The Ballad of John and Yoko
"The Ballad of John and Yoko" adalah lagu yang ditulis oleh John Lennon dan diatasnamakan Lennon–McCartney. Lagu ini dirilis oleh The Beatles sebagai singel pada bulan Mei 1969. SejarahLagu ini ditulis oleh John Lennon ketika sedang berbulan madu di Paris,[2] Ia menceritakan tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam pernikahannya dengan Yoko Ono pada bulan Maret 1969. Beberapa hal yang diceritakan antara lain pengalaman "Bed-In" di Amsterdam Hilton Hotel serta demonstrasi "bagisme". Lennon membawa lagu ini ke rumah Paul McCartney pada tanggal 14 April 1969, sebelum merekamnya pada malam itu.[3][4][5] Menurut Yoko Ono, "Paul mengetahui bahwa orang-orang sedang tidak suka kepada John, dan ia hanya ingin membuat sesuatu yang menyenangkan untuk John. Paul punya sisi saudara untuk John".[6] PerekamanLagu ini direkam tanpa George Harrison (sedang berlibur) atau Ringo Starr (yang sedang memfilmkan The Magic Christian).[7][8] Dalam biografinya, Paul McCartney mengenang bahwa John Lennon mempunyai inspirasi secara tiba-tiba untuk menciptakan lagu dan menyarankan agar keduanya bisa merekamnya secepat mungkin tanpa menunggu dua Beatle lain.[7] Karena keterbatasan anggota, mereka berdua bercanda:
Sesi ini menandai kembalinya Geoff Emerick sebagai teknisi perekaman setelah berhenti sejak sesi penuh tensi dari White Album sembilan bulan lalu.[8] PerilisanDirilis dengan sisi-B ciptaan George, "Old Brown Shoe", singel ini dirilis di Britania Raya pada tanggal 30 Mei 1969; Lennon dan Ono sedang mempertunjukkan Bed-In kedua kalinya di Queen Elizabeth Hotel, Montreal. Perlisan di Amerika Serikat dilakukan pada tanggal 4 Juni.[9] Di Britania Raya dan Eropa, ini adalah singel Beatles pertama yang dirilis dalam stereo. Selanjutnya perilisan pertama tidak menyediakan mono mix.[8] Lagu ini telah dimasukkan ke dalam beberapa album kompilasi: Hey Jude (AS, 1970), 1967–1970 (1973), 20 Greatest Hits (Britania Raya, 1982), Past Masters (1988) dan 1 (2000). Sampel The Ballad of John and Yoko tak dikreditkan sepanjang 20 detik digunakan oleh Timothy Leary dalam album tahun 1970 You Can Be Anyone This Time Around. Di sampel itu Leary berkata: "You can be anyone this time around; John and Yoko this time around". PenerimaanBeberapa stasiun radio Amerika Serikat menolak untuk memutar lagu ini [10][11] karena adanya kata-kata Christ dan crucify dalam kalimat:
Pemerintahan Spanyol yang dipimpin Franco keberatan terhadap lagu karena menyebutkan Gibraltar "near Spain" (dekat Spanyol). Status Gibraltar masih menjadi sengketa antara Spanyol dan Britania Raya.[12] Lagu ini menjadi singel ke-17 dan nomor satu terakhir di Britania Raya;[13] sementara di Amerika Serikat ia mencapai nomor.[14] Versi daur ulangPersonil
Catatan
Referensi
Pranala luar
|