Untaian uang koin (satuan mata uang)Untaian uang koin (aksara Han tradisional: 貫, 索, 緡, 繦, 鏹,[a] 吊, 串, 弔, 錢貫, 貫錢,[b] 貫文, 吊文, or 串文; bahasa Prancis: Ligature de sapèques) mengacu pada sejarah Tiongkok, Jepang, Korea, Ryukyuan dan unit mata uang Vietnam yang digunakan sebagai nilai satuan dari uang koin Tiongkok, mon Jepang, mun Korea, mon Ryukyu, dan văn Vietnam. Lubang persegi di tengah uang koin berfungsi untuk dirangkai menjadi satu untaian, istilah ini nantinya juga digunakan pada uang kertas dan berfungsi sebagai nilai satuan dari wén (文).[c] Sebelum dinasti Song uang koin disebut guàn (貫), suǒ (索), atau mín (緡), sedangkan selama Ming dan dinasti Qing dinamakan chuàn (串) atau diào (吊).[1][2] Di Jepang dan Vietnam, istilah "貫" (guàn) akan terus digunakan hingga penghapusan koin di negara masing-masing. Catatan
Referensi
|