Ulau BioaUlau Bioa, kadang dieja sebagai Ulau Biowa adalah salah satu kawasan dan ketampakan geografis yang ada di Tanah Rejang. Secara harafiah bermakna sebagai "kepala air" atau "hulu sungai", Ulau Bioa merujuk pada sisi barat Bukit Barisan[a] yang menghadap ke Samudra Hindia.[1] Sesuai dengan namanya kawasan ini merupakan hulu atau sumber dari banyak sungai di Provinsi Bengkulu, seperti Air Besi, Air Napal, Air Padang, Air Palik,[2] Air Lais, dan sebagainya.[3] Saat ini kawasan Ulau Bioa berada dalam administrasi Kabupaten Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah. Marga-marga yang berada di kawasan ini meliputi Marga Air Besi (Bioa Bêsai), Air Padang (Bioa Padang), Bintunan (Btunên), Lais (Lai), Palik (Paliak), dan Perbo di Bengkulu Utara, serta Bang Haji (Bang Ajai) dan Jurukalang (Jêkalang; Jikalang) di Bengkulu Tengah.[4] Masyarakat kawasan ini umumnya menuturkan bahasa Rejang dialek Pesisir, subdialek Ulau Bioa, yang memiliki banyak kesamaan dengan dialek Lebong.[1] Lihat pulaCatatan
Referensi
Daftar pustakaBuku
Jurnal
|