Telkom Schools[1] merupakan perubahan dari Sekolah Telkom Sandhyputra yang dikelola oleh Yayasan Sandhykara Putra Telkom (YSPT). Peluncuran Telkom Schools dilaksanakan di SMK Telkom Jakarta pada tanggal 23 Januari 2014 oleh Dirjen Pendidikan Menengah Kemendikbud RI Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie[2] beserta Dewan Pengurus dan Pembina Yayasan Sandhykara Putra Telkom.
Selanjutnya mulai tanggal 21 Maret 2014 berdasarkan arahan dari jajaran Direksi PT Telkom selaku Dewan pembina, Yayasan Sandhykara Putra Telkom secara resmi digabung dengan Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) dan berubah nama menjadi Telkom Foundation.[3] Sehingga Telkom Foundation[3] selanjutnya menjadi Yayasan pengelola Telkom Schools [1] untuk tingkat pendididan Dasar dan Menengah serta Telkom University untuk tingkat pendidikan tinggi.
Telkom Schools[1] bersama Telkom University menjadi sarana pengabdian PT.Telkom grup atau program CSR (Corporate Social Responsibility) PT. Telkom grup di bidang pengembangan pendidikan bagi bangsa Indonesia khususnya pendidikan penguasaan teknologi ICT khususya untuk mendukung pengembangan industri TIMES (Telecommunication Information Media Edutainment & Services).
Lembaga pendidikan Telkom Schools saat ini terdiri dari 44 sekolah atau unit tingkat pendidikan yang tersebar di seluruh Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 1980-an, terdiri dari:
Unit pendidikan tingkat Menengah yang diselenggarakan oleh Telkom Foundation[3] seluruhnya telah terakreditasi ‘Amat Baik’ (nilai A) untuk seluruh prodi yang ada (Catatan: kecuali SMK Telkom Bandung belum melaksanakan proses Akreditasi sehubungan baru berdiri Tahun Ajaran 2012/2013).
Status akre unit Pendidikan Menengah pada tahun pelajaran 2013/2014 selengkapnya sebagai berikut:
Desain Komunikasi Visual, Tek Jar Akses, Tek Komp Jar, Rekayasa Perangkat Lunak
A (semua jurusan)
994/BAN-SM/SK/2021
15-10-2021
Sumber Daya Manusia
Jumlah Pegawai dan Tenaga Pengajar tahun Pelajaran 2012/2013 pada unit-unit pendidikan yang di selenggarakan YPT adalah 1.042 orang dengan komposisi sebagai berikut:
No.
Unit - Unit Pendidikan
Jumlah Tenaga Kerja
1.
Pelaksana Kegiatan YPT
20 orang
2.
SMK Telkom Sandhy Putra
418 orang
3.
SMK Pariwisata Sandhy Putra
148 orang
4.
SMA Sandhy Putra
44 orang
5.
SMP Sandhy Putra
44 orang
6.
SD Sandhy Putra Batam
18 orang
7.
Taman Kanak-kanak Sandhy Putra
254 orang
Jumlah
946 orang
Pegawai dan guru dipekerjakan (DPK) berasal dari PT.TELKOM dan Departemen Pendidikan Nasional berjumlah 84 orang. Di antarajumlah pegawai DPK tersebut terdapat 20 orang pegawai yang berasal dari PT. TELKOM dengan penempatan dan penugasan pada unit pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan Telekomunikasi serta Kantor DPP YPT Pusat.
Kurikulum
Dalam melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar, sekolah selalu berpedoman kepada kurikulum dari DEPDIKNAS yaitu:
Mulai tahun ajaran 2004 – 2005 TK Sandhy Putra mengikuti Kurikulum Berbasis Kompetensi sesuai acuan dari Diknas. Sejak tahun 2006 diberlakukan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) diseluruh TK dengan mengembangkan kurikulumnya bersama IGTKI didaerah masing-masing. Dalam upaya merintis kekhasan TK Sandhy Putra, saat ini di TK Buah Batu sedang menjalankan tahun ke dua uji coba Implementasi Kurikulum berbasis Multiple Intelelligence. Sebagai nilai tambah, masing – masing TK juga menambahkan ekstra kurikuler yang sesuai dengan kebutuhan dan minat murid – murid serta ketersediaan tenaga pengajar setempat di antaranya:
Di bidang Agama: Pelajaran Iqro
Di bidang Kesenian: Tari, angklung, drumband dan lainnya
Di bidang Olahraga: Senam dan berenang
Di bidang Bahasa: Pengenalan bahasa Inggris
Di bidang Teknologi: Pengenalan komputer
Kurikulum untuk tingkat pendidikan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjutan Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) berpedoman pada kurikulum berbasis kompetensi (KBK) 2004 dan tahun pelajaran 2006/2007 sudah diterapkan kurikulum 2006 atau Kurikulum Tingkat Satuan Pelajaran (KTSP). Pada saat ini jenjang SD s/d SMA-SMK sedang dalam proses adaptasi kurikulum terbaru dari pemerintah yaitu kurikulum 2013. Khusus untuk SMK Telekomunikasi, secara berkala (setiap tahun) Kurikulum yang digunakan dievaluasi dan dikembangkan bersama seluruh SMK Telekomunikasi SP serta dukungan dari Divisi terkait di PT.Telkom, untuk menetapkan muatan lokal yang menjadi nilai plus sekolah serta sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan industri telekomunikasi.
