Telur panggang
Telur panggang (bahasa Prancis: Œufs cocotte, bahasa Inggris: Shirred eggs) adalah telur yang telah dipanggang di piring datar; namanya berasal dari jenis hidangan yang dipanggang secara tradisional. Telur panggang dianggap sebagai hidangan sederhana dan andal yang dapat dengan mudah divariasikan dan diperluas. Salah satu cara alternatif untuk memasaknya adalah dengan untuk memecahkan telur kedalam ramekin, memasaknya di penangas air, dan mengkreasikannya dengan hidangan Prancis œufs en cocotte. DeskripsiTelur panggang adalah telur yang telah dipanggang dalam piring gratin dengan bagian bawah yang rata.[1] Secara tradisional, telur dimasak dalam hidangan yang disebut shirrer, dari mana hidangan tersebut mendapatkan namanya,[2] tetapi nama itu sekarang berlaku terlepas dari jenis hidangan di mana mereka dipanggang. Mereka berbeda dari bahasa Prancis: œufs en cocotte, yang dipanggang dalam ramekin yang diletakkan di penangas air.[1] Telur panggang dapat disajikan saat sarapan,[3] sarapan siang, makan siang,[4][5] atau/dan waktu lainnya. Caranya memasaknya biasanya adalah dengan memanggang telur hanya dengan mentega sampai putihnya mengeras dan kuningnya mengental, dan biasanya disajikan di piring tempat telur dipanggang.[6] Variasi resep termasuk menambahkan remah roti atau keju ke atas telur untuk membuat kerak, atau menghiasi dengan bumbu seperti tarragon.[1] Menambahkan protein seperti ikan ke dalam hidangan juga telah disarankan oleh koki untuk melengkapinya agar cocok sebagai pilihan waktu makan malam.[7] Variasi lain yang disarankan oleh Departemen Pertanian Amerika Serikat selama tahun 1920-an adalah memecah telur dan mencampurkannya dengan nasi matang.[8] Telur shirred juga telah dibandingkan dengan telur Benediktus; chef James Ramsden menggambarkannya sebagai resep yang lebih andal dan sederhana.[9] Lihat jugaReferensi
|