Transkripsi (linguistik)Transkripsi[1] atau alih salin adalah proses pengubahan teks dari bentuk lain. Bisa berupa pengubahan ucapan manusia menjadi bentuk tertulis, diketik atau dicetak. Namun, hal ini juga dapat berarti pemindaian buku dan membuat salinan digitalnya. Transkriptor adalah orang yang melakukan transkripsi. Transkripsi sebagai perpindahan dari suara ke aksara harus dibedakan dari transliterasi (alih aksara), yang menghasilkan pemetaan dari satu aksara ke aksara lain yang dirancang untuk mencocokkan aksara asli secara langsung. Skema transkripsi standar untuk tujuan linguistik meliputi Alfabet Fonetik Internasional (IPA), dan padanannya dalam ASCII, SAMPA. (Lihat juga transkripsi fonetik). Dalam tabel ini, IPA adalah contoh transkripsi fonetik dari nama mantan presiden Rusia yang dikenal dalam bahasa Inggris sebagai Boris Yeltsin, diikuti dengan bentuk campuran yang diterima dalam berbagai bahasa. Perhatikan juga bahwa 'Boris' merupakan transliterasi, bukan transkripsi dalam arti yang sebenarnya.
Kosakata yang sama kemungkinan akan ditranskripsikan secara berlainan dalam sistem yang berbeda. Sebagai contoh, nama Mandarin untuk ibu kota Tiongkok adalah Beijing dalam sistem kontemporer yang umum digunakan, yaitu Hanyu Pinyin, dan dalam sistem Wade Giles yang memiliki nilai historis yang penting, ditulis Pei-Ching. Transkripsi praktis juga dapat diterapkan pada bahasa non-abjad. Sebagai contoh, dalam sebuah surat kabar Hong Kong, nama George Bush dialihaksarakan ke dalam dua karakter bahasa Mandarin yang berbunyi seperti "Bou-sū" (布殊) dengan menggunakan karakter yang berarti "kain" dan "khusus". Demikian pula, banyak kata dari bahasa Inggris dan bahasa Eropa Barat lainnya yang dipinjam dalam bahasa Jepang dan ditranskripsikan menggunakan Katakana, salah satu suku kata bahasa Jepang. Pasca-transkripsiYang dapat terjadi setelah menyalin kata dari satu bahasa ke naskah bahasa lain:
Catatan kaki
|