Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Universitas 17 Agustus 1945 Semarang


 
Peta
 
Peta
Peta
Informasi
JenisPerguruan tinggi swasta
Didirikan1963; 61 tahun lalu (1963) (sebagai Unnas)
1964; 60 tahun lalu (1964) (sebagai Untag)
AfiliasiYayasan Pembina Pendidikan 17 Agustus 1945 Semarang
RektorProf. Dr. Drs. Suparno, M.Si.
Alamat
Jl. Pawiyatan Luhur, Bendan Duwur
, , ,
Situs webhttps://www.untagsmg.ac.id

Universitas 17 Agustus 1945 Semarang yang dikenal dengan sebutan Untag Semarang adalah perguruan tinggi swasta yang berkedudukan di Kota Semarang, Jawa Tengah. Perguruan tinggi terakreditasi B ini berdiri sejak tahun 1963, dengan nama Universitas Nasional (Unnas). Keberadaan Unnas sendiri sendiri tidak dapat lepas dari tokoh pejuang, Gunadi Wirjono, S.H. dan Soemario sebagai pendiri, perintis dan pemimpin. Untag Semarang pada awal berdirinya, merasa terpanggil untuk mendirikan perguruan tinggi berazaskan nasionalisme, didukung oleh beberapa dosen perguruan tinggi negeri yang ada pada waktu itu antara lain Universitas Diponegoro. Kemudian, Unnas Semarang semakin kokoh dengan disahkannya Yayasan Pembina Pendidikan 17 Agustus 1945 Semarang melalui Akta Notaris R.M. Soeprapto Nomor 62, tanggal 23 Maret 1964, sebagai lembaga yang membina dan menyelenggarakan Unnas Semarang. Pada akhir tahun 1964 oleh para pendiri dan pendukungnya, nama Unnas Semarang diubah menjadi Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang sebagaimana dikenal sekarang. Untag juga membuka kelas karyawan bagi yang sudah berkerja.[1]

Fakultas

  • Fakultas Hukum
  • Fakultas Ekonomika Bisnis
  • Fakultas Teknik
  • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
  • Fakultas Teknologi Pertanian
  • Fakultas Bahasa dan Budaya

Pascasarjana

  • Magister Administrasi Publik
  • Magister Hukum
  • Magister Kenotariatan
  • Magister Manajemen
  • Doktoral Hukum

Kerjasama

Lihat pula

  1. ^ "UNTAG Semarang, Universitas 17 Agustus 1945". Seputar Semarang. Diakses tanggal 21 Maret 2019. 
  2. ^ "University Partners - Division of Community and International Networking". Universiti Tunku Abdul Rahman(UTAR). Diakses tanggal 17 March 2020. 
Kembali kehalaman sebelumnya