ini adalah upaya YG untuk terlibat dalam industri produksi konten, mengikuti jejak Studio Dragon milik SM C&C dan CJ E&M (sekarang CJ ENM). Pada tahun 2016, YG berpartisipasi dalam produksi bersama dengan NBC Universal dengan berinvestasi di drama SBS Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo. Sejak itu, YG juga secara aktif merekrut direktur program (PD) dari berbagai penyiar terestrial, termasuk Produser Park Hong-kyun, yang bekerja untuk drama MBC Queen Seondeok dan The Greatest Love.
Referensi
|