Tonalisme

Tonalisme adalah gaya artistik yang muncul pada tahun 1880-an ketika seniman Amerika mulai melukis bentuk-bentuk lanskap dengan nada keseluruhan atmosfer atau kabut berwarna. Antara tahun 1880 dan 1915, warna gelap dan netral seperti abu-abu, coklat atau biru, sering kali mendominasi komposisi oleh seniman yang terkait dengan gaya tersebut. Selama akhir 1890-an, kritikus seni Amerika mulai menggunakan istilah "tonal" untuk menggambarkan karya-karya ini. Dua dari pelukis terkait terkemuka adalah George Inness dan James McNeill Whistler.

Tonalisme terkadang digunakan untuk menggambarkan lanskap Amerika yang berasal dari gaya Barbizon Prancis,^[1] yang menekankan mood dan bayangan. Tonalisme akhirnya dikalahkan oleh Impresionisme dan modernisme Eropa.

Tonalisme Australia muncul sebagai gerakan seni di Melbourne selama tahun 1910-an.

• 
  Albert Pinkham Ryder, Siegfried and the Rhine Maidens (1888 - 1891), National Gallery of Art, Washington, DC
• 
  George Inness, Summer Landscape, 1894
• 
  John H. Twachtman, The White Bridge, c. 1895, Minneapolis Institute of Arts
• 
  Leon Dabo, The Seashore, c. 1900; Oil on masonite; 76.8 x 86.4 cm

• American Paintings in The Metropolitan Museum of Art, a fully digitized 3 volume exhibition catalog
• American Tonalism - Montclair Art Museum