Secara Periodik akhir tahun pelajaran/ akademik melakukan evaluasi masing-masing unit pendidikan melalui Rapat kerja untuk Menyusun kurikulum sesuai tingkat pendidikan dan jurusan
Kesiswaan
Siswa
Jumlah siswa yang mengikuti pendidikan di unit-unit pendidikan pada posisi Agustus 2013 adalah sebagai berikut:
No.
Unit - unit Pendidikan
Jumlah Siswa
1.
Taman kanak - kanan / Pra Sekolah
2.161 orang
2.
SD Sandhy Putra Batam
468 orang
3.
SMP
811 orang
4.
SMA
362 orang
5.
SMK Telekomunikasi
4.660 orang
6.
SMK Pariwisata
1.165 orang
Jumlah
10.177 orang
Prestasi Sekolah YPT
Sejumlah prestasi Akademik maupun Non Akademik yang telah dicapai oleh sekolah Sandhy Putra pada tahun pelajaran 2009/2010 s/d 2011/2012 mulai prestasi kejuaraan tingkat kota/Kabupaten bahkan sampai dengan tingkat Nasional. Antara lain dapat dicatatkan prestasi tingkat provinsi dan nasional sebagai berikut:
Sejalan dengan program Diknas bahwa pada tahun 2014 seluruh SMK harus bersertifikat ISO:9001. Saat ini seluruh 6 (enam) sekolah SMK Tel Sandhy Putra telah berhasil memperoleh sertifikat ISO 9001:2000 dari Badan Sertifikasi Internasional TUV dan SAI Global. Sedangkan untuk SMK Pariwisata saat ini baru SMK Pariwisata Medan yang telah mendapatkan sertifikasi ISO 9001 dengan mendapatkan bantuan dana dari Depdiknas Sumut . SMK Pariwisata yang lain yaitu SMK Par Bandung dan Makasar masih dalam proses persiapan.
Pada tingkat sekolah menengah, seluruh sekolah Sandhy Putra telah mengacu kepada SSN (Sekolah Standar Nasional) yang terdiri dari 8 standar pengelolaan yang meliputi:
standar isi
standar proses
standar kompetensi lulusan
standar pendidik dan tenaga kependidikan
standar sarana dan prasarana
standar pengelolaan
standar pembiayaan
standar penilaian pendidikan
Adapun untuk penerapan Standar international sejak tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 SMK Tel Medan dan SMK Tel Purwokerto telah menjalankan tahapan sebagai Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI). Dengan dukungan dari Dinas Pendidikan Provinsi, SMKTel Purwokerto dan SMKL Tel Medan telah mendapatkan dana bantuan secara rutin dan berlanjut. Kepala Sekolah SMK Tel Purwokerto dan Medan dalam 5 tahun terakhir juga telah mengikuti studi banding ke Jepang, Australia, Jerman dan China bersama beberapa Kepala SMK seluruh Indonesia yang didanai oleh program RSBI Dinas Pendidikan Nasional. Namun pada tahun 2012 program RSBI tersebut dihentikan. Sampai dengan saat ini masih menunggu dari pemerintah perihal pengganti program Standardisasi International.
Pelaksanaan Ujian Nasional tahun 2012
Pada pelaksanaan Ujian Nasional TA 2011/2012 seluruh sekolah tingkat Dasar dan Menengah di bawah pengelolaan YSPT berhasil meluluskan siswa 100% dengan rata rata UN yang sangat baik. Sejumlah sekolah berhasil berhasil memperoleh prestasi membanggakan antara lain:
SMK Telkom Purwokerto[6] meraih rata rata nilai UN tertinggi ke-1 tingkat SMK se Jawa tengah.
SMK Telkom Banjarbaru[8] meraih rata rata nilai UN tertinggi ke-1 tingkat SMK se Kalimantan Selatan.
SMK Telkom Makasar meraih rata rata nilai UN tertinggi ke-1 tingkat SMK se Kodya Makasar
Dan SMK Telkom Jakarta[5] meraih rata rata nilai UN terbaik ke-2 tingkat SMK se-wilayah DKI Jakarta.
Pendanaan operasional sekolah Telkom Foundation utamanya berasal dari iuran siswa berupa Dana Sumbangan Pembangunan (DSP) dan SPP (Sumbangan Pelaksanaan pendidikan), serta bantuan dari pemerintah yaitu Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan sebagainya. Selain itu untuk mendanai operasionalnya dan mendukung pendanaan sekolah dari sumber selain biaya siswa (atau sumber Non Tuition Fee – NTF)), sebagai lembaga nirlaba Telkom Foundation juga memiliki sumber pendanaan melalui pendirian unit usaha serta kepemilikian saham di sejumlah grup anak perusahaan antara lain:
PT. Sandhy Putra Makmur (SPM): bergerak di bidang instalasi jaringan telekomunikasi dan Building Management.
PT. Edu Jasa Utama: Bidang pengadaan infrasturktur IT dan sarana
PT. Edu Media Komunika: Bidang Radio penyiaran dan Penerbitan
PT. Citra Sukapura Megah: Bidang manajemen gedung dan kawasan
PT. Koprima: bergerak di bisnis properti
Sumber pendanaan lain berupa bantuan atau hibah dari:
PT. Telkom grup berupa hibah serta pinjam pakai atau sewa lahan, gedung dan bangunan
Sumbangan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari lembaga mitra PT. Telkom grup serta mitra perBankan serta perusahaan IT lainnya.
Artikel ini tidak memiliki kategori atau memiliki terlalu sedikit kategori. Bantulah dengan menambahi kategori yang sesuai. Lihat artikel yang sejenis untuk menentukan apa kategori yang sesuai. Tolong bantu Wikipedia untuk menambahkankategori. Tag ini diberikan pada Desember 2022.